7

127 21 1
                                    

Warning! Melibatkan masalah keluarga dan orang tua, pembaca diharapkan bijak dalam membaca Ff ini

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Big Bro


Besok adalah Hari Orang Tua. Sekolah Beomgyu, Hueningkai dan Taehyun--- Hybe School--- mengadakan perayaan hari orang tua dan mengundang para orang tua untuk ikut serta.

Namun seperti biasa, Eomma dan Appa tidak dapat hadir ke perayaan itu. Membuat kedua maknae line--- Beomgyu dan Hueningkai--- sedih karena tidak dapat merayakannya bersama, untuk kesekian kalinya.

Jadi, Yeonjun berinisiatif untuk menghibur kedua adiknya itu. Ia menawarkan diri pada adik-adiknya, yang sedang menonton televisi dengan cemberut. "Yasudah, bagaimana jika Hyung saja yang pergi?"

"Tidak, Hyung. Tidak perlu, yang boleh datang hanya orang tua. Njunnie-hyung bukan orang tua, tapi kakak kami." tolak Beomgyu.

"Aissh, tidak apa-apa. Hyung 'kan, juga menyayangi kalian seperti Eomma dan Appa! Biar Hyung saja yang mewakili mereka, bagaimana?" tawarnya lagi.

Beomgyu kembali menggeleng, namun kali ini Hueningkai yang membalas. "Tidak perlu, Hyung. Kami sudah terbiasa seperti ini, jangan khawatir."

"Sudahlah, Hyung. Tidak perlu dibahas lagi, lebih baik kami tidur. Selamat malam," Taehyun menengahi perdebatan mereka. Kemudian bungsu kedua itu menaiki tangga untuk pergi ke kamarnya.

Keempat saudaranya menatap kepergian Taehyun dengan bingung. Karena Taehyun tidak biasanya bersikap seperti ini, jarang sekali mereka melihat Taehyun merajuk. Bahkan, Beomgyu yang sejak tadi sedih pun, jadi mengurungkan kesedihannya.

"Hyunnie benar, selamat malam." ucap Hueningkai, ia menarik Beomgyu untuk ikut masuk ke kamar.

Sementara dua anggota Hyung line, masih dalam keadaan bingung. Mencoba menebak pikiran Taehyun dan arti sikap Taehyun yang berubah.

"Hyunnie... Ada apa dengannya?"

                          Big Bro

"Eomma dan Appa pergi dulu, ya? Kalian harus semangat untuk hari ini!" ucap Eomma ketika mereka akan berangkat untuk bekerja. Sementara itu, ketiga Choi bungsu tidak mau mendengarkan Eomma mereka.

"Hei, Eomma berbicara dengan kalian juga!" tegur Yeonjun. Dibalas dengan deheman malas dari ketiga bungsu itu.

"Maaf, Eomma. Mungkin mereka masih mengantuk karena tidur larut kemarin." ucap Soobin, ia melanjutkan. "Hari ini biar Ubinnie dan Njunnie-hyung yang datang ke sekolah mereka."

"Bukankah sudah Gyu bilang, itu tidak perlu?" tolak Beomgyu lagi. Anak itu kemudian memakan nasi rumput lautnya. "Hari ini, Gyu hanya mau bermain di taman."

"Kayi ikut!" sahut Hueningkai. Ia beranjak untuk mengambil sepatunya dan memakai sepatu itu. "Kalian sudah selesai?"

Taehyun tidak berbicara, namun ikut turun dari kursinya dan memakai sepatunya. Tindakan itu, diikuti oleh Beomgyu yang langsung meninggalkan sarapannya begitu saja.

Yeonjun yang melihatnya, langsung menegur mereka. "Kalian bertiga, habiskan susu kalian dulu! Gyu, kau bahkan belum menghabiskan nasi-mu! Untuk apa terburu-buru? Ini masih jam setengah tujuh!"

"Aku tidak akan meminum susu ku. Aku juga tidak akan ke sekolah hari ini, jangan cari aku!" ujar Taehyun. Ia meninggalkan keluarganya dengan berlari sekencang mungkin.

Big BroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang