PART 04 || Tragedi

6.4K 880 25
                                    

Setelah beberapa hari dengan kejadian di perpustakaan itu, Chiara sudah selesai membaca buku ‘The Secret Behind the Evil Face’ selama satu hari. Sesuai yang diharapkan semuanya, cerita seri kedua itu sangat seru dan menarik. Banyak rahasia yang terbongkar di sana membuat Chiara sendiri tidak menyangka.

Sesuai perkataan lelaki yang Chiara tidak tahu namanya saat di perpustakaan itu, Adriana si antagonis memang benar-benar Putri Kekaisaran yang hilang. Gadis itu pun benar anak haram dari Kaisar dan seorang gadis dari benua lain. Lalu, di seri keduapun diceritakan bahwa Adriana selalu terlihat sakit dan terkadang sifatnya berubah pada saat tertentu menjadi baik.

Tapi, hal yang paling mengejutkan diantara itu semua adalah hubungan Putra Mahkota Caesar dan Putri Mahkota Ava benar-benar renggang saat suatu rahasia terkuak.

Intinya, Chiara menyukai seri kedua itu dan sangat menanti seri ketiganya. Ia sangat penasaran dengan tujuan Adriana yang melakukan ritual sihir di akhir seri kedua. Tujuan Adriana itu akan terjawab jika seri ketiga sudah terbit.

Sesudah pulang sekolah, Chiara menunggu di sisi jalan untuk menyebrang. Banyak orang-orang yang juga menunggu seperti ia. Saat lampu berwarna merah, orang-orang termasuk Chiara mulai berjalan menyebrang. Tapi tiba-tiba, suatu hal yang tak diinginkan semua orang terjadi.

Brak.

Tubuh Chiara terpental saat tabrakan dengan sebuah mobil hitam yang melaju sangat kencang. Pelaku tabrakan itu malah melarikan diri saat kerumunan orang mulai mengerubuni Chiara yang bersimpuh di jalanan dengan darah yang sudah hampir tergenang.

Jelas-jelas itu adalah kecelakaan yang di sengaja. Mobil itu sengaja melaju cepat kearah Chiara berada.

Suara ambulance mulai terdengar. Orang-orang mulai merasa bingung karena diantara mereka tidak ada yang menghubungi ambulance datang. Saking paniknya, mereka hampir tidak ada yang menghubungi ambulance ketika tabrakan itu terjadi.

Tubuh lemah Chiara diangkut kedalam mobil putih itu. Orang-orang mulai merasa curiga karena orang-orang yang mangangkuti korban sama sekali tidak terlihat seperti pegawai rumah sakit. Mereka seperti gelisah dan terburu-buru dan tidak peduli akan luka Chiara yang bisa saja lebih parah nantinya.

Setelah itu, semua orang mulai bubar dan melanjutkan aktifitas masing-masing.

Sedangkan di dalam mobil ambulance tadi, seorang wanita melepaskan maskernya dan menatap kearah Chiara yang pastinya sangat kesakitan di atas tempat tidur. Di depannya terdapat pria yang juga sama-sama melepaskan maskernya dan menghidupkan pematik api untuk rokoknya.

“Jangan merokok disini! Keadaan subjek kita lebih penting!.” Wanita itu berseru.

“Apa aku peduli? Hah!.”

“Kau akan berhadapan dengan Eryk! Jangan sampai penelitian ke-12 ini gagal juga. Kau tahu bukan apa yang akan Eryk lakukan jika penelitian ini gagal juga?! Jangan berbuat seenaknya! Separuh dari kita sudah menjadi korban atas perbuatan Eryk.”

Pria itu berdecih dan kembali menyimpan rokoknya di saku. Ia lalu membuka jendela mobil yang dimana mereka sekarang sudah berada di hutan. Hanya mobil putih itu yang berjalan di jalan sunyi tengah hutan. Tanpa ada suara sirine seperti di jalan raya tadi.

Wanita dan pria tadi sibuk dengan kegiatan masing-masing. Mereka sama sekali tidak mempedulikan keadaan Chiara yang sudah sangat kesakitan. Darah terus keluar dan menggenang di bawah. Dan reaksi kedua manusia itu adalah jijik jika darah itu sampai mengenai sepatu mereka.

===

Gadis dengan iris emas itu menatap langit-langit kamarnya. Ia baru tahu jika sekarang ia adalah Adriana, putri tiri Duke Bailey dan putri haram Kaisar Owen. Sungguh miris memang kehidupan Adriana. Menjadi baik itu sulit. Maka tidak salah jika kata-kata yang berbunyi.

“Orang jahat terlahir dari orang baik yang tersakiti.”

Kata-kata itu memang pas bagi si antagonis cerita ‘Heart Of the Princess’ dan ‘The Secret Behind the Evil Face’ ini. Semua orang terlahir menjadi baik. Mereka lah yang menentukan akan menjadi apa. Menjadi baik sampai akhir hayat, ataupun menjadi jahat yang dibenci semua orang.

Sayangnya, Adriana adalah orang baik yang dipandang jahat oleh orang-orang hanya karena cinta.

Mengapa aku tiba-tiba masuk kedalam tubuh si antagonis ini? Bukankah aku tadi kecelakaan dan pingsan di jalanan?. Batinnya.

Jiwa Chiara masuk kedalam tubuh Adriana beberapa jam lalu. Chiara sendiri baru menyadarinya jika kini ia menempati tubuh salah satu tokoh dalam cerita. Chiara sama sekali tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya itu. Ia hanya kecelakaan dan tidak sadarkan diri, lalu malah bangun saat ia sedang melamun di jendela yang terbuka.

Beberapa menit yang lalu para pelayan sudah meninggalkan kamar Adriana. Salah satu pelayan mengaku jika tadi Chiara sempat pingsan beberapa jam dan dipindahkan ke atas ranjang oleh pengawal yang ada di luar.

Duke dan saudara-saudara Adriana tidak menjenguk walau mereka tahu jika Adriana tidak sadarkan diri secara tiba-tiba. Memang keluarga yang kejam. Sekarang Chiara tahu dimana sifat jahat Adriana muncul. Dia hanya melampiaskan emosinya untuk bahagia.

Benar-benar tidak dapat dimengerti.

Chiara mulai bangun dari posisi tidurnya dan menyender pada senderan ranjang. Ia mulai mengamati jari-jari tangannya sendiri dan surai rambutnya yang indah. Penggambaran tokoh dalam novel benar-benar jelas. Adriana yang memiliki surai berwarna merah.

Tangannya terkepal. Adriana yang dimasuki jiwa Chiara dari dimensi lain itu mulai menguatkan tekad. Apapun yang terjadi, karena tubuh ini sudah menjadi milik Chiara, ia tidak akan berbuat jahat dan merugikan orang lain. Apalagi untuk jatuh cinta pada putra mahkota. Memag jika Chiara ingin menjalani alur ini sesuai cerita, tapi Chiara sama sekali tidak bisa berbuat jahat.

Jahat bukanlah ahlinya.














































Next part...

“Benar. Mau berubah ataupun tidak, nona Adriana tetaplah nona Adriana.”

“Apa yang kalian lakukan?!.”

Obrolan kedua pelayan itu terhenti. Mereka menatap seorang lelaki bersurai hitam dengan baju ksatria di belakang mereka. Kedua pelayan itu langsung menundukkan kepala mereka dan saling menyiku untuk menjawab pertanyaan dari lelaki tadi.

---

Assalamualaikum...

Aku kembali dengan update bagian terbaru dari cerita ini.

Jangan lupa vote dan komen jika ada saran atau kesalahan.

Hati-hati ada typo karena in sya Allah aku akan revisi jika cerita ini tamat.

Jangan lupa mampir ke cerita aku di sebelah ya walaupun lagi hiatus.

Ending Of the Villain (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang