7

32 1 1
                                        

KAYSA' S POV

Apa-apan? kami (aku dan Calum) di suruh diam disini dengan keadaan mati lampu sedang Chloe dengan Luke berduaan di kamar mandi? mereka pikir kami apa? seenaknya saja.

"Calum ayo kita pulang" Kataku seraya berdiri menggambil tas dan belanjaanku tadi.

"Tunggu apa yang sedang mereka lakukan?"Ujar Calum sambil menempelkan sebelah telinganya pada pintu berbahan kayu jati tersebut.

"Sampai tahun 3000 pun kau tidak akan bisa mendengar percakapan mereka bodoh"Kataku sambil bertolak pinggan.

"Jelas bisa tahun 3000 nanti pintu ini akan rusak di makan rayap jadi aku akan bisa mendengar percakapan mereka" Kalian mengerti apa yang Calum bicarakan? tidak? sudah pasti! jelas saja mana mungkin kita hidup sampai tahun 3000 Calum terlalu bodoh.

"Ughh Terserah" ujarku sambil berjalan menuju pintu.

"Chloe Luke kita pulang selamat bersenang-senang" Ujarku sambil berjalan keluar dari kamar Chloe.

"Idiot tunggu aku" kata Calum sambil berlari mengikutiku memasuki lift.

"Apa kau tidak curiga apa yang mereka lakukan?" tanya calum sambil menautkan alisnya.

"Tidak"jawabku dengan santai.

"Oh astaga Key key key Chloe itu sahabatmu sendiri bagaimana kalau Luke melakukan yang tidak tidak?"Tanya Calum yang di sambut oleh dentingan lift . Aku berjalan keluar dari lift yang di ikuti oleh Calum.

"Luke memang suka melakukan yang tidak-tidak tapi Chloe terima perlalukan yang tidak-tidaknya Luke. "Kataku dengan santai.

"What?! Gila gila gila sungguh gila bagaimana bisa?! oh Chloe "ujar Calum seraya masuk kedalan mobil.

"Sudahlah Cal kau itu hanya mantan pacarnya bukan hakmu untuk masuk ke dalam masalah Chloe dan mengatur kehidupannya" ujarku sedikit kesal dengan perilaku sok-sokan nya Calum.

"Uugh"Ujarnya sambil memukul stir mobil.

⭐⭐⭐

LUKE'S POV

"Jangan pernah kau bicara kepada siapa siapa tentang masalah ini atau kau yang akan mati"Kataku sambil menjulurkan pisau tersebut.

"L-luke ap-apa apa yang ada di fikiran mu kau sungguh gila gila"ujarnya sambil menarik rambutnya.

"Ya gila,gila karena sahabatmu kau tahu kan aku mencintai sahabatmu itu Chloe.Jadi akan aku lakukan apapun untuk mendapatkannya "ujarku sambil memainkan pisau .

"Tapi tapi tapi kau memang takkan bisa mendapatkan hati seorang Kaysa, dia sangat mencintai Niall , Luke"Ujar Chloe seraya duduk di atas closet.

"Bila Niall tidak bisa melepaskan Kaysa aku tidak akan segan-segan untuk membunuh Niall atau bahkan aku akan membunuh Kaysa supaya dia tidak dimiliki oleh siapapun"Ujarku dengan seringai.

Chloe hanya diam tidak mengubsir perkataanku.

Aku keluar dari kamar mandi mengambil kunci mobilku dan keluar dari kamar apartemenya Chloe tanpa berpamitan pada di empunya.

*****
Im feeling distracted
and likewise attracted
to all the things that you let me know all the this that you can't let go

you're waiting fot friction
this empty addiction
is forcing me to intervene
lets break out of this scene

i know im not alone
im not the only one who is broken
and i know i'll never let you go
i could watch the world pass by
just as long as it's Kay and I

Kay and I.

Lagu secondhand serenade mengalun di tape mobilku.Aku mengubah kata you and I,menjadi Kay and I,ugh aku ini terlalu percaya diri.

Brother kau dimana? ayolah bermain banyak sekali wanita yang ingin diberi kepuasan.

Sebuah pesan singat dari Mike.Astaga aku sungguh sangat tidak tertarik yang ada di pikiranku hanya Kaysa Kaysa dan Kaysa cara dia bicara cara dia tertawa cara dia berjalan cara dia menatapku semuanya sempurna sempurna sangat sempurna.

Hei Brother kau sudah taubat atau sekarang kau menjadi seorang gay? astaga kau gay! -Mike .

Astaga mike kau gila mana mungkin aku gay astaga.

Aku takut terkena Hiv .Send.

Pintar sekali kau membohongiku.Anggap saja nanti wanita yang bermain bersamamu itu Kaysa haha-Mike.

Astaga sejak kapan Mike menjadi pemaksa seperti ini.

Aku lelah Mike sudah lah berbahagialah dengan wanita-wanita itu.Send.

Aku melanjutkan mengemudi.Sampai akhirnya aku sampai di rumah surgaku.

"Hi Sun kau kusut sekali" Ujar mom yang sedang membuka salah satu aplikasi online shopping ternama.

"Hi Mom, aku lelah"ujarku sambil berjalan menuju tangga.

"Mom? kau bahkan tidak menjawab sapaanku seperti biasanya"Ujar mom sama seperi tadi.

"Okay ralat. Hi Shine, aku lelah bye" ujarku lalu masuk ke dalam kamar.Ingin tidur ingin bercinta ingin bersama Kaysa Kaysa Kaysa.Damn.

"KAYYYYY KENAPA KAU SELALU MASUK KEDALAM PIKIRANKU SIH"

Ujarku dengan sedikit kelas. Bagaimana tidak aku baru mencoba memejamkan mata tapi tiba tiba Kaysa datang ke dalam pikiranku astaga.Aku mencari ide ya suatu ide.......

Hai Kay, aku mengganggumu tidak?.Send.

Aku memberanikan diri untuk memberi pesan singkat kepada Kaysa.

Hi, siapa ini? sepertinya tidak-Kaysa.

Oh iya aku Luke.Kenapa belum tidur?.Send.

Luke?.Karena aku belum mengantuk.-Kaysa.

Ooh begitu ya.Besok malam ada acara tidak?.Send

Sepertinya tidak ada.Ada apa?-Kaysa.

Mau tidak kalau kita dinner?.Send.

Dinner? dalam rangka apa?-Kaysa.

Sialan pertanyaan macam apa itu mati kutu aku.
Hanya iseng saja.Mau tidak?.Send.
Kenapa tidak ajak Chloe saja?btw ajak Calum dan Niall boleh?-Kaysa.

Sialan mana boleh ajak Calum apa lagi si idiot Niall .

Chloe tidak bisa dia bilang ada acara.Aku hanya memesan dua bangku.Send.

Begitu ya.Yasudah aku mau tidur sudah terlalu malam.Bye.Kaysa.

Tidak ku jawab pesan terakhirnya . Sejak kapan seorang Luke Hemmings di tolak mentah-mentah oleh seorang wanita?.Mungkin aku kurang beruntung. Semangat Luke kau pasti bisa.

*****
Update dua cerita sekaligus xoxo. Maafkan gaje banget hehe maklum ff amatir gaje iseng doang hehe.Read ff ku ya, yang kedua Never Be. Sudah saja lah .Vomments nya jangan lupa.Bye xoxo♡.

What? Abnormal? // N.H & L.HTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang