Kala itu

245 33 0
                                    

Flashback

2 Februari, 15 tahun lalu

"Heejin, bisa ikut ibu ke ruang guru ?" Tanya seorang guru pada Heejin

"Bisa bu" jawab Heejin

"Yaudah ibu tunggu disana ya"

"Iya Bu"

Heejin pun berjalan mengikuti langkah guru bahasa Inggris nya masuk ke dalam ruang guru yg terletak berdekatan dengan kelas nya di 2D

"Apa yg bisa saya bantu Bu ?" Tanya Heejin sesampainya disana

"Tolong bantu ibu periksa hasil pekerjaan kelas 2C, ibu harus rapat sebentar lagi. Kamu cukup tandai aja kalau ada salah penulisan kata, nanti biar ibu periksa ulang"

"Baik Bu"

Sang guru pun pergi ke aula meninggalkan Heejin dan beberapa staf disana.

Tak sampai setengah jam, Heejin mendengar seseorang mengetuk pintu, Heejin pun menoleh dan mendapati seorang anak lelaki berdiri diambang pintu bersama seorang wanita paruh baya yg mungkin adalah ibu nya

"Anda sedang mencari siapa ?" Tanya Heejin setelah menghampiri keduanya

"Saya mencari Bu Yoojung, hari ini anak saya mulai masuk ke sekolah ini dan saya diberi tahu untuk mencari wali kelasnya" jawab wanita itu

"Kebetulan guru sedang ada rapat, mungkin akan selesai dalam satu jam lagi"

"Baiklah kalau begitu, saya akan menunggu nya"

"Silahkan"

Setelah wanita dan anak lelaki itu duduk Heejin pun kembali melanjutkan tugas nya.

-----

"Mulai hari ini putra anda sudah bisa mulai bersekolah Bu" kata seorang guru bernama Kim Yoojung itu

"Terimakasih banyak Bu"

"Iya sama-sama, sebentar--

Heejin, nanti kamu barengin anak baru ini ke kelas nya ya. Dia masuk kelas 2C, sebelah kelas kamu"

"Baik Bu, mari saya antar"

Heejin dan anak baru itu pun berjalan beriringan menuju kelas 2C. Sepanjang jalan, mereka hanya diam saja tanpa berbicara apapun. Setelah sampai di kelas 2C, laki-laki itu pun masuk setelah sebelumnya ia mengatakan terima kasih pada Heejin.

Dan sejak saat itu lah perasaan Heejin dimulai. Mulai hari itu, Heejin mulai memperhatikan lelaki itu. Heejin gemar mencuri pandang saat lelaki itu berada di kantin bersama teman-temannya atau mungkin saat sedang bermain bola di lapangan belakang kelas Heejin.

Gadis cantik itu tak tahu karena apa ia begitu mengagumi lelaki itu, seingatnya lelaki itu tak pernah berbuat apapun yg spesial, lelaki itu hanya sekali tersenyum padanya sambil mengucapkan terimakasih, yakni saat Heejin mengantarkan lelaki itu ke kelas nya tempo hari.

-----

"Heejin, Jeon Heejin... Apa kau mendengar ku Heejin ?" Ucap Siyeon, salah satu teman sekelas Heejin yg kini sedang duduk di salah satu meja kantin. Heejin masih diam, dan membuat Siyeon penasaran dengan apa yg dilihat Heejin. Perempuan itu, mengikuti arah pandang Heejin dan nampak bingung karena sahabat nya itu kini sedang memperhatikan seorang lelaki yg sedang duduk dimeja sudut.

"Kamu sedang memperhatikan anak baru itu Heejin ?" Tanya Siyeon

"Iya" jawab Heejin tanpa sadar

"Kau menyukainya ?" Tanya Siyeon lagi

To My YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang