Haloo author balik lagi.
Author mau bilang makasih buat yang setia baca cerita ini, walaupun ceritanya absurd kalian masih tetep baca makasih banget.
Sama maaf kalau banyak typo namanya manusia tak lulus dari kesalahan :)
Sekian bacotan author, back to storyline!-
✨HAPPY READING ✨
.
.Sudah sebulan lebih kejadian dimana malam Krist dan singto memuaskan nafsu mereka.
Semuanya kembali berjalan normal, walaupun sehari setelah kejadian Krist sedikit susah berjalan dan Tay mendapat hukuman karena memberi Krist minuman itu.
Pagi ini seperti biasa krist bersiap memakai kesekolah, berjalan menuruni tangga menuju ruang makan.
"Selamat pagi phii" Sapa Krist pada semua orang yang ada di meja.
Krist dan semua orang di rumah ini sudah menjadi akrab, sebulan waktu yang cukup untuk saling mengenal satu sama lain, krist juga kesayangan singto otomatis semua yang ada di mansion mengenalnya dan memperlakukannya dengan baik jika tak ingin mendapat amukan singa buas.
"Pagii nong, duduk lah dan sarapan" Sapa arm
Krist mengangguk, berjalan menuju kursinya
"Good morning daddy.. cupp" Sebuah ciuman mendarat di pipi singto.
"Duduk lah syang" Singto menarik kursi yang ada di sampingnya
"Hoii lihatlah kebiasaan mereka setiap pagi membuat mata ku sakit" Gerutu off yang kesal
"Bilang saja phii off semburu, wlekk" Krist menjulurkan lidahnya
"Auu sekarang kau berani memperoloku Krist" Off bertanya dengan nada menggoda
"Ahh sudah lah, aku ingin makan dengan tenang" New melerai keributan di meja makan.
"Kit nanti aku yang akan mengantar mu ke sekolah, sing masih ada pekerjaan yang harus di selesaikan" Suara gun memecahkan keheningan
"Uhmm bwaik lwah pwihh, akwuu twak mwaswalaaa.." Sunggu menjawab dengan mulut yang masih penuh dengan sarapan, membuat nya sulit berbicara
"kit habiskan dulu yang ada di mulut mu lalu berbicara" tegur arm
"dengarkan kata phii arm baby, nanti kau bisa keselek kalau makan dengan mulut yang penuh seperti ini" Singto mengusap Surai kit lembut
Krist hanya mengangguk
"Kit sudah selesai makan, phii gun ayo kita berangkat" Krist terlihat begitu semangat.
Gun yang juga sudah menyelesaikan makannya hanya menurut, dia tak seperti yang lain suka menggoda Krist, gun lebih baik menurut selagi tak merugikannya.
"Daddy kit pergi sekolah dulu yah" Krist mencium pipi singto
" phii arm, phii off, phii Tay, phii new sampai jumpa kit pergi dulu jangan merindukan kit" Krist juga berpamitan pada semua yang ada di meja makan, melambaikan tangannya dan berlalu melewati pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love Daddy (SK)🔞
FanfictionApa jadinya jika kau menyukai anak dari sahabat ayahmu yang suda tiada. Apa jadinya jika dia adalah seorang pria mungil yang begitu cantik. Rasa mu yang begitu terobsesi dengannya, membuatmu ingin melindungi dan memiliki seutuhnya. Tanpa memikirkan...