𝐭𝐡𝐢𝐧𝐠𝐬

206 53 6
                                    



onigiri (n). yours always delicious.


Suna berulang tahun beberapa hari lagi. Aku, Atsumu dan kamu berencana untuk memberinya sesuatu. Aku masih ingat jelas kita duduk berleha-leha di ruang tamu.

Kamu menyarankan untuk menghadiahinya sesuatu yang berbeda dari yang lain. Atsumu langsung bertanya, "Apa itu?" dan entah dapat ide dari mana kamu memutuskan untuk buat onigiri, makanan favoritku.

"Kenapa harus onigiri?" Intonasiku terdengar sarkas, ya..

"Aku tidak ada ide lain, Osamu. Apa kamu ada usul?"

"Haish, Samu. Kau kalau tidak ada ide tidak usah begitu, dasar anak aneh."

Kalau tidak ada kamu di sini aku pastikan akan melempar anak itu sampai ke Neptunus.

"Berisik."

"Jadi, bagaimana?" Akhirnya aku mengiyakan saja. Aku sebenarnya kesal. Kenapa kamu ingin menghadiahi Suna dengan makanan kesukaanku?

Di dapur, aku menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Atsumu mendekatimu yang sedang sibuk mencari resep onigiri. Risih saja melihat spesies satu itu.

"Minggir. Aku mau buat sesuatu."

"Kau bisa buat di sana, spasinya lebih luas. Aku di sini bersama (Name)-chan, oke 'kan?" Langsung saja aku menghadiahinya berbagai pukulan.

Spesies satu ini sungguh langka.

Aku tak sanggup menahan tawaku ketika kamu justru menghiraukan Atsumu dan lebih memilih membantuku. Rasakan itu, sialan.

"Osamu, aku akan melakukan yang aku bisa, ya? Nanti kalau aku kesusahan, aku beri tahu."

Berakhir aku dan Atsumu memandangmu yang sedang sibuk membuat onigiri. Kamu cekatan dalam membuatnya dan aku yakin rasanya enak.

Onigiri akhirnya selesai dan siap disajikan. Akulah orang pertama yang mencicipi buatanmu — aku senang sekali.

Benar. Rasanya sesuai ekspetasiku — malah melampaui.

"Enak." komentarku. Kamu bersorak bergembira. Padahal hanya satu kata namun kamu terlihat begitu bahagia.

Apa perkataanku begitu signifikan bagimu?

"Syukurlah! Aku takut tidak enak. Jadi kita bisa memberi Suna ini." Kenapa ya, aku tidak suka mendengarnya?

"Kenapa kau tidak membuatkanku onigiri pada hari ulang tahunku?" Rasa amarah tiba-tiba saja meluap.

Jawabanmu membuat telingaku memanas.

"Anggaplah ini latihan. Supaya aku bisa memberimu onigiri yang lebih enak lagi." kekehmu.

Aku berhenti mengunyah onigirinya. Hampir tersedak.

Kamu merealisasikan pernyataanmu. Di hari ulang tahunku, onigiri yang lebih enak sekarang berada di tangan.

Terima kasih. Aku suka sekali.

Apa kamu mau membuat onigiri bersamaku? Kapan-kapan, saat kita besar nanti. Aku bermimpi memiliki bisnis kuliner — membuka toko onigiri sepertinya seru.

Mungkin suatu saat aku bisa menjadikanmu partner bisnis sekaligus istri, hahaha bercanda.

Yang terpenting, sesukanya aku pada onigiri, aku lebih menyukaimu.

Hal kecil ketujuh yang aku sukai darimu.

Hal kecil ketujuh yang aku sukai darimu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

NOTE!
Surprise update!

Duh jadi lapar ahuehue.

Oh ya, aku mungkin bakalan buat book baru dengan atzumu kita sebagai tokoh utama 😙

Stay safe and healthy!

tiny details, m. osamu ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang