My Brother Love Me [END]

holiday

Hari ini adalah hari pertama libur sekolah, seperti biasanya beeanka bangun pagi pukul 06:30 dan mulai mempersiapkan makanan untuk sarapan, tapi kali ini beeanka sengaja hanya menyiapkan lima sandwich

Karena ini hari libur Aidan dan skandar pasti main game sampai matahari hampir terbit dan merka pasti baru tidur beberapa jam setelah beeanka terbangun

"Morning bee" sapa thomas sambil menguap ngatuk lalu mencium pipi beeanka, begitulah kebiasaan kakak-kakaknya setiap pagi dan bee adalah panggilannya

"Pagi, Thomy" saut beeanka

"morning, Cuddle Bunny" sapa oliver di ikuti sapa James "Pagi, little dummy" tak lama kemudian daniel keluar dari kamarnya "pagi, bee" sambil senyum simpul

"Pagi olvie, Jemy, Danie" saut beeanka

Lalu mereka sarapan

~

Seusai sarapan
James, Oliver, dan Daniel berangkat bekerja, beeanka memeluk mereka bergantian tidak lupa beeanka mencium pipi kiri kakak laki-lakinya

"Thomy, Jam berapa berangkat pemotretannya?" tanya beeanka sambil membereskan sisa makanan kakak-kakaknya "kamu mau aku buatin bekal makan siang?" Lanjut beeanka

"Aku lagi ga ada pemotretan beberapa hari bee" jawab Thomas sambil mengambil beberapa potong sosis bakar

"Thomy kamu udah abisin banyak sosis bakar, sisahin buat aku dong" wajahnya memelas

"Badan kamu udah gemuk banget bee, nanti pipi kamu jatoh kalo makan sosis" ledek Thomas sambil tertawa puas

Wajah beeanka kini terlihat sedikit kesal
"Aku ga gemuk thomy, berat badanku cuma 48kg" kata beeanka dengan nada jengkel

"Tapi tinggi badan kamu cuma 157cm bee, itu artinya kamu gemuk" kini Thomas sudah melahap habis sosis bakarnya

"Jangan ngeledek terus thomy, nanti dia ngambek dan ga mau keluar kamar lagi" seseorang tiba-tiba muncul

Tentu saja kakak-kakaknya akan sangat sengsara jika beeanka mengurung diri, karena mom akan menasihati mereka hingga berjam-jam

"Aidan lu ga liat mukanya? Kalo lagi marah dia lucu banget" jawab Thomas sambil melihat adik perempuan satu-satunya itu

"Liat tuh ai, thomy zolim banget sama aku" kata beeanka sambil berjalan menghampiri Aidan "ai udah bangun?, Mau aku buatin sarapan ga?" Lanjut beeanka

Aidan mengacak-acak rambut adiknya itu "sebenarnya ai masih ngantuk tapi kalo beeanka mau masakin ai roti bakar terus di isi coklat sama keju. Ai ga nolak" Aidan jalan menuju meja makan

"Sumpah aku ga maksa" beeanka berjalan ke dapur untuk membuatkan roti itu dengan wajah kesal

Dan beeanka pun membuatkan Aidan roti dengan sedikit menggerutu kesal mengapa semua kakaknya menyebalkan tapi walaupun begitu beeanka tetap menyayangi mereka

Tak lama kemudian skandar pun muncul dengan wajah bantalnya, dia memeluk beeanka dari belakang lalu meletakkan dagunya di pundak beeanka

"Pagi, bee" katanya lalu mencium adik kecilnya itu, "sebenernya sekarang sudah hampir siang dear" balas beeanka, beeanka memanggil skandar dengan sebutan dear karena skandar yang memaksanya

"Dear Mau makan apa?" Tanya beeanka

"Aku lagi mau pancake pake madu sama pumpkin jus" jawab skandar lalu pergi menuju meja tv dan menyalakannya

Sementara itu Thomas dan Aidan pergi ke kamar masing-masing, Aidan melanjutkan tidurnya seusai memakan makanannya, sedangkan Thomas sibuk memeriksa beberapa kontrak modelnya

Beeanka sudah selesai membuat pesanan skandar dan dia pun membawakan nya ke meja tv, rumah yang beeanka tempati adalah rumah yang berdesain minimalis dengan tiga lantai, 9 kamar tidur dan 5 kamar mandi

"Ini, udah aku buatin" kata beeanka lalu duduk di sampingnya "thanks bee" ucap skandar lalu menaruh lututnya di atas paha beeanka dan memeluknya dari samping Tentu Beeanka sudah sangat biasa dengan perlakuan kakaknya itu

"Kapan mau di makan dear, nanti dingin" kata beeanka sambil menatap ke arah kakaknya itu

"Aku mau main game, suapin aja ya" sekarang skandar sudah memegang stik gamenya

Beeanka memutar bola matanya malas "iyaa"

Maaf kalo kata-kata sama penulisannya berantakan Aku baru pertama kali bikin cerita:'