Minggu pagi
Beeanka sedang duduk menonton film favoritnya sembari memakan cookies dan susu hangat, beeanka berfikir tidak akan kemana-mana hari ini jadi dia putuskan untuk memakai celana pendek dan baju oversize milik Aidan
Beeanka sedang sendirian di rumah karena Aidan dan skandar bermain ke rumah blesiv, dan yang lainnya masih bekerja
Saat asik menonton film, bell beeanka berbunyi. Beeanka beranjak dari tempatnya untuk membuka pintu rumahnya
Tampak laki-laki yang sedang berdiri di hadapannya dengan senyuman hangat, beeanka langsung menyambut kedatangannya
"Hai bee" sapa laki-laki itu
"Kamu ngapain ke sini? Ko ga bilang dulu?" beeanka membalas sapaannya dengan senyuman lebar
"Aku lagi bosen aja di rumah" lalu jaeden menatap ke arah kaki Beeanka
Jaeden tidak pernah melihat Beeanka memakai celana pendek meningkat padahal sekolah memperbolehkan murid memakai pakaian bebas
"Heh jamal! Di jaga ya matanya, aku masih SMP om" beeanka Memeluk dirinya sendiri dengan ekspresi marah bercanda "ayo masuk"
-
"Kamu mau minum apa?" Tanya beeanka
"Kaya biasa aja"
"Oke, tunggu ya" beeanka berjalan menuju dapur untuk membuatkan kopi campur selai kacang
Lalu beeanka datang dengan kopi dan cookies-nya "mau panggil yang lain ga?" Lalu Beeanka duduk di sebelah kanan jaeden
"Boleh!" jaeden setuju, beeanka pun langsung menelfon song, Vivian dan Louis untuk datang ke rumahnya
Sambil menunggu beeanka membaca buku sedangkan jaeden menonton tv sambil memakan cookies
Merasa bosan jaeden pun berinisiatif mengganti saluran televisi, dia mencari remote yang ternyata berada tidak jauh dari beeanka tepatnya berada di kanan beeanka
Saat jaeden ingin mengambilnya tiba-tiba beeanka tersentak kaget, karena kini jaraknya dengan jaeden hanya beberapa cm mengingat memang mereka duduk bersamping-sampingan
Jaeden juga baru menyadari tapi kini dia malah lupa dengan remote-nya, kini mereka berdua sedang bertatapan
beeanka lupa bagaimana cara bergerak untuk waktu yang cukup lama
Jaeden menatap dalam-dalam mata wanita itu dan tanpa sadar kini bibir mereka bertemu dalam persekian detik-- sebelum akhirnya jaeden melepaskan ciumannya karena bel rumah beeanka berbunyi
Jaeden yang melakukannya dengan tanpa sadar "bi- biar aku yang bukain pintu" jaeden berjalan dengan sangat cepat meninggalkan Beeanka
Beeanka masih diam dengan mata terbelalak, dan kini pipinya memerah seperti tomat
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother Love Me [END]
RomanceBagaimana jadinya jika seorang wanita memiliki banyak kakak laki-laki yang sangat tampan? You/beeanka Gabriela Moechtar seorang wanita yang sejak kecil harus mengurus kakak laki-lakinya. Entah karena ibunya terlalu baik atau... Entahlah dia pun bing...