Enam belass

353 45 8
                                    

Brak

Suara bantingan pintu keras mengelegar diseisi ruang memekakan telinga siapa pun jika mendengar.

"Astaga! Ini itu rumah sakit, bukannya berhati-hati malah seperti itu untung saja ruangan ini kedap suara." Sambil berbicara ia melirik  Jungkook sekilas.

"Hehe.. Maaf, Aku terlalu bersemangat untuk membuka pintu ku kira kelinci gembul ku yang... sakit?"  Ujar Lisa melirik Ke arah buntalan kelinci yang tertidur di sofa sambil cengengesan.

"Sudah-sudah.. Jadi Taehyung bagaimana kondisi mu sekarang?"

"Tak apa aku baik-baik saja kau tak perlu cemaskan aku, hanya beberapa luka saja. Ah iya! Jenn kau tau dari siapa aku dirawat disini?"

"Aku tau dari Jiso.. kebetulan tadi dia lewat dengan pacarnya didekat taman dan melihat mu babak belur. Dan katanya ada Jungkook juga disitu. Jadi aku mengajak Lisa sekalian ku kira Jungkook juga sama babak belur nya seperti mu.." Menghentikan ucapannya menatap Jungkook bergantian menatap Taehyung kembali. "Tapi kurasa tidak." Ucap nya sambil tersenyum.

~

"Oppa! kau tidak apa-apa kan?!" Racau nya khawatir.

Yang sedang tidur pun mengeram kesal, baru saja ia akan berkelana pergi ke alam mimpi sudah ada saja yang membangunkan nya.

Membuka matanya dan menatap orang itu dengan keadaan masih setengah sadar.

"Diamlah! Kim, Aku ingin tidur kau tidak dengar tadi apa?" Menghalau tangan yang sedari tadi mengguncang-guncang tubuhnya.

"Oppa~ kau tidak mengenaliku hum?" Ujarnya.

Sontak Jungkook membuka matanya lebar-lebar dan berbalik badan langsung terduduk menatap nya.

"Aih.. maaf Lisa, ku kira kau si idiot itu maafkan aku yah? ayo kemari sini duduk disampingku, kenapa kau kemari?"

"Aku kira kau kenapa-napa, makanya aku kemari."

"Kau bersama si-" Mengedarkan pandangan. Terlihat ada Jennie yang sedang menyuapkan makanan untuk Taehyung. Ah dia bersama Jennie ku kira sendirian, pikir Jungkook.

"Kenapa?" Bertanya lucu sembari mengerjap-ngerjap kan matanya, kan Jungkook jadi gemas menyubit refleks pipi Lisa, yang diberi pekikan kesal oleh sang pemilik.

"Tidak Jadi Lisa."

Tak tau saja sedaritadi mereka diamati oleh mata tajam milik seseorang yang menatap mereka jengah bercampur kesal. Ingin sekali ia berteriak didepan mereka kalau salah satu dari mereka itu adalah miliknya.

°•○●°○○●

Jungkook duduk sembari bermain ponsel nya disofa, setelah kepergian Lisa dan Jennie tadi; Jungkook kini menyibukan diri berbalas pesan dengan kekasihnya dan teman sekelasnya.

"Apa? dua minggu lagi PKL ? (Praktek Kerja Lapangan)" Gumam Jungkook.

"Kenapa mendadak begini? Ah mana belum sempat cari tempat nya lagi? aku harus mencari bersama Jimin hyung besok!" Monolognya.

"Hey Jeon.. kau masih waras kan?"

Melirik sekilas dengan ekor matanya lalu menjawab. "Kau kira aku ini kenapa, huh?"

"Gila mungkin." Ujar Taehyung berbicara asal.

"Kau yang gila! enak saja aku ini masih waras dan sehat sentosa asal kau tau itu!" Ujar Jungkook bersungut-sungut.

TKJ VS TSM (TAEKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang