"NI-KI!!"
"RIKI!!! WHERE ARE YOUUU????"
"Apaansih bajay. Itu Ni-Ki lagi tidur tuh sama Bang Yuni."
Sunoo nyamperin Jay yang datang-datang ngegas."Tidur?! Ck. Gue sebenernya mau nanya Jungwon tapi Jungwon nya masih di sekolah. Makanya mau nanya Ni-Ki. Tapi si kebo itu tidur mulu. Yaudalah nanti aja."
Jay jalan ke arah sofa dan meletakkan sebuah bungkusan di atas meja.
Jay ngelatin Ni-Ki yang tidur nyender di bahu Jake. Entahlah Ni-Ki ini suka dan gampang banget tidur.
Entah itu ribut atau ada suara-suara, dia ga peduli. Dia tetap tidur kalo emang dia ngantuk dan pengen tidur karena bosan.
"Loh Yun eh Jake? Dia kok tidurnya gitu?"
Jake mengendikkan bahunya "tadi sih dia cerita soal ciwi ciwi yang suka naro surat di lokernya. Tapi dia tiba-tiba berhenti terus nyender di bahu gue terus tidur. Emang gampang banget nih bocil satu ketiduran."
"Oh yaudah nanti deh gue tanya."
"Itu Bungkusan apa Jay? Duit?"
"Ck duit mulu di otak Lo. Ini barang bukti."
"Barang bukti apaaan?"
"Barang bukti kalo sekarang ini the mask lagi ada di sekitar sini."
Jake langsung berdiri. Lupa dia Ni-Ki nyender di bahunya. Jadilah si adek kaget terus kebangun karena tiba-tiba oleng ke sofa.
"Ck Bang Yuni ah."
Gumam Ni-Ki. Kemudian mengubah posisi jadi rebahan nyari posisi enak. Iya lanjut tidur lagi."Demi apa Lo the mask datang lagi? Bukannya wakil ketua nya udah kita masukin ke penjara? Langsung ada penggantinya? Hebat juga mereka. Soalnya ketua mereka jarang banget sampe turun tangan langsung. Dia kan hanya hanya memantau katanya. Makanya gue heran kok udah jalan lagi aja mereka padahal wakil ketua mereka udah di penjara. Heran aja sih gue."
Jake natap Jay serius sambil memegang kedua pundaknya. Asli dah kek adegan pacaran yang cowok bilang "kamu gapapa?" Pas ceweknya ga sengaja kesenggol dia atau orang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Are ENHYPEN (✓)
FanfictionWe Together!! "One...two..." "CONNECT!! WE ARE ENHYPEN!!"