Motor Yang dikendarai Raka dan Naya akhirnya sampai di halaman rumah Dirga. Tapi Raka bingung, karena jarang sekali lampu rumah Dirga mati seperti tidak berpenghuni.
"Nay kayanya didalem lagi gak ada orang, kamu aku anter pulang aja ya?" Tapi Naya menolak ajakan Raka.
"Coba masuk dulu, mungkin Bang Dirga gak tau kalau lampu rumahnya mati!"
"Tapi..." Belum selesai Raka bicara Naya sudah memaksa Raka untuk masuk.
"Ayo!!" Ucap Naya. Raka hanya menurut, dan langsung membuka pintu rumah Dirga yang tidak terkunci.
"Assalamualaikum" baru saja Raka membuka pintu tapi dirinya sudah disambut dengan teriakan-teriakan dan siraman air dari teman-temannya. Lampu menyala dengan anggota dream membawa kue dan pistol air.
"Selamat ulang tahun
Selamat ulang tahun
Selamat ulang tahun Raka
Selamat ulang tahun......"Raka sangat terkejud sekaligus terharu. Karena Ia pikir tidak ada yang mengingat hari ulang tahunnya, dan dia berterimakasih kepada Tuhan karena masih diberikan orang-orang baik seperti mereka.
"Selamat ulang tahun sayang!" Ucap Naya lembut dengan senyum manisnya. Raka membenarkan rambut Naya yang sedikit berantaka karena tertiup angin dan mengucapkan "terimakasih!" yang tak kalah tulusnya.
"Woy bisa tiup lilin-nya dulu gak.... keburu ikut meleleh nanti kuenya!" Ucap Bintang kesal.
"Tau nih Raka, bucinnya bisa ntar aja gak? kasian dikit apa sama yang jomblo!!" Sahut Juna tak kalah kesal.
Raka yang mendengar ucapan lucu teman-temannya hanya bisa tertawa kecil dan langsung meniup lilinnya.
"Nah biar seru.....HAPPY BIRTHDAY BRO!!" Surya langsung mengoleskan krim kue di pipi Raka dan langsung kabur karena takut Raka mengamuk.
"Awas ya lu!!" Dan benar saja Raka langsung mencolek krim kue itu dan mengejar Surya yang sudah kabur entah kemana. Jaka yang melihat itu langsung berusaha menyelamatkan kuenya karena takut kue itu akan jadi terget kemarahan mereka "Aduh kuenya jangan dirusakin dong!!".
Anggota Dream yang lain dan Naya hanya mampu menggelengkan kepala, sudah tidak heran dengan sikap mereka,
yess, this is a Dream.Sebenarnya Naya sudah bersekongkol dengan anggota Dream yang lain. Niat utama Naya mengajak Raka ke mall hanya untuk mengalihkan perhatian Raka, karena teman-temannya ingin memberikan Raka kejutan Dan Naya memang sengaja membuat Raka kesal hari ini. :)
•••●●•••
Raka akhirnya memesan dua box pizza jumbo untuk merayakan ulang tahunnya tidak lupa dengan dua botol besar coca-cola.
"Asik makan-makan!!"
"Yoi..."
"Oke, Gua kenyang malam ini!!"
Teriak-teriakan tidak jelas terdengar saat pizza yang dipesan oleh Raka sudah sampai.Mereka akhirnya memakan pizaa dengan alunan gitar yang dimainkan oleh Dirga, Naya juga menyanyikan satu lagu khusus untuk Raka hari ini.
"Hari ini hari ulang tahunmu
Bertambah satu tahun usiamu
'Ku doakan bahagia selalu untukmu
Tercapai segala cita-citamuSelamat ulang tahun, 'ku ucapkan untukmu
Semoga bahagia 'kan mengiringi langkahmu
Tiada yang bisa 'ku beri
Hanyalah doa dan rasa cinta
Yang tulus dariku 'tuk dirimu
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Bintang | Chenle
Teen FictionJika kehilangan dirinya saja sudah membuat Bintang terluka. Tapi mengapa seakan itu semua tidak cukup? Mengapa Tuhan sangat senang mendengar tangisan Bintang. Hingga akhirnya kamu juga memutuskan untuk pergi meninggalkan Bintang.