MY PAST - 2
liburan berakhir begitu saja untuk jongin karena nyatanya dia kini kembali sibuk dengan laptop dan juga kertas laporan yang menumpuk dan minta diselesaikan. juga tugas dari dosen yang meminta jongin untuk membantunya melatih anggota dance yang akan tampil di pensi yang akan di laksanakan beberapa minggu lagi membuat jongin semakin dan semakin sibuk saja.
inginnya jongin hanya menyelesaikan laporannya saja tapi ternyata ada tugas yang lain dari dosennya membuat konsentrasi jongin terpecah. jongin jadi harus pulang paling akhir dan juga ikut berlatih karena jongin beberapa kali harus memberikan contoh dan itu melelahkan.
sore ini jongin pulang paling akhir lagi karena setelah latihan dengan club dance berakhir jongin harus sibuk dengan laptop miliknya, mengetikkan beberapa kalimat dan juga memasukkan data dari penelitiannya hingga tanpa sadar malam datang.
jongin yang kaget karena malam tiba dengan cepat akhirnya membereskan semua barangnya dan mematikan lampu ruang latihan, menguncinya dan berjalan keluar. lorong-lorong dalam keadaan sepi saat jongin melewatinya.
lampu-lampu didalam ruangan juga sudah padam meninggalkan lampu lorong saja yang menyala. jika keadaan begini jongin jadi berfikiran yang aneh-aneh saja. malam hari, gelap dan sepi identik dengan semua film hantu yang pernah jongin tonton.
jadi jongin berjalan lebih cepat tanpa memperhatikan ke depan karena menurut jongin, sosok hantu akan muncul dari samping atau belakang dan depan adalah opsi paling aman. tanpa jongin tahu bahwa ada orang lain yang berjalan menuju kearahnya.
tabrakan terjadi karena jongin sibuk menunduk karena takut. seseorang yang jongin tabrak memeluk pinggang jongin, berusaha menahan tubuh keduanya agar tidak jatuh. mau tidak mau tubuh mereka menjadi dekat dan kedua mata bulat jongin melebar karena melihat siapa yang menahannya untuk tidak jatuh.
wajah yang tidak bisa jongin lupakan sejak mereka bertemu beberapa bulan lalu di tepi pantai. pria pucat yang tanpa sengaja jongin tabrak dulu kini kembali dia tabrak. dehaman dari pris di depan jongin membuat jongin tersadar dan berdiri dengan benar sebelum berjalan mundur, memberika jarak diantara keduanya.
"m-maaf" ucap jongin kemudian sambil membungkuk sopan.
"tidak apa-apa. ternyata kamu hobi menabrak orang ya" goda pria pucat didepan jongin sambil tertawa tapi menutupi tawanya dengan tangan kirinya. membuat jongin hanya bisa melihat bagaimana kedua mata pria pucat itu melengkung manis.
"maafkan aku, aku tidak sengaja, benar-benar tidak sengaja" kata jongin sambil cemberut. tidak terima juga di bilang punya hobi nabrakin orang.
"oh kamu juga kuliah disini juga?"tanya si pucat pada jongin.
"iya jurusan seni tari modern, kamu kuliah disini juga?"
"iya jurusan bisnis" kata pris pucat itu membuat jongin mengangguk.
"kenapa bisa ada di sini? bukannya jurusan bisnis gedungnya jauh dari sini ya?"
"aku menjemput seseorang"
"pacarmu?" tanya jongin tiba-tiba membuat si pucat terkejut juga karena pertanyaan tiba-tiba yang spontan terlontar dari pria yang baru ditemuinya 2 kali.
"emm tidak juga"
"oh kalau begitu aku duluan ya, sudah gelap. aku takut hantu" ucap jongin dengan senyuman dan langsung melambaikan tangannya dan berjalan meninggalkan si pucat yang berdiri seorang diri di lorong.
"hei!!" teriak si pucat membuat jongin berhenti melangkah dan berbalik kembali menghadap kearah si pucat dengan jarak sekitar 5 meter yang memisahkan keduanya.
"namaku oh sehun, panggil aku saat kita bertemu dilain waktu. dan aku menjemput temanku bukan pacarku" ucap si pucat membuat jongin tertawa sambil memukul lututnya.
"jongin, namaku kim jongin. senang bertemu denganmu oh sehun. aku akan memanggilmu saat kita bertemu lagi. dan terima kasih" kata jongin sambil melambaikan tangannya dan kembali berjalan meninggalkan sehun yang hanya bisa berdiri di lorong yang sepi, memandangi kepergian pria manis yang cantik bernama kim jongin yang sudah menabraknya dua kali.
sehun tersenyum ketika ingatannya akan pantai dan juga pria bernama kim jongin itu kembali diingatannya. jongin yang terlihat sangat menarik saat itu karena laut dan cahaya matahari kini semakin menarik saat matahari tenggelam dan hanya ada cahaya lampu di lorong yang gelap.
pertemuan mereka adalah sebuah takdir ataukah hanya pertemuan biasa yang akan terlupakan? itu satu pertanyaan yang menghantui sehun setelah pertemuan mereka, tapi kini pertanyaan itu terjawab. pertemuan mereka adalah takdir. karena nyatanya kini mereka berada begitu dekat.
sehun tidak menyangka jika pria yang berhasil membuatnya berdebar ternyata begitu dekat. terlalu dekat tapi sehun malah bertemu di tempat yang begitu jauh. sehun menggelengkan kepalanya dan kembali berjalan menuju ke ruangan latihan teman dekatnya. siapa tahu teman dekatnya mengenal jongin dan bisa membuatnya semakin dekat dengan si manis jongin.
🐻🐻🐻
hari pensi datang dan jongin terpaksa mengenakan kalung tanda dirinya adalah panitia karena dosen yang seharusnya mengawasi club dance tiba-tiba tidak bisa datang dan jongin yang harus menggantikannya. jongin benar-benar sibuk karena memastikan semua anggota datang, kostum yang sesuai dan segala hal yang ada dalam check list yang dosennya berikan padanya berjalan dengan baik dan tanpa ada hal yang tertinggal.
penampilan club dance tinggal beberapa menit lagi namun satu anggotanya tidak bisa dihubungi membuat jongin panik. bagaimana jika pertunjukan kali ini gagal? bagaimana bisa satu orang tidak muncul dan bahkan ponselnya tidak aktif sejak tadi?
jongin terus berusaha menghubungi anggota terakhir yang belum datang tanpa henti hingga salah satu dari 4 anggota yang tersisa mencetuskan sebuah ide cemerlang yang membuat jongin mau tidak mau menerima ide itu juga.
"bagaimana jika kak jongin yang menggantikan bule chicago yang hilang itu?" kata mark si bocah canada yang kelewat santai .
"iya benar. kak jongin saja yang menggantikan jhony" ucap taeyong dengan nada yang bersemangat. bagaimana tidak bersemangat jika dia akan menari bersama idola sekaligus panutannya.
itulah singkat cerita kenapa kini jongin menari diantara para adik tingkatnya setelah sekian lama di panggung pensi kampus dengan puluhan bahkan ratusan pasang mata yang menonton. jongin merasa jika dirinya benar-benar menyukai tarian.
yang awalnya jongin menari karena sebuah keterpaksaan kini jongin menari karena dia ingin dan jongin akhirnya menari dengan senyuman bahkan tawa yang membuat tarian jongin begitu indah dan mampu menghipnotis semua orang termasuk seorang pria pucat yang berdiri di baris paling belakang.
pria itu sehun, yang awalnya berencana menonton sahabat baiknya tapi malah berakhir dengan terpesona lagi oleh kim jongin. jongin dan tariannya benar-benar menghipnotis. hingga riuh suara tepuk tangan terdengar dan sehun masih saja memperhatikan jongin yang tertawa bahkan saling memeluk dengan anggota dance yang lain.
jongin diatas sana benar-benar indah menurut sehun. meski jongin berpeluh. meski tidak ada matahari ataupun laut sehun masih saja terpesona. seolah-olah jonginlah keindahan itu bukan laut, bukan matahari dan juga bukan tarian jongin yang mempesona tapi jongin lah yang sangat mempesona. kesimpulan seorang oh sehun di malam pensi yang mengagumkan.
tbc
Yuhuuuuu I'm back!!!!
Kangen?? Kenapa komennya dikit amat ye? Hahahaha 🤣🤣🤣
Kalo komen dikit tuh pengennya cepet end aja weh wkwkwkwk 🤣🤣🤣
Dah dah luweh owe tidak peduli
