MY PAST - 9
saat jongin bilang ke jungwoo apa yang harus dia lakukan jungwoo langsung menyadarkan jongin tentang apa yang akan sepupunya itu lakukan adalah hal yang paling menyebalkan yang pernah jungwoo dengar. merelakan? memang ada yang namanya merelakan?
"kakak tidak ada yang namanya merelakan. di dunia ini tidak ada yang namanya merelakan. bukannya kakak sekarang harusnya bahagia? mantan suami kakak dapat satu orang anak dan kakak juga dapat satu orang anak meski sekarang sedang tumbuh." jelas jungwoo.
"mungkin memang tuhan sedang menghukum kakak tapi bukan berarti itu hal yang buruk karena nyatanya tuhan memberikan hadiah lain lewat bayi yang ada di perut kakak. kakak jadi memiliki tempat untuk bersandar. akan ada anak lain yang kakak perjuangkan bukankah itu akan menyenangkan?"
"mungkin kakak akan bisa melihat mantan suami kakak dari bayi kalian yang ini" ucap jungwoo santai membuat jongin mengerutkan dahinya dalam. tapi bukannya memberikan penjelasan jungwoo malah kabur meninggalkan jongin dan pikirannya tentang apa yang barusan jungwoo katakan.
jungwoo benar, seharusnya jongin tetap bahagia, dengan begini kan adil, sehun bersama kwangmin dan jongin bersama dengan anaknya bersama sehun yang lain. tidak perlu menyesal dan tidak perlu merasa kesakitan karena yang haruh jongin lakukan adalah terus bahagia.
🐻🐻🐻
5 bulan berlalu begitu saja. usaha yang jongin lakukan semakin hari semakin maju saja. resep yang jongin buat benar-benar menjadi idola baru hingga akhirnya jongin bisa pindah ke tempat yang lebih luas dan punya beberapa karyawan yang membantunya sekalin jungwoo.
karena bagaimanapun perut jongin semakin hari semakin besar dan berat membuat jongin tidak lagi bisa bergerak bebas seperti dulu. kehamilan jongin memasuki bulan ke 9 dan akan segera melahirkan jadi jungwoo selalu bersama dengan jongin.
jongin juga memutuskan untuk menyerahkan semua urusan toko pada jungwoo sedang dirinya sendiri berkonsentrasi untuk kelahiran bayinya. jongin hanya melakukan hal-hal yang menyenangkan saja. seperti memilih baju untuk bayinya juga mendekor kamar yang akan digunakan bayinya. intinya jongin melakukan hal yang menyenangkan saja.
hingga akhirnya bayi jongin lahir di bulan ke 9 lebih 3 hari. sedikit maju karena seharusnya bayinya lahir di bulan ke 9 lebih 10 hari. mengagetkan sekaligus membahagiakan. bayi kecil jongin yang terlahir sangat tampan. dengan kulit putih pucat dan juga wajah tampan. wajah putra jongin membuat banyak orang terkagum.
hampir semua orang yang sudah melihat bayi jongin akan mengatakan hal yang sama. bayi jongin sangat tampan, benar-benar tampan. jongin stay di rumah sakit 1 minggu penuh sebelum kembali pulang. jika orang-orang bilang jongin harusnya bersyukur karena putranya sangat tampan, tapi jongin merasa semakin tertekan saja.
karena bayinya begitu mirip dengan sehun, benar-benar mirip. kulit pucatnya mirip dengan sehun, wajah tampannya juga sangat mirip dengan sehun. jongin inginnya menangis saja karena setiap melihat bayinya jongin akan kembali mengingat sehun.
hingga jongin sampai di sebuah titik yang membuatnya berfikir jernih tentang apa yang terjadi. jongin mungkin sedang di hukum tapi bukan berarti jongin harus menghukum putranya juga. putranya harus dapatkan kasih sayang dan cintanya seutuhnya. jongin akan mencintai sehun lewat bayinya.
pemikiran itulah yang membuat jongin akhirnya memberikan marga oh untuk putra keduanya bersama sehun. oh jeno, nama yang jongin pilih untuk si kecil yang lahir setelah jongin dan sehun berpisah. seharusnya jongin menyadari lebih awal jika jeno ada dan mungkin saja jeno akan menjadi alasan untuk dirinya tetap bersama dengan sehun.