Possessive [ On Going ]

Possesive 19

"awas aja! gue pastiin, besok kak Rangga gak akan jadi ngantar elo" gumamnya

......besoknya......

Rangga sudah siap dengan seragam sekolahnya, ia bangun lebih awal karena ia sudah berjanji akan berangkat bersama Bella...

ia keluar dari kamarnya dan menuju ruang makan, di ruang makan sudah ada ibunya yang sedang menyiapkan sarapan..

ibu nya Rangga menoleh ke arah anaknya itu
"tumben kamu, bangun awal?"

Rangga tersenyum lalu menghampiri ibunya
"iya dong, Rangga kan mau berangkat bareng Bella.. kan ga lucu kalo Rangga bangun kaya biasa" jawab Rangga

"lalu si Ulan bagaimana?" pertanya ibunya itu berhasil membuat mood Rangga menjadi sedikit buruk

Rangga menghela nafas kasar
"Bu! Rangga ga tahan lagi sama dia, usir aja Bu!" ucapnya dengan nada sedikit merengek

"hilih, kan kamu yang ajak dia untuk tinggal bareng sama kita" jawab Ibunya sedikit meledek

"hai ibu, hai ka Rangga" sapa gadis yang sedang dibicarakan oleh Ibu dan anak tadi

ibu dan anak itu pun menoleh ke arah gadis itu

"wahh ka Rangga udah siap aja nih!" lanjutnya sambil tersenyum sumringah, lalu mendekati Rangga

"wangi bangettt ih ka Rangga, jadi pengen ciummm"

Rangga menggempalkan tangannya, ia sedikit menjauh dari Ulan..
"masih pagi! jangan bikin gw emosi!" sentaknya lalu menuju meja makan untuk mengambil roti yang tadi ibunya buat, dan langsung berlalu ke arah garasi untuk memanaskan motornya

Ulan yang melihat itu pun merasa kesal.
"ish, ibu itu anaknya jahat banget si!" adunya

"sudah sudah, mending kamu makan roti yang sudah saya siapkan, lalu kamu tunggu disitu.. saya akan panggil pak surya buat antar kamu ke kampus" ucap Ibu rangga

Ulan melotot tak setuju, bagaimana bisa?! ia sudah menyusun rencana untuk menggagalkan niat Rangga.
"e-ehh tunggu bu! aku bareng kak Rangga aja deh"

"Rangga sudah ada janji sama nak Bella!"

"tapi pipi aku masih sakit ibu, ini kan juga gara gara kak Rangga dia harus tanggung jawab dulu."

"terserah kamu!" setelah itu ibunya Rangga pergi meninggalkan Ulan diruang makan sendirian.

gak bisa dibiarin. batin Ulan

•
•
•
•

"kak Rangga! bareng aku yaaa" mohon nya memelas

"gw bareng pacar gw" jawab Rangga ketus

Ulan terdiam, matanya memanas.. ia memegang pipinya yang memerah akibat tamparan yang dilayangkan Rangga semalam, ia kembali menatap mata Rangga lekat lekat.
"y-yaudah kak, aku naik angkutan umum aja" ucapnya takut takut

ia memutar badannya bersiap untuk mencari angkutan umum didekat sini..

tapi..

Rangga menahannya

ia menghela nafas frustasi
"lo bareng gw!" putusnya

Ulan menatap Rangga bingung
"t-tapi kan ka Rangga bareng Bella, aku gpapa kok naik angkutan umum aja" tolak Ulan sambil tersenyum paksa

"gw bilang bareng ya bareng!"

akhirnya Ulan mengalah, ia menaiki motor ninja milik Rangga.. kemudian mereka ber dua pergi meninggalakn halaman rumah Rangga dan menuju sekolah..

Ulan tersenyum dibuatnya, akhirnya rencana yg ia buat berhasil juga.. ternyata Rangga sangat mudah dikibuli..

dilain tempat, Bella sedang menunggu kedatangan Rangga.. sudah 1 jam ia menunggu tapi Rangga belum datang juga, padahal 5 menit lagi ia sudah dikatakan terlambat.. bagaimana tidak? Rangga janji untuk berangkat bersama pukul 07.20 tapi sekarang jam sudah menunjukan pukul 08.35, sedangkan jam kampusnya akan mulai pada pukul 08.40?!

Aduh maaf ya baru bisa update sekarang.. btw HAPPY 5K READERS 🥳🥳🥳🥳.. MAKASII BANGET BUAT KALIAN YANG UDAH MAU BACA CERITA AKU INI, YAA WALAUPUN CERITANYA AGAK GA NYANBUNG GITU HEHE