•|-Jodoh/Di jodohin?-|• [Hiatus]

tiga✔

Typo bertebaran

Letta gadis itu terus berjalan tak tentu arah,karena sedari tadi satu anak monyet lepas dari kandangnya dan kini sedang mengikuti letta seenaknya.

"Ckk bisa gak sih gak usah ngikutin gua" kesal letta pada Avatar sungguh mood nya benar benar hancur.

"Gr banget lu orang gua cuma mau jalan ke arah sini doang" balas Avatar dengan senyum playboy nya.

Dua orang adik kelas melewati mereka,dengan tingkah playboy nya Avatar menggangu mereka berdua.

"Eh adik manis mau kemana nih?" Tanya Avatar pada dua remaja yang sedang berjalan.

Kedua remaja itu hanya tersenyum malu karena di sapa oleh Avatar yang famous di sekolah.

Ada perasaan panas di hati alleta ketika melihat Avatar menggoda adik kelasnya.

"Ayook gak usah modus" ujar letta sembari menarik lengan Avatar meninggalkan tempat itu.

Avatar hanya terkekeh geli ketika melihat perubahan raut wajah letta,entah mengapa ada desiran aneh di dalam dirinya ketika letta menyentuh kulitnya.

"Tadi katanya gak mau di ikutin sekarang narik narik" goda abatr pada letta.

"Ihs berisik lo,gua itu cuma emm apasihh"

"Apa hayoo?"

"Ihs apasih lo gua itu cuma gak mau lo di hukum ia itu takut lo dihukum" alibi letta menghilangkan kegugupan nya sembari melepaskan tangannya.

Ada perasaan tak terima dari Avatar ketika tangan letta melepaskan genggamannya.

"Ciee yang khawatir sama gua" Avatar semakin menggoda letta karena terlihat wajah merah bak kepiting rebus.

"Ihs apasih gua tuh cuma gak mau nanti pas lu dihukum gua juga kena hukuman nya gituh iya gituh" alasan klasik letta untuk menghilangkan rasa malunya.

"Alah alasan,yowdah ayo mau kemana lagi?" Balas Avatar sembari menarik tangan letta agar ikut berjalan kembali bersamanya.

Letta hanya terdiam ia tidak bisa menjawab apa apa sungguh dirinya sangat malu saat ini.

"Yowdah kalo lu gak mau jawab! Kita ke kantin aja ya" ajak Avatar sambil terus menggenggam tangan letta.

Kring kring kring

"Bagong setan saepudin" latah letta kaget ketika mendengar bunyi bell.

"Buwahaha kaget lu" tawa Ikbal pecah tapi seperdetik kemudian "eh anjim saepudin kan nama gua eah lu mau ngeledek yeh" sadar Avatar ketika ia ingat di latah letta ada kata saepudin nya.

"Lah asuu mana gua tau" balas letta tak kalah ngegas.

Seluruh murid murid keluar dari kelas mereka tercengang melihat letta dan Avatar yang sedang berpegangan tangan.

"Lah mereka kenapa?" Tanya letta dalam hati

Letta melirik kearah pandangan murid seperdetik kemudian dia menghempaskan tangan Avatar dan sontak Avatar terkejut.

"Kenapa di lepas?" Tanya Avatar seperti tidak ingin kehilangan.

"Lah asuu liatin noh para biayawak lu liatin kita" balas letta lalu berjalan duluan meninggalkan Avatar yang tersenyum kepada gadis gadis.

_

Kini letta berada di kantin duduk bersama para sahabatnya,wajahnya masih sama seperti tadi mood nya sudah hancur saat ini di tambah jika ia mengingat hal tentang perjodohan itu.

Avatar datang bersama para sahabatnya juga,mereka memasuki kantin dengan gaya cool nya membuat para ciwi ciwi tergoda tapi tidak dengan letta ddk.

Avatar ddk duduk di sebelah meja letta ddk membuat mereka saling bertatapan Sinis.

"Kiw letta mau lagi gak" goda Avatar entah lah dirinya sekrang lebih suka menggoda letta di banding bermusuhan.

"Ckk bisa diem gak si lo,apa perlu gua siram pake air keras biar lu mati sekalian" balas letta kesal mentap Avatar sinis.

"Jangan dong nanti lu kangen sama gua" ujar Avatar sembari menaik turunkan alisnya.

Bagi sahabat mereka,kejaduan seperti ini sudah sangat sering mereka lihat dan dengar sampe sampe kuping dan mata mereka juga ilfil lihatnya.

"Yaelah let benci itu beda tipis sama cinta" kata Roy sembari mengedipkan matanya.

"Jih apa najis gua cinta sama daki monyet kaya dia,lebih baik gua nikah sama yang di jodohin ke gua dibanding sama dia" ucap letta sembari menunjuk Avatar.

Ada rasa ngilu dihari Avatar ketika mendengar ucapan letta barusan,di jodohin? Sungguh miris tapi ada rasa senang juga bisa jadi orang yang di jodohin dengan letta adalah dia.

"Apaa" kompak mereka semua kecuali Avatar dan letta.

Letta yang tidak bisa memfilter ucapannya pun langsung terbelalak kaget dengan kata kata yang ucapkan barusan.

"Jadi lu di jodohin let?" Tanya Sella

"Kapan?, ko gak cerita?" Tanya Sekar

"Lah kaga ngomong!" Ujar Cila

"Cek kalo mau tanya tuh satu satu napah gua bingung jelasinnya" balas letta kesal karena teman temanya malah bikin dirinya tambah pusing.

"Cerita sekarang" pinta Cila seperti perintah.

"Iya iya jadi tuh _______nah gituh ceritanya gua juga heran kenapa dan alasan nya konyol banget" cerita letta panjang lebar kepada sahabatnya tapi tak luput di dengar oleh kaum Adam di sebelahnya.

"Oh tapi cowonya ganteng gak?" Nah kan nih si Sekar bukannya kasih solusi malah nanya hal lain.

"Lah mana gua tau orang ketemu aja belom,niatnya malam ini ketemu,t api gua gak mau lah masa muda gua bisa berantakan" balas letta kesal karena sudah dirinya sudah tidak mengerti lagi dengan pikiran orangtuanya.

"Ko kita bisa sama ya ya" em ini si Avatar malah ikut ikut lagi.

"Maksudnya?" Tanya mitzaki bingung dengan maksud sahabatnya.

"Jadi gua juga semalem dibilangin kalo gua_____" mengalir lah cerita Avatar begitu saja yang tak luput di dengar oleh letta ddk juga.

"Lah bisa sama gituh apa jangan jangan kalian berdua yang di jodohin" ceplos Rian ada benarnya juga.

"Lah Ngadi Ngadi gua sama dia malas banget bisa bisa bukannya menjalin rumah tangga malah jadi janda muda gua" balas letta tak terima jika harus Avatar yang menjadi pasangannya

"Gua juga ogah kali,punya binu yang bar bar kek lo,lagian tipe gua gak kaya lu" ujar Avatar juga tak menerima

"Udah udah sekarang gini aja fikirin gimana kelanjutannya" sanggah mitzaki tidak mau sampai mereka bertengkar lagi karena kuping dia sudah panas.

"Sella punya ide"

Ide absrud apa yang akan di keluarkan oleh bocill satu nihh

Tbc
Salam gua✌