Typo bertebaran
"Sella punya ide"
Ide absrud apa yang akan di keluarkan bocill satu nih,mereka bertujuh menunggu jawaban dari Sella.
"Apa?" Tanya mereka kompak.
"Emm gimana kalo letta kawin lari aja" nah kan ide apa lagi ini.
"Astaghfirullah Sella gimana gua mau kawin lari pacar aja kaga punya" kesal letta dengan ide absrud teman nya.
"Hemm gua setuju sama ide Sella " ujar Cila yang sedari tadi memikirkan sesuatu
"Lah lu gila gua mau nikah sama siapa bjir" ujar Avatar yang juga tidak mau terima ide gila ini.
"Enggak maksudnya tuh gini kita ganti persepsinya yang tadinya kawin lari jadi kabur,ngerti?" Jelas Cila dn dibalas gelengan kepala oleh mereka semua.
"Haduh gini nih kalo akal pada dangkal semua,jadi maksud gua tuh letta sama Avatar kan bisa kabur trus bikin surat atau apalah bilang kalian bakal balik kerumah sampe orangtua kalian batalin perjodohan itu gituh Bambang sudirman" jelas Cila yang untuk pertama kalinya ngomong banyak.
Seorang pria disana hanya tersenyum melihat kepintaran otak gadisnya!.
"Oh ide nya bagus juga tuh tapi gua mau tinggal dmna bjir,kalo di rumah kalian bukan kabur namanya" kata letta bimbang.
"Iya juga kalo gua kabur ke apartemen juga pasti ketauan haduhh" Avatar ikut bingung dan bimbang.
"Lu pake apartemen gua aja nanti gua kasih yang atas nama samaran" ujar mitzaki sembari menepuk pundak Avatar.
"Wah mantapp" ujar Avatar senang lalu memeluk mitzaki ala lelaki.
"Gua dimana " guman letta yang masih bisa di dengar oleh Cila.
"Gua tau kalian berdua tuh saling suka cuma belum pada sadar aja,dan gua yang bakal bikin kalian sadar tentang perasaan ini" ujar Cila membatin.
Cila mengeluarkan ponselnya lalu mulai mengetik pesan pada seorang.
Lalu setelahnya Cila kembali memasukan ponselnya dan tersenyum kecil.Mitzaki yang sedang mengobrol bersama teman temannya,langsung mengalihkan perhatian ketika ponselnya berdering.
"Hmm ide nya menarik baby" guman mitzaki sembari tersenyum.
"Ekhem letta lu juga mau kabur dari rumah?" Tanya mitzaki yang mendapatkan pelototan dari teman temannya sebab mitzaki jarang sekali berbicara dengan yang namanya wanita.
"Hah tumben lu zak" ujar Roy tak percaya.
"Heh kutil onta gak papa dong berarti dari sini kita tau kalo zaki kaga homo" balas Rian dengan gaya bahasanya yang ngegas.
Plak
Mitzaki menjitak kepala Rian dan membuat sang empu meringis.
"Woi badak sawah,lu fikir gua doyan lobang kerut apa!" Kesal mitzaki membuat Rian terkekeh geli.
"Jadi?" Tanya Sekar yang sudah malas dengan perdebatan ini.
"Oh iya lupa back topik,lu letta kalo beneran mau kabur gua kasih tempat tinggal tapi itu satu apartemen sama Avatar" jelas Mirzani the do point.
"What lu gak ikhlas zak?" Geram letta pada mitzaki.
"Bukan gak ikhlas let,cuma kalo gua kasih lu berdua satu satu rugi besar gua jadi kalian satu apartemen Lagian dalam aprtemen gua ada 2 kamar ko santai aja" jelas mitzaki
"Kalo gituh mending ogah gua" balas letta dan kembali ke wajah malas.
"Kenapa? Takut di unboxing sama Avatar,selow aja si dia gak akan kek gituh,ya gak vat" ujar Roy sembari menaik turunkan alisnya.
"Biji mata mu kendor, kaga apanya tadi aja di taman belakang menyisir nyipok gua" cerocos letta tidak disaring membuat teman temannya melotot lebar
"What the fuck" kompak mereka kecuali Avatar dan letta.
"Serius tar?"
"Gila lo tar men nyosor aje"
"Anying lu geblek sugan"
"Eh eh gua jelasin yah bukan gituh kronologis nya" ujar Avatar membela diri.
Letta gadis itu kini sedang menggerutui dirinya sendiri karena ceroboh membuka aibnya sendiri.
"Jadi____gituhh ceritanya jangan suuzhon Mulu jadi orang" mengalir lah cerita Avatar seperti air.
"Tetep aja sama lu tuh mesum" cerocos letta karena tak terima.
"Yaudah sih lagi pula bukan ciuman pertama lu kan" goda Avatar sembari mengedipkan mata kanan nya.
"Hah yang bener let?" Tanya Sekar tidak percaya bahwa temannya pernah berciuman.
"Iya dulu waktu umur 4 tahun di cium sama papah mamah" balas letta santai dan membuat mereka tertawa
"Kenapa ketawa?" Tanya letta.
"Ya elu bego itu ciuman sama orangtua lah ini mah ciuman sama cowo" balas Roy ngakak.
"Terserah" kata letta kesal
"Udah lah jadi gimana ya mau kaga?" Tanya Cila masih ingin membahas soal tadi.
"Janji dulu tuh kutil kuda kaga unboxing gua" balas letta sembari menyeruput minuman Cila.
"Gimana tar janji gak lu?" Tanya sella pada Avatar.
"Cek iyaiya Lagian siapa juga yang ke goda sama tubuh dia" Balas avatar malas.
"Jih gak suka sih nyosor" kesal letta.
"Udah udah ah ribut bae,nih dengerin gua ya jadi selama lu berdua kabur jangan ada yang masuk sekolah titik,trus jangan keluar apartemen terlalu jauh bisa jadi nanti ketauan bonyok lu pada yang lagi nyari,trus kita yang tau pura pura gak tau dan pura pura ikut nyari,satu lagi yang terakhir jangan sampe bikin Dede bayi dulu" ujar Cila sembari terkekeh kecil di akhir kalimat nya.
"Cek sialan lu" balas Avatar dan letta barengan.
"Cie cie jangan jangan kalian emang jodoh" ujar Rian menggoda keduanya.
"Jih amit amit" balas keduanya.
Mereka berenam tertawa melihat tingkah dua sejoli itu.
"Nanti jam 3 sore gua tunggu kalian berdua di cafe titik kumpul " ucap mitzaki lalu berjalan duluan meninggalkan mereka karena ia yakin dalam 5 menit bell akan berbunyi.
5 menit kemudian
Kring kring kring
Bell masuk telah berbunyi seluruh siswa/siswi kembali ke kelas mereka masing masing.
Tbc
Salam gua✌Maaf kalo kurang crispy karena gua gak jago dalam bikin hal lawakan tapi kalo suka plis kasih vote and komen!
KAMU SEDANG MEMBACA
•|-Jodoh/Di jodohin?-|• [Hiatus]
Fiksi Remaja{LU BACA GUA SENENG,LU VOTE GUA MAKIN SENENG DAN LU FOLLOW GUA FOLLBACK LANGSUNG!} • Rank 1 masihmuda •Rank 4 'Avatar' "Ngadi Ngadi dahh mamah sama papah nih,masa ia cewe se cantik aku mau di jodohin,aku bisa ko cari pasangan hidup aku sendiri,lagi...