Spesial teteh ulang tahun ini hadiah untuk readers tersayang😚
Seno hendery subagja tau dia?
Anak laki laki semester 3 jurusan sekolah bisnis manajemen ( SBM ) institut teknologi Bandung ( ITB ) yang menjadi ketua BEM diuniversitasnya ini, ternyata diam diam menyukai anak perempuan Abi Taufik sejak pertama kali bertemu. Cukup clise tapi ternyata cinta pada pandangan pertama itu memang ada, hendery akui.
Xena Della langit, nama perempuan itu. Bukan apa hanya mengingatkan kembali takut para pembaca lupa. Anak tunggal keluarga langit jurusan teknik mesin satu universitas dengan hendery yang ternyata diam diam menyukai laki laki saat pertama kali melihat ia berdiri dipodium untuk memberikan sambutan, semudah itu ya jatuh cinta.
"Malem dellaa" hendery berdiri tepat didepan Della, perbedaan tinggi badan yang tak terlalu jauh itu cukup membuat keduanya terlihat sangat serasi.
"Eh? Malem dery mau kemana?" Della terkejut tentu saat membukakan pintu untuk hendery.
"Abi ada? Dery mau ketemu ada yang harus dibicarain Del sama Abi"
"O-ohh ada kok hen masuk aja dulu"
Sepeninggalan Della tadi, hendery duduk disofa ruang tengah, ia gugup. Della yang ia lihat setiap hari berlaku layaknya laki laki dengan pakaian tomboynya dan tadi, yang ia lihat Della dengan piyama warna merah muda bergambarkan Maruko-Chan terlihat berlipat kali lebih manis daripada biasanya.
"Hen ini udah ada Abi nya. Kalo gitu Della pergi dulu ya mau ke minimarket depan"
"Ohh iya hati hati dell"
"Siap"
Della pergi, kini hendery berhadapan dengan Abi Taufik, sekaligus umi Donita yang terlihat agak "garang" malam ini dipandangan Dery padahal umi hanya diam menatap hendery dengan mata polosnya.
"Ada apa hendery? Rapi banget padahal udah malem gini" Taufik
"Iya... Kok tumben main kesini? Kata Adel ada yang mau dibicarakan ya?" Donita
"I-iya Abi, umi kedatangan hendery malam ini sebenernya punya niat baik. Hendery minta izin buat ngajak anak Abi buat anu- eh"
"Anu? Astaghfirulloh hendery kamu teh ga boleh atuh nganu mah sijohnny ya ngajarin anak nganu nganu mulu"
"Bu-bukan itu Abi maksudnya dery mau ngajakin Della buat nikah kira kira di—
Brush—
Semburan teh hangat yang dilakukan oleh Donita menyembur tepat dimuka hendery, dengan tatapan kurang percaya.
"Silahkan keluar dari rumah saya Dery, pintunya didepan mata" Abi Taufik menunjuk pintu keluar rumhanya ini sudah malam waktu nya istirahat bukan menambah beban fikiran
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
