Cold Prince

Say goodbye

✺Jika ada penulisan kata yang salah, tolong beritahu ya<3

Selamat membaca♡

❃❃❃

Mingyu membawa Wonwoo pulang kerumahnya karena sebentar lagi hari akan berubah menjadi malam, Wonwoo meminta agar Mingyu menurunkannya di depan komplek saja walaupun Mingyu menolak tapi Wonwoo tetap membujuk Mingyu.

"Turunkan aku disini saja."

"Kenapa aku tidak boleh mengantarmu hingga ke rumah? Aku kan kekasihmu."

"Jangan berkata seperti itu kau membuatku malu." Dua sejoli ini memang sudah resmi menjadi sepasang kekasih sejak beberapa jam yang lalu.

"Kenapa kau sangat menggemaskan hm?" Mingyu mencubit pelan pipi Wonwoo.

"Aku memang menggemaskan, em bolehkah aku meminta sesuatu padamu?"

"Apa?"

"J-jangan pernah t-tinggalkan aku." Wonwoo menundukkan kepalanya, ia malu sekarang.

"Aku tidak akan pernah meninggalkanmu." Mingyu mengangkat dagu Wonwoo.

"Pulanglah dengan selamat, beritahu aku jika kau sudah sampai dirumah Seugcheol." Wonwoo mengecup singkat pipi Mingyu lalu bergegas keluar dari mobil.

"Dia sangat menggemaskan, aku pulang besok pagi aku akan menjemputmu." Wonwoo melambaikan tangan sebelum mobil Mingyu benar-benar hilang dari penglihatannya.

"AAAAAA!!! ASTAGA AKU RESMI BERPACARAN DENGANNYA." Wonwoo meloncat kegirangan sepanjang perjalanan menuju rumahnya.

Mingyu juga tidak menghilangkan senyumannya, ia merasa benar-benar bahagia sekarang. Dia tidak menyangka jika Wonwoo anak baru yang menabraknya itu sekarang bisa menjadi kekasihnya.

"Ah aku benar-benar mencintainya."

Mingyu telah sampai dirumah Seungcheol, senyuman di bibirnya tak luntur sehingga mendapatkan tatapan aneh dari sahabatnya. Ia merebahkan dirinya disofa sambil mengingat kejadian Wonwoo mencium pipinya.

"Mingyu Kau sudah gila? Kenapa kau tersenyum sendiri." ucap Seokmin mengganggu Mingyu.

"Aku sudah resmi berpacaran dengan Wonwoo."

"BENARKAH?"

"JINJJA?"

"KAU TIDAK BOHONGKAN?"

"WAHH SELAMAT YAA!!!"

"AKU MENUNGGU TRAKTIRANMU."

"MINGYU!!! KAU HARUS MENTRAKTIRKU."

Keenam sahabatnya berteriak histeris saat Mingyu berkata kalau ia sudah berpacaran dengan Wonwoo. Mingyu menatap heran sahabatnya yang lebih heboh padahal ia yang pacaran saja tidak seheboh itu.

"Heboh sekali."

"Aku senang Gyu."

"Sahabatku sudah besar haha."

Mereka tidak berhenti menjerit saat Mingyu menceritakan saat Wonwoo mencium pipinya terutama Seokmin dan Soonyoung, mereka berdua hingga berguling kesana kemari mendengar cerita Mingyu.

Chan ikut senang mendengar itu tapi ia juga khawatir jika Wonwoo disakiti oleh Morana, terlebih lagi Morana akan kembali bersekolah besok. Chan akan mengawasi Morana dari jauh agar tidak menyakiti Wonwoo. 

Mingyu mengeluarkan ponselnya dan memberi pesan kepada Wonwoo kalau dia sudah sampai dengan selamat dirumah Seungcheol.