[On going]
Seorang lelaki berbadan tegap, tatapan matanya tajam, pahatan mukanya sangat sempurna dan ia adalah orang dingin yang membuatku jatuh cinta.
"Memilikimu adalah anugerah indah yang kumiliki."
✿ 𝙒𝙖𝙣𝙩 𝙩𝙤 𝙠𝙣𝙤𝙬 𝙩𝙝𝙚 𝙧𝙚𝙨𝙩 𝙤𝙛 �...
✺Jika ada penulisan kata yang salah, tolong beritahu ya<3
Selamat membaca♡
❃❃❃
Mingyu menyipitkan matanya saat melihat 4 lelaki manis baru saja keluar dari mobil, ia mengernyit heran saat Wonwoo tidak berada disana. Mingyu bertanya dalam hati dimana Wonwoo? Apakah dia tidak masuk sekolah? Karena bel sekolah sebentar lagi berbunyi.
"Soonyoung! Apakah Jihoon tidak masuk sekolah?" tanya Mingyu karena Jihoon juga tidak berada disana.
"Dia sedikit terlambat memangnya kenapa? kau mencari Wonwoo?"
"Aku hanya bertanya."
"Aishh Kim Mingyu masih malu untuk mengaku rupanya." Mingyu hanya memutar bola matanya malas.
"Apa kau ingin aku bertanya ke Wonwoo?" tanya Chan yang menatap Mingyu.
Mingyu mengangkat sebelah alisnya seolah bertanya maksudnya apa.
"Aku akan bertanya mengapa Wonwoo terlambat." Chan mengeluarkan ponselnya dan mengetik pesan untuk Wonwoo.
Chan memberikan handphonenya kepada Mingyu agar ia tahu kemana Wonwoo pergi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wonwoo terlihat sangat akrab denganmu." Jun melihat isi percakapan Chan dan Wonwoo.
"Tentu saja sejak SMP kami berteman baik."
"Jihoon ingin pergi kemana?" tanya Mingyu kepada Soonyoung.
"Ntahlah dia hanya bilang akan terlambat pergi ke sekolah, jika kau ingin tahu tanya saja temannya."
"W-woi!!" teriak salah satu siswa yang seangkatan dengan Mingyu.
"Ada apa? Mengapa kau berlari." tanya Seungcheol menenangkan siswa itu.
"Anak Adrien nyerang kita lagi!"
Adrien artinya gelap, Adrien adalah salah satu musuh C'zaren. Adrien selalu mencari masalah dengan C'zaren tapi ujung-ujungnya Adrien tetap kalah. C'zaren memang sekuat itu.
"Panggil anggota yang lain." mata elang Mingyu menatap sahabatnya, tangannya mengepal, urat-urat dilengannya bermunculan. Siswa Starla bisa merasakan aura gelap Mingyu, aura kemarahan. Sudah pasti ada yang mengusik hidup Mingyu.
Mingyu berjalan menuju basecamp C'zaren yang terletak di belakang sekolah. Tidak ada siswa yang berani kesini karena jika mereka kesini berarti sama saja sedang ingin bertemu singa.
Mingyu memakai jaket kebanggaannya, C'zaren. Ia mengarahkan anggotanya untuk menuju lokasi penyerangan, sebagian anggota C'zaren sudah berada disana. Seungcheol berboncengan dengan Mingyu karena Seungcheol adalah wakil ketua C'zaren.
