[22] Naughty

100K 9.3K 1K
                                    

"Bangunlah, Mikasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bangunlah, Mikasa.."

Mikasa mengerang merasakan kecupan yang bertubi-tubi menyerang wajahnya. Di mata, hidung, dahi, pipi bahkan bibirnya.

Saat Mikasa membuka mata, hal pertama yang ia tangkap adalah wajah tampan Levi--lelaki itu tengah menatapnya lembut.

Kening Mikasa mengernyit, kedua alisnya saling bertaut, dia mengerjabkan mata merasa kelopak matanya masih terasa berat.

"Bangunlah dan sarapan. Sudah jam delapan.."

Mikasa bergumam pelan menyahuti Levi, dia menatap lelaki bersurai gelap itu.

"Bagaimana bisa aku bangkit jika kau menindihku seperti ini ?"

Mendengar Mikasa yang berucap dengan nada jengkel yang diselipkan membuat senyum terbit diwajah tampan Levi.

"Baiklah, silahkan tuan putri.."

Levi menyingkir dari atas tubuhnya dan membuat pose seperti seorang pelayan kepada tuan putri dan hal itu sukses membuat Mikasa menggeleng melihat tingkah Levi.

Mikasa beringsut turun dari ranjang menuju kamar mandi untuk menggosok gigi dan mencuci muka. Setelah itu barulah dia turun kemeja makan dimana Levi sudah menunggu disana.

Wanita itu duduk dihadapan Levi, netra hitam pekat miliknya menelusuri hidangan-hidangan yang tertata rapi di atas meja. Dia berdecak kagum melihat betapa indah dan mewahnya makanan ini.

Ada Steak, pasta carbonara, beef nodle soup, funa filled sandwich dan juga makanan penutup yaitu Banoffee pie.

"Kau yang membuatnya ?" Tanya Mikasa mengangkat pandang menatap Levi yang nampak mengangguk.

"Hm, dari sini.."

Levi mengangkat sebuah buku tentang masakan yang membuat Mikasa kembali berdecak kagum. Hanya bermodal melihat buku masakan dan Levi sudah bisa menampilkan masakan yang indah seperti ini.

"Cobalah.."

Mikasa mengangguk, dia mengambil sebuah garpu dan mulai mencicipi salah satu hidangan disana yaitu beef nodle sup.

"Hm, ini sangat enak.."

Mikasa menatap makanan nya dengan binar bahagia kemudian beralih menatap Levi dan dapat dilihat lelaki itu tersenyum sembari memperhatikan nya.

"Makanlah yang banyak.."

Levi mengelus puncak kepala Mikasa membuat wanita itu tersipu. Dia memilih melanjutkan sarapan nya mencicipi semua hidangan yang Levi siapkan untuknya.

Dia tak berbohong, masakan Levi terasa sangat enak dan begitu pas dimulut Mikasa. Seakan masakan Levi memang tercipta untuk seleranya.

Setelah menghabiskan sarapan nya, Mikasa juga mulai mencicipi makanan penutupnya yaitu banoffee pie.

Kiss The Dark ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang