BOYFRIEND RENT 1 ❌ Jaehyun (NCT) (END)

11. Identitas Jaedan

⚠WARNING⚠
Cerita ini tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan idol di dunia nyata. Cerita ini hanya fiksi dan murni ide dari author, semua alur dan setting hanyalah rekayasa. Dimohon para pembaca untuk bijak dan dapat membedakan mana fiksi dan mana real life :)

Happy Reading

❣BOYFRIEND RENT❣

"Sakha pake jaket ini aja dulu deh, Nda belum beliin jaket baru buat kamu. Jaket kamu udah pada kekecilan"

Alle memberikan Sakha jaket denim yang waktu itu dia dapatkan saat di klub yang sampai sekarang tidak ia ketauhi siapa pemiliknya.

"Jaket siapa Nda? Bang Jaedan?"

"Hah? Enggak, gak tau Kha, pas itu ada yang nolongin Nda di club. Nda gak inget mukanya hehe"

"Nda ih, mainnya masih suka di club."

"Ya gak sering Sakha, cuma pas emang stress aja. Udah dipake itu, Jaedan udah nunggu di parkiran. Ayo"

"Tapi ini aroma parfumnya bang Jaedan tau Nda"

Ahh, sekarang Alle ingat, benar aroma parfum Jaedan sama seperti jaket denim yang dipinjamkan orang waktu di klub.

Alle bekerja seperti biasanya di kantor. Dia sedikit lega karena Sakha selalu memberinya kabar bahwa dia baik-baik saja di rumah Jaedan. Sakha juga bilang kalau kedua adek Jaedan baik dan ramah.

"Alle, tuh Jenandra udah nunggu di ruang meeting" Ujar Charist sambil menepuk Alle karena Alle selalu fokus dengan ponselnya.

"Oh ya, thankyou"

Hari ini memang Alle ada janji dengan Jenandra untuk menunjukan sempel cover novel milik Jenandra.

"Hai Na, apa kabar?"

"Baik kak, kakak gimana? Saudara kakak udah sehat? Kata bang Justin kemarin kakak cuti seminggu karena ada keluarga kakak yang sakit" Ujar Janendra.

"Heem, udah kok. Maaf ya jadi jadwalin ulang pertemuan kita, jadi agak mundur juga jadwal rilis novelnya"

"Gak apa-apa kak. Seminggu kemarin juga gue lagi sibuk kuliah"

Alle mengangguk lalu menunjukan sempel cover yang kemarin dipilih oleh Janendra.

"Kak tau gak? Masa kakak gue hari ini bawa anak orang ke rumah"

"Kakak? Kembaran lu? Si Jevano?" Tanya Alle.

"Bukan. Kakak pertama gue. Ada lah pokoknya. Pas ditanya itu anak siapa yang dibawa, dia jawab anak calon istrinya. Kakak gue pacaran sama single parent dong kak?"

Alle terkekeh mendengarnya.

"Gak salah dong sama single parent? Gak dosa ini"

"Ya emang gak, siapa juga yang bilang salah. Cuma kaget aja. Soalnya dia tuh gak pernah pacaran atau ngenalin cewe yang deket ke dia, tau-tau bawa anak kerumah, anak pacarnya. Tapi kasihan kak, anaknya luka-luka di badannya. Kata abang dia jadi korban KDRT ayah kandungnya terus sekarang akhirnya dibawa sama bundanya, ya itu pacarnya abang" Ujar Janendra.

Ucapan Janendra mengingatkan Alle pada Sakha.

"Padahal anaknya itu baik, sopan dan ramah juga. Kalau boleh sih, mending dia tinggal dirumah gue aja bareng gue sama Jevano sama abang"

Alle tersenyum mendengar kepedulian Janendra. Dia tampak tulus ketika menceritakan perihal anak tersebut.

"Apa gue bujuk nyokapnya buat ikut tinggal sama abang aja ya kak? Atau gak suruh mereka cepetan nikah aja."