23

196 24 0
                                    

Ternyata Mina sang sekretaris tahu tentang mereka saat dia sedang menjaga Yuli di kantor waktu itu dan tak sengaja menguping perdebatan Lim dan Jisoo

"Maaf, saya tidak sengaja menguping."

"Tidak masalah, baguslah kau mengetahuinya. Jadi, kau bisa jadi penasihat kepercayaan ku. Aku benar-benar tak tahu harus bagaimana."

"Aku ingin tahu bagaimana perasaan Jennie padaku. Bagaimana aku menguji perasaannya?"

Mina antusias, "Tuan bertanya pada orang yang tepat. Gampang banget. Langkah pertama, kau harus bersikap mencurigakan seolah lagi selingkuh. Kalau Jennie cemburu, berarti dia punya perasaan padamu."

"Buat dia cemburu? Bagaimana caranya?"

"Pertama-tama, anda harus pulang lebih lambat daripada biasanya."

Maka malam harinya, Lim dengan sengaja menelepon Jennie sambil memutar lagu keras-keras seolah dia lagi di diskotik padahal sebenarnya dia sedang mendekam di toilet umum dan berkata pada Jennie kalau dia akan pulang terlambat dengan alasan ada meeting dengan klien.

Lim bahkan sampai ketiduran di sana. Dia baru terbangun tengah malam, saat yang tepat untuk pulang. Sesuai nasehat Mina, setelah bersikap mencurigakan, Lim pulang dengan sikap manis dengan membawa hadiah dan buket bunga untuk Jennie. Menurut Mina, Lim harus bersikap mencurigakan sekaligus bersikap sebagai suami yang manis, biar Jennie bingung dan penasaran.

Jennie sebenarnya gelisah banget menunggu Lim sedari tadi. Tapi begitu pintu terbuka, dia langsung melompat ke sofa, pura-pura seolah dia cuma sedang nonton tv sedari tadi.

Bahkan saat Lim mencoba menawarkan makanan yang dia beli untuknya, Jennie sok jaim menolaknya. Pantang menyerah, Lim ganti menyodorkan buket bunga untuknya.

Mina juga menyarankan bahwa wanita biasanya menyukai pria yang humoris, maka kemudian Lim berusaha ngelucu dengan mengklaim kalau dia sakit, dia batuk terus seharian ini. 

"Batuknya kayak *uhuk* I Love You *uhuk*!" 

Jennie nggak menangkap humor nya, "Apa kau salah makan atau alergi makanan sampai jadi gila begini?"

"Aku tidak gila karena alergi! Aku gila jatuh cinta padamu."

Tapi kejayusannya membuat Jennie males menanggapinya lagi dan langsung pergi. Lim kecewa. Tapi jangan khawatir, Mina masih punya rencana B.

Kali Ini Lim pura-pura teleponan sama Rose dengan suara sengaja dilantangkan biar Jennie dengar, pura-pura seolah Rose mau menginap lagi di sana dan Lim setuju dengan senang hati.

Dan kali ini dia sukses membuat Jennie kesal. Bahkan saat Lim memintanya untuk tidur lagi di kamarnya, Jennie dengan sinisnya menolak, "Mending aku tidur di apartemennya Jisoo saja. Siapa tahu kau ingin bersenang-senang berdua dengan Rose, aku tidak akan mengganggu."

Lim senang, usahanya akhirnya hampir berhasil.

Mina sekarang punya rencana yang lebih baik untuk Lim, yaitu menyatakan cintanya pada Jennie pada hari valentine nanti. Dia jamin Jennie pasti akan membuka hatinya untuk Lim nanti.

"Tapi itu masih beberapa hari lagi." Protes Lim tak sabaran.

"Sekarang ini anda harus tenang dulu, dan bersikap baik padanya."

---

Pada saat yang bersamaan, Namjun ditelepon Jisoo yang mengaku kalau dia mau menyatakan cinta lagi pada Jennie... tepat pada hari valentine nanti. Ini terakhir kalinya, kalau kali ini gagal juga, dia akan menyerah saja.

Sebagai teman yamg baik, Namjun menyemangatinya untuk pantang menyerah.

"Tapi apa kau yakin kalau Jennie bakalan mau menerimamu? Sainganmu kan bukan cuma kakak mu, ada Jidi juga."

Sinderela (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang