Forget Him and Love Me Instead [JuJae]

#8

"Jae, lo berangkatnya gimana???"

Hyunjae masih bersiap-siap untuk menghadiri pernikahan Wooseok. Entah kenapa dia bisa kesiangan, padahal dia sudah menyalakan alarm.

"naik taksi palingg~ mobil gue masih di benerin soalnyaa"

"gue suruh Juyeon jemput aja ya?"

Hyunjae terdiam sejenak mendengar tawaran Chanhee. Dia hanya tidak ingin merepotkan Juyeon, itu saja.

"Chan?" panggilnya. Chanhee berdeham melalui sambungan telpon mereka.

"kayanya gausah ajak Juyeon deh... Nggak enak, dia kan nggak ada urusannya sama hal ini. Kenal Wooseok aja enggak"

"tapi dia mau Jaee~ gapapa kali, daripada lo sendirian? Si Kepuy ngajak Jacob soalnya~ gue mau nemenin mas duda yang sampe sekarang masih dandan di kamarnya, cih"

Hyunjae tertawa pelan mendengar ocehan Chanhee yang tidak berjeda sama sekali.

"udahlah~ gapapa gue sendirian... Gue udah biasa"

"hahaha... Sayang banget, si Juyeon udah gue suruh jemput lo"

"YAAMPUN CHOI CHANHEE!!! LO TUH YA BENER-BENER!!!" Teriak Hyunjae kesal. Tapi Chanhee malah tertawa keras.

"dah yaaa pak Younghoon udah kelar. See you, Jejee~"

Chanhee langsung mematikan sambungan telponnya. Hyunjae mendengus kesal. Chanhee selalu begitu. Melakukan sesuatu tanpa izin darinya!

Dan benar saja. Tak lama dari itu, sudah terdengar klakson mobil Juyeon.

Chanhee, benar-benar. Jika saja dia tahu kalau Hyunjae telah menolak Juyeon, maka anak itu pasti tidak akan menjodohkan mereka berdua lagi.

Atau malah, semakin di jodohkan olehnya?

"chanhee chanhee... Gue tampol juga lama-lama" gerutunya sambil berjalan kearah pintu.

Hyunjae terdiam melihat Juyeon yang sudah menunggu, berdiri di depan rumahnya.

Juyeon belum sadar bahwa dia sudah ada di depan pintu pagar, terpaku melihat penampilan Juyeon hari ini.

"Ju--Juyeon..." panggil Hyunjae pelan.

Juyeon langsung menoleh kearahnya dan tersenyum lebar hingga kedua matanya itu ikut tersenyum.

"hei? Sudah siap?" tanyanya, masih berdiri di tempatnya saat ini.

Hyunjae segera menyadarkan diri dari lamunannya. Sejenak, Juyeon memang telah menghipnotisnya.

"bentar ya? Masih mau siap-siap dikit lagi"

"yaudah~ gue tunggu disini"

"masuk aja Juy... Panas di luar...."

Juyeon tersenyum mendengarnya.