You are my sunshine, my only sunshine
You make me happy when skies are gray
You'll never know dear, how much I love you
Please don't take my sunshine away
-----
"Nii-chan menyayangiku, kan?"
"Sangat. Nii-chan sangat menyayangimu."
"Kalau begitu nii...
"Nee Haru-chan, hari ini kita akan tonton papa langsung ya." [Name] memangku seorang anak kecil berusia beberapa bulan. Bocah yang memiliki surai berwarna senada dengan [name] itu hanya bertepuk tangan sambil terus mengoceh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wawawa~" [Name] terkekeh. Dibenarkannya letak topi di kepala si kecil.
"Iya. Kita lihat papa."
"[Name]-chan. Maaf lama. Mengantri sekali stand onigirinya."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Iie~ tak masalah, kei-chan. Haruto tidak rewel. Dia tidak sabar melihat papanya." [Name] memeluk bocah yang ada di pangkuannya. Bocah yang sangat mirip dengan kakaknya ini adalah keponakannya.
Dua tahun lalu, Bokuto menikahi adik perempuan mantan partnernya di SMA. Akaashi Keira. Setahun lebih menikah, akhirnya mereka dikaruniai bayi mungil yang biasa mereka sebut Mini Bokuto karena kemiripannya dengan sang ayah. Keira dan [name] sangat dekat karena mereka seusia. Bahkan lebih dekat daripada saudara ipar.
"Haru-chan, dengan mama ya? Biar aunty menonton." Haru yang mengerti perkataan mamanya justru merengut sambil memegangi tangan [name] seakan tidak mau dipisahkan.
"Hahaha tak masalah, kei-chan. Hari ini kau istirahat saja. Biar haru-chan dengan aunty nya yang sibuk ini ya." [Name] mengecupi pipi Haruto dengan gemas. Bayi gembil itu hanya tertawa geli.
[Name] saat ini berusia 25 tahun. Gadis muda itu kini memiliki usaha restoran makanan jepang yang cukup besar. Belakangan ini ia semakin sibuk karena sedang mempersiapkan cabang restoran baru di Miyagi. Jadi [name] harus sering pulang pergi Tokyo-Miyagi.
Percintaannya? Sama mulusnya dengan karirnya. Sudah dua tahun sejak ia meresmikan hubungannya dengan sahabat masa kecilnya, Kageyama. Ketika ia mengingat bagaimana dulu Kageyama menyatakan perasaannya, ia akan terkikik sendiri.