Merasa bersalah

391 27 15
                                    

"Baik lah aku ingin mengambil nya, bismillahirrahmanirrahim"

Saat gagak lumayung ingin mengambil batu Sandakala, dirinya terpental jauh dan tangan berasa sangat sakit

"Gagak lumayung kau tak papa dan bagaimana tangan mu?"

"Aku tak apa Dewi Ayu, hanya saja tangan ku berasa sangat sakit"

"Baik lah mari ku bantu menyembuhkan luka yang ada di tangan mu"

"Hanya ada satu jurus yang bisa menyembuhkan luka yang terkena batu Sandakala yaitu jurus sirnameta dan jurus itu hanya aku dan ayahanda yang punya. Aku harus mengobati tangan gagak lumayung"ujar nya dalam hati
"Bismillahirrahmanirrahim tahan rasa sakit gagak lumayung"

"Aww.... astaghfirullah mengapa sangat sakit seperti ini"

"Sabar sebentar gagak lumayung, sebentar lagi rasa sakit itu hilang"

"Ya kau benar rasa sakit itu sudah tidak ada, terima kasih Dewi Ayu"

"Sama-sama gagak lumayung"

"Lalu bagaimana aku mencabut batu Sandakala itu?"tanya nya bingung

"Biar aku uang mencobanya gagak lumayung"

"Apa kau yakin Dewi Ayu?"

"Aku yakin. Gagak lumayung kau tutup mata sebentar"

"Baik"

"Bismillahirrahmanirrahim (dia mengucapkan matra bla....bla...bla) dalam hati

saat di cabut oleh Dewi Ayu Cahaya dari batu Sandakala sangat silau dan itu bisa membahayakan mata seseorang dan setelah tercabut sinar itu sirna

"Gagak lumayung kau boleh buka mata mu"

"Syukur Alhamdulillah kau bisa mencabut batu Sandakala itu"

"Ini gagak lumayung kau pake lah untuk menyembuhkan Rayi mu tetapi kau harus menjaga nya agar tidak jatuh ke tangan orang jahat itu sangat berbahaya"

"Baik lah aku kan menjaga nya"

"Maaf gagak lumayung aku harus menotok mu"ucap dalam hati

"Bismillahirrahmanirrahim, maaf kan aku, aku harus melakukan ini agar batu Sandakala tidak ada yang tau. Pusaka itu sangat berbahaya, walaupun aku tau kau orang yang baik"

Dewi Ayu mengeluarkan jurus menghilang kan ingatan agar gagak lumayung tidak bisa tau keberadaan batu Sandakala. Setelah selesai Dewi Ayu melepaskan totokan itu

"Lebih baik kita keluar dari sini?"

"Mari Dewi Ayu"

•••••••••••••••

🌿

Di gunung lembu, Siliwangi dengan bersemedi untuk meningkatkan jurus nya tetapi entah mengapa dirinya mempunyai pirasat yang sangat buruk terhadap kerajaan Kusumanegara. Kerajaan Kusumanegara, raja nya adalah teman seperguruan nya

"Jagat Dewa Batara, mengapa aku mempunyai firasat seperti terhadap kerajaan Kusumanegara?"

"Semoga Candrawitana bisa mengurusnya dengan cepat"

•••••••••••••••

🌿

Di tempat lain Sekar Antika dan Sekar Kamboja sudah tiba di pondok syekh Hasanuddin dengan membawa tombak tapak singa kembar

"Syekh kami berdua sudah berhasil membawa tombak tapak singa kembar"

"Kalian berdua sangat hebat dan memiliki kanuragan yang cukup mumpuni, aku kasih tombak tapak singa kembar untuk kalian berdua.Pergunakan tombak itu untuk hal kebaikan"

Perjalanan Raden Kian SantangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang