"Berhati-hatilah Yunda, nyi rompak sangat licik"
"Baik Rayi. Mari kita menyerang bersama-sama"
"Iya Yunda"
Mereka bertiga bertarung. Awalnya mereka sangat imbang tetapi lama-kelamaan tenaga Rara Santang mulai habis akan kah mereka bisa melawan nyi rompang
"Rayi mari kita satukan kekuatan untuk melawan nyi rompang"
"Baik Yunda"
Mereka menyatukan kekuatan nya untuk melawan nyi rompang. Kekuatan mereka sangat kuat dan mampu mengalahkan nyi rompang. Setelah kalah nyi rompang dia kabur
"Awas saya kau Kian Santang tunggu pembalasan ku"
"Yunda kau tak papa?"
"Aku tidak apa-apa Rayi"
"Syukur lah Yunda, mari kita lanjutkan perjalanan ini"
"Iya Rayi"
Di lain tempat Siliwangi ingin kembali ke Pajajaran. Perjalanan cukup jauh sampai lah di istana Pajajaran.
"Gusti prabu sudah kembali"ucap salah satu prajurit"
"Gusti prabu, hormat kami"ucap Ki daksina
Tiba-tiba Raden Surawisesa berlari ke arah Gusti Prabu Siliwangi. Saat sampai di hadapan Siliwangi surawisesa langsung memeluknya dengan erat
"Ayahanda, aku sangat rindu dengan mu"
"Putraku surawisesa ayahanda juga merindukan mu"
"Mari ayahanda kita masuk?"
"Dimana yang lain?"
"Raka Kian Santang dan Yunda Rara Santang pergi ke padepokan syekh Hasanuddin dan yang lain ada di dalam"
Mereka berdua memasuki kedalam ruangan. Dan melihat semua istri nya sangat akur, dirinya sangat senang melihat nya.
"Kanda sangat senang melihat kalian semua akur seperti ini?"ucap nya mengagetkan
"Ka kanda alhamdulillah kau sudah kembali"ujar Subang larang kaget
"Kanda Dinda sangat rindu dengan mu"ujar kentring manik dengan senyuman
"Iya Dinda kanda baik-baik saja"
Datang lah amuk marunggul beserta gagak ngampar. Melihat ayahanda nya sudah kembali dirinya sangat senang sekali
"Ayahanda kau sudah kembali?"
"Putraku gagak ngampar ayahanda bangga kau bisa menjalan dengan baik"
"Ini berkat doa dari ibunda yang selalu menyemangati ku"
"Rayi prabu Siliwangi aku sangat senang kau sudah kembali"
"Raka amuk marunggul aku juga senang bisa kembali kesini"
•••••••••••••••
🌿
Mereka berdua sudah tiba di padepokan syekh Hasanuddin. Banyak orang yang berlatih disana. Mereka langsung masuk.
"Assalamualaikum kakek guru?"ucap Rara Santang
"Walaikumsalam nyimas, Raden mengapa kalian kemari?"
"Kakek kita ingin berlatih dan meningkatkan kanuragan kita"
"Baik lah Raden nyimas kau istirahat saja dulu"
"Terima kasih kakek guru"
"Sekar Antika tolong bawakan makanan dan minuman kesini ya?"
"Baik syekh guru"
![](https://img.wattpad.com/cover/263348500-288-k519836.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Raden Kian Santang
Historical FictionIni bukan kisah asli nya yahhh ini cuman khayalan author jadi gak perlu di permasalahkan FOLLOW DULU HYUNG BIAR ADA SUPPORT DIKIT GITU Di cerita ini ngak selalu sama dengan sejarah ini hanya karangan tau khayalan ada beberapa sih ngambil dari sejar...