2

6.5K 463 18
                                    

Hari ini dirumah arga,,,banyak sahabat sahabat arga berkumpul. Semuanya anggota black diamond.  Mungkin hanya ada 10 orang anggota yang berada dirumah arga.
Arga sedang berbaring dipaha el. Sambil menonton kartun kesukaannya, yaitu upin ipin.

"El lo mau nggak beliin gue coklat"

Ujar arga mengeluarkan jurus andalannya.
El menatap mata arga, yang indah banget lah. 
El mengangguk.  Lalu mencubit pipi pingpong arga.

"Iya abang mau, arga tunggu sini"

"Ok lo jangan lama lama"

El mengusak rambut lebat arga. Lalu mengangguk. Dan berjalan keluar.

"reza lo habis dari mana? "

Tanya el, saat meliat reza yang baru datang.

"Abang dari minimarket"

Arga mengangguk, lalu kembali bersandar dipundak vino.
Dan kembali menatap tv.

Tak berselang lama, datanglah el
Sambil membawa bingkisan.
Arga yang meliat langsung berlari dengan cepat, membuat pipinya terombang ambing.
Dan itu sangat menggemaskan.
Mereka yang meliatnya, langsung tersenyum dan sama sama meremas tangan mereka sendiri. Saking menggemaskannya sosok arga.
El langsung menggendong arga ala koala, takut anak itu terjatuh.

"Arga kenapa lari lari khem? ",

"Hehehe habisnya gue tadi nggak sabar, lo lama banget sikh"
Ujar arga lalu memakan coklatnya.

El hanya geleng geleng kepala meliat tingkah bayi ini.

"Wakh abang beliin arga susu juga? "

"Iya minum gikh"

Lalu arga turun dari gendongan el dan dengan cepat mengambil susunya.
Pasalnya, anggota yang lain sering memakan susu atau coklat milik arga.  Membuat arga menangis kencang,atau ngambek. Makanya jika ada susu atau coklat para anggota harus meminta ijin terlebih dahulu, kepada sibayi kesayangan..

Saat selesai menghabiskan coklat dan susunya, arga mulai bermanja manja dengan sahabatnya.

"Abang..  Ngantuk" rengek arga.

Reza mencium seluruh muka arga
Lalu menggendong arga ala koala
Dan membawanya kekamar arga.
"Gue bawa arga kekamar"

"Hati hati awas jatuh"
Ujar yang lainnya.

Reza mengangguk lalu berjalan kekamar milik arga.
Saat sampai dengan hati hati reza meletakkan tubuh arga kekasur.
Reza ikut berbaring disamping arga.  Reza mengamati setiap inci muka imut arga.
Lalu reza tersenyum manis,  dan memeluk arga.

"Abang janji, bakalan jagain lo, dan abang janji nggak bakalan ada yang misahin kita, kecuali maut"
Batin reza.

*****
Sedangkan dimansion.

Sunyi seakan tak ada tanda tanda kehidupan.
Hanya ada maid dan pengawal yang berlalu lalang.

Arfa sekarang jadi anak yang ganteng, badboy, dan suka ngebantah.  Nggak ada lagi arfa ynag imut, yang manja, yang manis, dan yang penurut .
Orangtua arfa, bolak balik dipanggil oleh guru bk.
Keluarga arfa, berusaha mengubah arfa seperti dulu.
Namun,,  arfa tetap saja berandalan.
Saat ditanya mengapa,, 
Arfa pasti jawab.
Karna sebelah dunianya pergi.
Selalu itu jawaban arfa.   Arfa benci ommanya, bahkan beberapa kali, arfa mencoba membunuh ommanya sendiri.  Ya itu karna ommanya terlalu mengatur hidupnya, dan juga terlalu menjelekkan arga dan dewa.

Sedangkan dewa, dia jarang pulang.  Dia jadi pendiam, dingin, dan bodoamat sama lingkungan.
Dewa lebih mementingkan pekerjaannya, daripada keluarga .
Saat arfa sakit, dewa lebih memilih pergi keluar negeri,, daripada menjenguk adiknya yang sakit.
Dewa terus mencari keberadaan arga.
Namun, tidak membuahkan hasil
Sampai satu hari.
Salah satu pegawai dewa, mengatakan,, kalo dia menemukan keberadaan arga.
Disitu dewa senang bukan main.bahkan  Pegawai itu diberikan gaji yang sangat tinggi, dan apapun yang pegawai itu mau,, dewa berikan.

Dan ykh dari situlah cerita ini akan dimulai 😈


Ig salanarra2

ArgaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang