Duabelas

3.8K 405 259
                                    

    Midoriya membuka pintu rumahnya dengan keadaan lesu, tidak mengucapkan salam ataupun sapaan apapun.

    Tubuhnya sakit, banyak torehan luka dan memar dimana-mana.

Sebagian adalah luka karena menangkap penjahat yang menjadi buronan, dan sebagian yang lebih besar disebabkan oleh pukulan Kirishima karena dia lalai menjaga Bakugou.

   Midoriya melepas sepatunya dan hendak merebahkan diri di sofa, namun sebuah tangan menahan tubuhnya.

   Matanya melebar ketika itu adalah Bakugou.

   "K-Kacchan! Kau sudah pulang? Kenapa tidak mengabari? Bagimana kondisimu? Apa ada yang luka?"

  Midoriya meraba semua bagian tubuh Bakugou, namun ditepis oleh Omega yang didepanya.

   Mood Bakugou memburuk, ketika dia melihat siaran di TV bahwa pasukan Hero berhasil menangkap penjahat dan menyelamatkan para korban.

Masalahnya adalah, salah satu korbanya adalah Hero bernama Uraraka Ochako yang mengalami luka di bagian tangan dan punggungnya. Serta sedikit lecet di bagian kepala.

   Tapi sungguh! Alih-alih memapahnya, Midoriya malah menggendongnya di depan publik!

   Demi tuhan, orang itu tidak terluka di bagian kaki!

  Bakugou tidak cemburu, hanya kesal.

Dia kesal karena perhatian lebih yang diberikan Midoriya pada gadis itu.

   Padahal Midoriya sendiri terluka lebih parah! Lihatlah semua luka ditubuhnya ini, Bahkan dia langsung pulang tanpa memyembuhkan lukanya terlebih dahulu. Benar-benar payah!

    Bakugou menyilangkan tangan didepan dada ketika Midoriya hendak memeluknya, tanda jika dia menolak untuk disentuh bahkan secuilpun.

  Midoriya merengut, telinga anak anjing imajiner di kepalanya tampak menurun.

  "Kenapa kau pulang!?" Tanya Bakugou ketus.

  "Eh? M-Memangnya tidak boleh?"

"KAU TERLUKA, BODOH!"

Bakugou memukul kepala Midoriya, membuat laki-laki brokoli itu hampir saja terjatuh jika Bakugou tidak menahanya.

  "Cih! Lihatlah betapa lemah dirimu!"

Bakugou memapah Midoriya menuju kamar mandi.

   "Bersihkan dirimu! aku akan mengobatinya setelah itu" Bakugou menggeletakan atau lebih tepatnya melempar kasar tubuh Midoriya memasuki kamar mandi, hingga laki-laki brokoli tersebut jatuh terduduk.

   Sungguh, Bakugou masih kesal karena perhatian sang Alpha kepada gadis Beta itu didepan publik!

   Midoriya yang diperlakukan seperti itu langsung menarik tangan Bakugou dan memeluk pinggangnya.

  "Kacchan! Jangan marah, aku-.. aku minta maaf!" Midoriya menyembunyikan wajahnya di perut Bakugou, membuat Omega itu semakin kesal.

   "Ha!? Kenapa kau meminta maaf, bodoh!? Aku menyuruhmu membersihkan diri, Kuso Deku!" Bakugou memukul-mukul kepala brokoli itu, berharap pelukanya akan terlepas.

   Tapi nihil, Midoriya malah semakin erat memeluknya.

Bakugou menghela nafas lelah.

  "Deku" Bakugou mengelus kepalanya lembut, membuat Midoriya mendongak menatapnya.

  "LEPASKAN, BODOH!" Dan kemudian Bakugou meninju wajahnya keras, membuat sang Alpha terhempas.

   Bakugou ber-humph dan meninggalkan Midoriya yang tersungkur dengan elit.

💥Young Marriage (DekuKatsu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang