Empat

610 109 6
                                    

-The Remplacer-




-04, Jeia's-

"JELLITAKUU!!"

Pekikan itu membuat orang sekitar terkejut dan langsung menoleh ke asal suara, dengan polosnya orang tersebut mengabaikannya dan malah berjalan santai menaiki pelaminan untuk menemui kakak kembarnya yang sedang menikah. Jellita tersenyum senang, dan ia langsung memeluk erat adik kembarnya itu, huh, ia benar-benar rindu.

"Selamat Jellitakuu akhirnya lo nikah ya,"

"Aaah, Jeia gue kangen banget sama lo, lo jahat banget ngga pernah ngunjungin kita disini," karena terbawa suasana, Jellita hampir menangis, lalu Jeia dengan cepat menghapus airmata kakaknya itu.

"Ihh ngga boleh nangis dong! ini kan hari bahagia lo, gue sibuk Jelli sorry,"

"Ah jadi pingin nangis juga kann"

"Aaaa Jeiaaaa" Jellita kembali memeluk Jeia erat, membuat kedua orangtuanya terharu.

"Jaehyun, kenalin ini Oma, Opa nya Jellita" sahutan Bunda membuat Jellita melepas pelukannya dari Jeia, dan mendapati Jaehyun yang baru datang. Jaehyun menyalami Oma dan Opa.

"Aduh gantengnya cucu mantuku"

"Makasih oma"

"Jaehyun, ini Jeia kembarannya Jellita"

"Tadi Jeia udah ketemu kak Jaehyun Bun di depan toilet, iya kan kak!" Jeia menoel bahu Jaehyun sok akrab, Jaehyun tersenyum tipis. Lalu mereka berfoto bersama, selesai berfoto Oma, Opa, dan Jeia menuju meja mereka yang tersedia khusus untuk pihak keluarga.

Tamu undangan yang baru dihadiri keluarga, dan teman dekat mulai menyalami Jellita dan Jaehyun, Jellita merasa beruntung karena Bunda tak banyak mengundang teman SMA nya, karena pastinya mereka semua akan menertawakan dirinya karena termakan ucapannya sendiri.

"Loh, nak Taehyung?" Jellita yang tengah fokus mendengarkan wejangan tentang pernikahan dari teman ibunya seketika menoleh, ia mendapati Taehyung, yang merupakan sepupu dari Jungwoo naik ke atas panggung pelaminan dengan wajah yang terheran-heran.

"Tante, ini---?"

"Nak Taehyung, kamu ngga di kabarin apa-apa sama keluarga Jungwoo?" Taehyung menggeleng keheranan, ia menatap Jellita dan Jaehyun bingung. Jellita dan Taehyung sebelumnya hanya saling kenal lewat telepon, mereka belum pernah bertemu secara langsung.

"K-kak Taehyung, aku sama Jungwoo udah ngga bareng kak, nanti aku ceritain semuanya" sahut Jellita.

"T-tante? Je--" Jellita dan Bunda saling berpandangan sebentar.

"Jellita itu kembarannya Jeia Taehyung, maaf tante baru ngomong, nanti tante ceritain" jawab Bunda, Taehyung mengangguk paham.

"Yaudah, tante, Jellita, saya pamit pulang aja kerumah Jungwoo,"

"Eh jangan! kamu nikmatin aja kondangannya ya, orangtua kamu nanti juga kesini kok jangan pulang dulu. Tante tau kamu baru pulang dari Jepang kan, jauh-jauh ke Indonesia masa pulang lagi"

"Oh yaudah, tante. Jellita selamat ya" setelah itu Taehyung kembali turun dan duduk disalah satu meja disana.

"Bunda kenal sama orangtuanya kak Taehyung?" Bunda tak menjawab apapun, ia hanya tersenyum kecil sambil mengelus lengan Jellita.

~•~

"Yaudah, Jelli kamu istirahat dulu sebentar terus ganti baju ya,"

"Oh iya Bun," Jellita hendak berjalan menuju kamarnya, namun Bunda menahannya.

"Ngapain kamu kesana Jelli, sekarang kamu pindah ke kamar Jaehyun dong, kan kalian udah menikah" Jellita membulatkan matanya, ia mendadak gugup.

"Eh Bunda, eh, Jelli mau kangen kangenan sama Jeia boleh ya, jadi Jelli di kamar Jelli aja" Bunda terlihat saling berpandangan dengan Mama Jaehyun, Mama Jaehyun mengangguk sambil tersenyum maklum.

"Yaudah ngga apa apa Jelli, kamu kan juga udah lama ngga ketemu adik kamu," sahut Mama Jaehyun. Jellita menjadi sumringah, ia segera pamit dan sedikit berlari menuju kamarnya yang terletak tepat di sebelah kamar Jaehyun.

Jellita menghembuskan napas lega, setidaknya ia bisa menghindari Jaehyun walaupun hanya saat ini saja, tak berselang lama kemudian, Jeia memasuki kamar itu dan langsung menghampiri Jellita yang tengah duduk di atas ranjang.

"Jell, kok lo disini?, kan harusnya sama suami lo," Jeia duduk di sebelah Jellita.

"Je, lo harus tau, Jaehyun itu musuh gue di SMA dulu, gue awalnya ngga tau kalo gue bakal nikah sama dia," Jeia mengerutkan keningnya.

"Gimana sih?, masa lo bisa ngga tau gitu"

"Gue saking udah frustasinya gara-gara masalah Jungwoo, gue bodo amat Bunda mau nikahin gue sama siapa. Gue juga ngga kepikiran bakal nikah sama Jaehyun"

"Gila, kisah hidup lo udah kaya di novel-novel tau ngga Jell, tapi kak Jaehyun itu ganteng juga kok" Jellita tak pernah menyakal kalau wajah Jaehyun itu memang kelewat tampan, namun sifat menjengkelkannya menutupi ketampanannya menurut Jellita.

"Ck, lo ngga mau nanyain masalah Jungwoo?" Jeia menggeleng.

"Udah lalu biarin aja berlalu, lagipula lo dapet pengganti se hot kak Jaehyun gitu kan" Jellita menempeleng kepala adiknya itu. Kalau dilihat lagi, Jaehyun memang jauh lebih gagah dari pada Jungwoo. Tetapi Jungwoo juga tak kalah tampan, ck, kenapa jadi membandingkan kedua lelaki itu?.

"Apaansih lo Je ah. Di Amerika sana udah dapet bule ganteng belum lo, pasti udah lah, secara kan muka kita cantik begini"

"Dih pede lo, em ya gitu hehe"

"Orang lokal lebih menggoda Jell," lanjutnya.

"Ambil aja laki gue kalo lo mau"

"Gila lo, eh iya lo kenal Taehyung?" Jellita mengerutkan dahinya dan mengangguk.

"Kenal, sepupunya Jungwoo kan" Jeia mengangguk.

"Kenapa emang?" Jellita mengerutkan dahinya kala melihat adiknya tiba-tiba melamun.

"Kenapa lo Je, lo kenal kak Taehyung juga?" Jeia tersadar dari lamunannya, ia segera menggeleng dan tersenyum tipis.

"Ngga, cuma nanya aja"

"Kenapa sih?, Gue juga baru kenal sama kak Taehyung bulan lalu, itu juga lewat telfon sama modal liat fotonya" Jeia mengangguk.

"Mending lo siap-siap gih buat resepsi nanti siang, gue juga mau make up, masa adik pengantin kucel gini sih, gue harus keliatan lebih cantik dari lo," Jellita memandang adiknya itu dengan tatapan jijik.

"Udah sana lo ganti baju, tuh ada di lemari kebayanya,"

"Siap bos" Jeia berjalan membuka lemari yang di tunjuk Jellita lalu menggantinya di dalam kamar mandi.

Jellita menghela napas, saat ini dirinya benar-benar menjadi seorang istri?, istri dari Jung Jaehyun, lelaki menyebalkan itu, ini bahkan lebih buruk daripada saat Jungwoo meninggalkannya. Akan seperti apa rumah tangganya nanti?, apakah Jaehyun akan meledeknya karena menikah dengannya?, dan apakah Jaehyun masih berpacaran dengan Rena si tukang bully itu?.

Ah sudahlah, lagipula sudah terjadi kan?, mau bagaimanapun Jellita harus menerimanya.

~•~

[1] The Remplacer (Jaehyun x Joy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang