HALAMAN 5

581 62 15
                                    









"Oke, sekarang unnie masak dulu ya ! Kalian tunggu di meja makan !" Ucap Irene.

"Boleh aku bantu unnie ?" Ucap Seulgi menawarkan diri untuk membantu Irene.

"Gak" balas singkat Irene dan menuju ke dapur untuk memasak makanan.












Beberapa saat kemudian





Makanan yang dibuat Irene sudah jadi, sekarang  ia sedang menata makanan di meja.

Lalu Yeri langsung mengambil makanan untuk di makan, sedangkan Joy, menaruh Baby Wan di pangkuan Seulgi yang sudah duduk.


Para gadis-gadis Red Velvet Tengah makan siang bersama, Baby Wan berada di pangkuan Seulgi, memakan biskuit.

Joy, Irene, dan Yeri memperhatikan Baby Wan yang melihat Irene makan Nasi goreng, mulutnya tampak ngiler. Yeri dan Joy menahan tawa geli sambil menutup mulutnya dengan telapak tangannya.

Irene lalu bangkit dari duduknya, berjalan ke dapur untuk mengambil mangkuk plastik dan kembali ke ruang makan, menuangkan bubur bayi yang di beli ke mangkuk.

"Baby Wan, kemarilah... Unnie akan memberimu makan.." Irene mengambil alih Baby Wan dari tangan Seulgi dan menggendongnya.

Irene duduk di kursinya sambil memangku Baby Wan dan menyuapinya bubur bayi buatannya. Baby Wan tampak menyukainya dan itu terbukti kala bayi itu makan dengan lahap.

"Woah Irene unnie, kamu sudah cocok jadi eomma.." puji Seulgi.

"Yaiyalah, aku emang udah cocok jadi eomma." Sombong Irene.

"Tanpa suami ?" Sambung Yeri.

"Pfft..." Joy menahan tawa.

"Diamlah !" Irene menatap tajam ke Yeri.

Mereka semua tertawa (kecuali Irene yang mendengus kesal )

"Ma..." Baby Wan bergumam.

"Apa ?"

"Ma.."

"...."

Semua orang terdiam kala mendengar kata pertama Baby Wan, mata mereka terbuka lebar, menatap Baby Wan dan Irene bergantian.

"Apa katamu ?" Irene menatap Baby Wan dengan terkejut.

Baby Wan memasang wajah lucu, "Ma.."

Irene melihat sahabatnya satu persatu. "Aku ? Kamu memanggilku ?" dia bertanya, menunjuk pada dirinya sendiri.

"Ma !" Baby Wan menepuk pipi Irene dengan pelan.

"Astaga ! Kamu anak kecil yang lucu !!" Irene memeluk  Baby Wan dengan erat.  "Tapi aku unnie, oke ? Un-nie".

Baby Wan mengerutkan kening pada kata asing itu.

"Un-ney .."

"Tidak Baby Wan, yang bener tuh Ne-nek." Sela Joy.

"Hahahahahahaha" tawa seulgi dan Yeri menggelegar di seluruh ruangan.

"Cih .." desis Irene dengan raut wajah ingin membunuh satu persatu sahabatnya.

"U-nie.." Baby Wan menirukan ucapan Irene, yang membuat Irene menjadi lembut.

"Awwww... Baby Wan-ku yang lucu..." Irene mengangkat Baby Wan dan mencium pipinya bertubi-tubi.

Sementara yang lainnya memutar mata mereka dan mendengus sinis kearah gadis bernama lengkap, Bae Joohyun.




























































































BABY WAN 💙 (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang