8. foto sialan

121K 1.8K 89
                                    

"Besok aja ya sayang, skrg kita lanjut ke rumah mmh lagi! Soalnya udh mlm." tolak manda lembut, varo mengagukan kepalanya pelan.

Manda mengusap lembut kepala varo yang sedang menyusu di payudaranya, ia juga menepuk-nepuk pelan bokong varo yang tidak terhalang apapun. Varo hanya diam, fokus menikmati asi segar miliknya.

Plop!

Varo mengeluarkan puting payudara manda dari dalam mulutnya, ia mendusel di kedua payudara kesayangannya. Manda terkekeh pelan, melihat aksi bayi besarnya ini yang lagi bermanja.

"Pake baju ya, aku mau pake baju juga." perintah manda lembut, varo mengagukan kepalanya pelan & tersenyum manis.

Manda memakai kembali cd & bra yang ia lempar tadi ke sembarang arah, ia juga kembali memakai baju dress-nya. Varo juga sudah selesai memakai bajunya & celananya serta dalamnya, keduanya sudah rapih memakai bajunya masing-masing.

"Kamu duduk di pangkuan aku lagi ya?" manda menggelengkan kepalanya pelan.

"Ga sayang, aku mau tiduran disini aja! Aku capek serius deh." varo mengerucutkan bibir sexynya.

"Ayolah, plish!" manda tetap menggelengkan kepalanya pelan.

"Cpt jalanin, aku mau tiduran disini aja!" varo menghela nafas lelah, akhirnya ia mengalahkan egonya.

Varo kembali ke jok stir mobilnya, ia mulai mengendarai mobilnya kembali menuju rumah mamah lia & papah evan ( mertuanya ). Sedangkan manda, ia tiduran di kasur angin dan mata terpejam. Sepertinya, ia lelah habis nyepong kontol varo.

"Sayang, jangan tidur! Tmnin varo!" rengek varo manja, manda hanya berdehem.

Varo mengerucutkan bibir sexynya, ia fokus mengendarai mobil lamborghininya ke arah pekarangan rumah mertuanya. Ia melihat jam, yang berada di dalam mobilnya. Teryata sudah jam 7 malam, ga berasa main bentar tadi.

Sampai di pekarangan rumah mertuanya, ia memakirkan mobil lamborghininya di garasi rumah mertuanya. Ia melihat ke belakang, sepertinya manda ngantuk udh pulas tertidur. Ia menghampiri manda, dan mengusel di payudara montok manda.

"Manda, udh smpe! Ayo turun!" ucap varo, manda menggeliat pelan.

"Engh, iyaa!" jawab manda, ia menggeliat pelan & membusungkan payudaranya.

"Mau nenen!" manda menguap kecil, dan memeluk varo.

"Nanti aja ya nenennya, skrg kita kerumah mamah dulu! Udh malam soalnya, besok aku sklh & kamu ke kantor!" tolak manda lembut, memberi pengertian kepada varo.

"Umm baiklah!" singkat varo, ia mempoutkan bibir sexynya. Manda mengerti, varo sedang ngambek karna jatah nenennya di tunda.

Cup!

Manda mengecup singkat bibir sexy varo, varo menjadi bulshing seketika. Ia membalas pelukan manda & menyembunyikan pipi merah meronanya di leher manda. Manda terkekeh geli, melihat aksi bayi besarnya ini.

"Ciee malu ciee!" goda manda, varo semakin mengeratkan pelukannya.

"Hahaha, iya iya ayo turun." varo mengagukan kepalanya pelan, dan melepaskan pelukannya perlahan.

Varo turun dari mobil mewahnya, di ikuti oleh manda di belakangnya. Ia berdua masuk ke dalam rumah mewah & elegan milik ortua manda, varo memeluk pinggang manda posesif. Manda hanya menggelengkan kepalanya pelan, kelakuan bayi besarnya membuatnya ia gemas.

"Assalamualaikum pah, mah!" ucap manda, papah evan & mamah lia tersenyum manis menyambut kedatangan putri sulungnya.

"Waalaikumsalam, sayang!" jawab mamah lia, papah evan juga ikut tersenyum manis.

SUAMI POLOSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang