Resensi Cerita Mereka [DITUTUP]

Enka Murasaki - Selena

Judul: Selena

Penulis: Indah Riera (Irie77)

Jumlah bab: 63

Genre: Action, romance, fantasy

Peresensi: enka_nknk

Tautan Cerita: https://www.wattpad.com/story/115325656-selena

---

Indah Riera adalah salah satu penulis aktif di wattpad yang menulis berbagai cerita fantasi. Saat ini sudah ada 6 karya yang ada di akunnya. Beberapa diantaranya sudah diterbitkan oleh Ellunar Publisher seperti Archer, Dark Archer, dan Loizh. Sekitar akhir bulan Mei 2020 Indah membuat karya fiksi yang berjudul Selena. Karyanya ini merupakan cerita lanjutan dari karya sebelumnya yaitu Assassin. Sesuai dengan judulnya, cerita ini berkisah tentang seorang perempuan yang bernama Selena, selaku karakter utama pada cerita ini.

Selena adalah seorang putri dari kerajaan Axylon yang memiliki sifat pemberani, cerdas, keras kepala, pandai berkuda dan bermain pedang. Dia berbeda dari putri dan bangsawan pada umumnya. Meskipun berstatus sebagai putri Kerajaan Axylon Selena tidak menyukai gaun yang memiliki banyak renda dan motif serta riasan wajah yang tebal. Selena lebih suka memakai gaun sederhana yang terlihat elegan dengan riasan tipis di wajahnya. Selena terkadang juga suka kabur dari istana dengan menyamar sebagai warga biasa. Kebiasaan Selena ini sudah diketahui orang tuanya, Raja Zealda dan Ratu Liz. Meski mereka khawatir akan kebiasaan buruk Selena mereka tidak terlalu mempermasalahkannya.

Cerita ini mampu membawa pembaca ke dalam kehidupan yang dialami Selena. Mulai dari dirinya yang terpaksa menikah dengan Azura selaku pangeran dari Kerajaan Vainea, permasalahan masa lalu Selena yang rumit, hingga saat Selena harus berperang dengan pasukan Azura. Dengan berfokus pada sudut pandang karakter utama yaitu Selena pembaca dibuat ikut merasakan apa yang dirasakan Selena. Penggambaran karakter Selena sebagai putri yang kuat dan pemberani membuat saya sebagai pembaca ikut terpukau dengan karakter ini. Sebagai karakter utama bagi saya Selena sudah sempurna dan seimbang, meskipun diceritakan sebagai tuan putri yang cerdas dan lihai bertarung karakter ini masih digambarkan memiliki kekurangan seperti wanita pada umumnya. Seperti pada saat Selena sedang pada hati dan pembaca mampu dibuat memahami betapa rapuhnya perasaan Selena. Karakter penting lainnya seperti Azura juga berperan besar dalam cerita ini. Azura diceritakan sebagai orang yang egois dan posesif. Meski begitu dibalik keegoisannya Azura begitu tulus mencintai Selena, namun sayang sekali di dalam cerita dia harus memilih jalan yang salah untuk kisah cintanya.

Alur cerita yang dibawakan di cerita ini sudah baik, meskipun ada beberapa kali kilas balik dari cerita sebelumnya yaitu Assassin, saya rasa pembaca masih bisa menikmati ceritanya. Pembaca juga tidak akan bingung untuk membedakan momen cerita di masa lalu dengan momen cerita Selena saat ini hingga kedepannya. Setiap kejadian yang ada di cerita ini dijelaskan dengan baik berdasarkan sudut pandang Selena, sehingga pembaca dapat dengan nyaman menikmati alur cerita melalui karakter Selena. Dengan berlatarkan tempat kerajaan ala zaman Medieval pembaca bisa sedikit merasakan nuansa cerita fantasi klasik. Ditambah dengan beberapa sihir yang ada di cerita ini yang mampu menambah kesan fantasi dan menjadi bumbu sempurna untuk cerita ini.

Kelebihan dari cerita ini adalah bahasanya yang mudah dimengerti hingga membuat nyaman pembaca untuk menikmati cerita. Berfokus pada sudut pandang si karakter utama yaitu Selena, membuat pembaca ikut merasakan manis pahitnya kehidupan Selena. Hal ini mampu menarik emosi pembaca dengan memunculkan perasaan simpati terhadap Selena, sehingga pembaca mampu dibuat penasaran akan kelanjutan cerita ini.

Alur cerita yang disajikan juga menarik dengan adanya beberapa plot twist yang mampu memberi kejutan untuk pembaca. Selain itu perubahan tokoh antagonis di tengah-tengah cerita juga menarik bagi saya pribadi. Di awal cerita tokoh Alea, pemimpin kelompok penyihir yang menjadi karakter antagonis, kemudian setelah kematian Alea muncul pihak Kerajaan Tryenthee yang berusaha mengendalikan Kerajaan Vainea agar menyerang Kerajaan Axylon. Tak sampai di situ pada puncak atau klimaks dari cerita ini justru Azura selaku suami Selena yang harus menjadi antagonis.

Kekurangan cerita ini adalah di awal cerita terdapat banyak momen kilas balik dari cerita Assassin yang membuat pembaca mungkin bertanya-tanya jika tidak mengikuti cerita sebelumnya, meskipun hal ini tidak mengurangi kualitas dari cerita ini. Tetapi Indah Riera sudah mengatasi masalah ini dengan menambahkan 2 bab spesial yang membahas fakta-fakta di cerita Assassin, dengan begini pembaca yang belum membaca cerita Assassin akan lebih paham tentang pembahasan masa lalu Selena.

Kekurangan kedua adalah karena cerita ini hanya berfokus pada satu sudut pandang yaitu sudut pandang Selena, hal ini membuat saya sebagai pembaca sempat bertanya-tanya mengenai Azura. Mengapa dia begitu egois dan bahkan yang terkesan ceroboh untuk seorang pangeran bahkan sebagai raja. Terutama pada akhir cerita saat dia memutuskan untuk berperang melawan Selena hanya karena salah paham. Tetapi lagi-lagi penulis mengatasi kekurangan ini dengan menambahkan bab tambahan atau bonus chapter yang menceritakan cerita ini dari sudut pandang Azura. Saya rasa penulis membuat bab tambahan ini untuk menumbuhkan rasa empati pembaca terhadap karakter Azura.

Saya pribadi dengan senang hati memberi rating 5 bintang untuk cerita ini. Semuanya terkemas rapi dan mampu membangkitkan berbagai macam emosi saat membacanya. Cerita ini sangat saya rekomendasikan bagi yang ingin membaca cerita fiksi dengan karakter utama wanita yang kuat, momen pertarungan dan peperangan yang apik, serta kisah cinta yang tak biasa dari kebanyakan cerita romansa lainnya, kisah Selena ini wajib masuk reading list. Tetapi saya sangat menyarankan untuk membaca cerita Assassin terlebih dahulu agar pembaca lebih paham dengan momen kilas balik di cerita Selena ini.

---

Nilai Akhir: 5.0/5.0