•||Killua zoldyck

2.2K 203 20
                                    

Pair:Killua zoldyck x readers

Warning:Ooc,typo,ngawur,baku tak baku,dan sebagainya.

☆•••••☆

-||Killua-sama||-

Langit oren yang terlihat tenang dan menenangkan. Burung hitam yang melintas dibawahnya begitu berisik membuat bocah yang berada dibawahnya mengadah dan berkedut alis.

"Apa-apaan burung-burung itu? Berisik sekali..." bocah itu berdiri dari duduknya lalu melangkahkan kaki kedalam hutan yang menghubungkannya pada sebuah bangunan besar.

"Kill" panggil seseorang dari belakang. Yang dipanggil berbalik,memberikan tatapan 'apa' pada lelaki tinggi berambut hitam legam itu.

"Ayah memberimu tugas" ujar sang kaka. Bocah itu pun langsung melenggang masuk kedalam bangunan.

"Oyaji. Tugas apa yang harus aku jalani?" Tanya bocah itu,Killua.

"Sebuah organisasi pembuat manusia buatan" jelas sang ayah.

"Hanya itu? Kedengarannya mudah" ucap Killua meremehkan.

"Mereka juga punya racun,jangan terlalu meremehkan." Ujar Silva santai.

"Uuuh. Menarik,baiklah aku mengerti" setelahnya Killua keluar dari ruangan itu dan pergi menuju tempat tujuan.

Kenapa harus bocah itu? Karena bayarannya. Keluarga Zoldyck adalah pembunuh bayaran. Mereka melakukan tugasnya tergantung nominal angka uang yang diberi penyewa. Dan kebetulan jumlah uang yang diberi penyewa keluarga zoldyck cukup untuk menugaskan seorang Killua.

Walaupun dia bocah berumur 11 tahun,kita tak bisa menganggapnya bocah laki-laki pada umumnya. Dikarenakan sejak kecil dia sudah ditanamkan teknik teknik membunuh dengan baik.

"Jadi...ini tempatnya? Memilih bangunan bawah tanah sebagai markas,cukup cerdik." Killua mengangkat sebelah senyumnya.

Kaki kecilnya melangkah masuk kedalam bangunan dan memasuki sebuah lubang dipojok ruangan dibawah meja lipat.

Hanya butuh beberapa menit untuk Killua menghabisi para orang dewasa tanpa pandang bulu. Entah itu wanita atau pria,semua orang dewasa itu terkapar diatas danau merah.

Benar yang dikatakan ayahnya,mereka memiliki racun dikulitnya. Terutama di tubuh wanita. Tapi racun tak akan mempan pada tubuhnya kan? Secara,tubuhnya sudah sering menerima racun bahaya seperti itu.

"Apa kau...anak ketiga dari keluarga zoldyck? Killua-sama?!" Terdengar suara gadis kecil disalah satu kolong meja dipojok sana.

☆•••••☆

Reader pov

Kalian tau,anak kedua dari keluarga pembunuh bayaran yang memiliki warna rambut berbeda dari saudara-saudaranya.

Aku sangat mengaguminya. Aku tau mereka dari salah satu situs di internet yang menyediakan data diri setiap anggota keluarga zoldyck. Juga,rumor yang beredar dikalangan masyarakat kota. Mereka semua sangat keren,walaupun hanya membayangkannya saja. Sepertinya aku terobsesi.

Aku berharap mereka berubah menjadi pahlawan yang menyelamatkanku. Aku selalu menyematkan mereka sebagai seorang pahlawan yang akan menyelamatkan gadis kecil berumur 11 tahun dari neraka ini suatu hari nanti.

Dan...hari ini pun tiba.

"Apa kau...anak ketiga dari keluarga zoldyck? Killua-sama?!" Pekikku saat benar-benar sadar. Seolah tak terjadi apapun,aku berjalan diatas cairan merah pekat itu. Mendekati bocah lelaki yang tangannya dipenuhi darah.

Hunter x Hunter (One shoort)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang