=~• √€®0 •~=
•
•
•
•
=°=°=°=°=
•
•
•
•
~Eughh~ suara lenguhan terdengar di kamar tesebut. Perlahan namun pasti, pria bergigi kelinci tersebut membuka kedua matanya. Kesan pertama yang ia lihat adalah kamar yang sangat mewah namun sangat asing baginya.
'ah Winnie dimana? kamar ini nampak sangat asing' ucap Winnie dalam batinnya.
Ia pun mengedarkan pandangannya ke sekitar dan menemukan tubuh lelaki tampan yang sedang berbaring dan memeluk tubuhnya dari samping. Seketika ingatan kembali kebelakang dimana dirinya dibeli oleh seorang pemuda dengan harga yang dibilang sangat fantastis.
'tampan' ucap Winnie dalam hati dengan senyuman yang terukir di wajahnya ketika melihat sosok pria yang sedang memeluknya tersebut.
"Sudah puas memandangi wajahku baby?" tanya Bright yang langsung memecahkan keheningan tersebut.
Mendengar gerakan bibir pria yang ada di depannya tersebut seketika tubuh Winnie menegang dan memalingkan wajahnya ke arah lain. Menyadari keadaan Winnie yang ketakutan, Bright pun segera menarik tengkuknya dan meraih muka tersebut.
"Ssttt, tidak udah takut baby aku tidak akan menyakitimu. Tenang saja kau aman disini bersamaku."
Setelah mengucapkan kalimat tersebut, yah walaupun tak akan didengar oleh pria manis itu, Bright segera melepaskan pelukannya dan berjalan kearah meja mengambil sebuah note dan sebuah bolpoin dan langsung melangkah kembali menuju kasir tempat dimana si pria manis sedang berbaring.
Bright pun segera menuliskan kata-kata tersebut kedalam sebuah note supaya Winnie mengerti apa yang diinginkannya.
================================
"Siapa namamu manis?"
================================
"N-nama saya Win Metawin t-tuan" ucap Winnie terbata-bata.
================================
"Winnie? Nama yang cantik seperti dirimu."
"Jangan takut dengan saya oke! Kamu akan aman bersama saya. Mulai saat ini kau akan menjadi milikku. Semua yang aku punya akan menjadi milikku juga."
================================
"B-baik tuan" ucap Winnie terbata-bata lagi. Entah perasaan apa yang kini ia rasakan. Ia senang karena sekarang ia memiliki tempat tinggal dan juga keluarga. Tapi dia juga khawatir kalo saja tuannya ini tidak sebaik dipikirannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TUAN TULI •|• BRIGHTWIN
Фанфик°•° Win Metawin ~ pria manis bergigi kelinci yang memiliki kekurangan dalam pendengarannya harus rela disiksa setiap hari oleh keluarga pamannya setelah kematian kedua orangtuanya. Puncak dari penderitaan Winnie yaitu ketika ia dijual oleh pamannya...