Eyyo vote and comen jangan lupa.
Happy Reading and Enjoy My Story:)Pagi harinya, Keyla berangkat kesekolah bersama Adi, untuk sementara waktu karna motor Diva belum ditemukan.
Pagi ini Diva berencana untuk melanjutkan mencari pekerjaan setelah Keyla berangkat kesekolah.
15 menit yang lalu, dan sekarang Diva sedang berjalan mencari lowongan pekerjaan.
"duhhh kemana gue harus cari kerja? Udah muter muter tapi gk ada satupun lowongan pekerjaan" monolognya sendiri, sambil memijit tulang hidungnya.
Diva yang sedang asik bergelut dengan pikirannya, tanpa sengaja menoleh kearah segerombolan cewek yang sedang berdesakan di depan sebuah rumah bak istana itu. Diva yang penasaran langsung berjalan menghampiri mereka semua.
Diva tercengang sesaat,setelah melihat rumah tersebut lalu bergumam "Masyaallah, rumahnya indah benget"
Tiba tiba seorang pengawal keluar dari gerbang lalu meminta mereka semua berkumpul dihalaman belakang.
Semua perempuan langsung masuk, dan Diva bingung melihat apa yang sebenarnya mereka lakukan. Penjaga itu juga meminta Diva untuk segera masuk dan berkumpul dengan yang lain.
"Daripada gue penasaran gk jelas gini, mendingan gue ikutan masuk aja" Diva langsung melangkah masuk dan berjalan menuju halaman belakang.
Di halaman belakang ternyata para cewek sudah memakai pakaian khusus untuk bela diri. Gue kira pendaftaran pencak silat, eh ternyata pemilihan bodyguard. Tapi gue heran kenapa harus perempuan?
"Baiklah semua perkenalkan nama saya Harssteven, kalian bisa panggil pak Hars atau Steven. Disini saya ingin mencari bodyguard yang memiliki ilmu bela diri dan ini semua permintaan putraku"
"Pak, mau tanya?" Salah satu perempuan itu mengacungkan tangannya keatas.
"Ya silakan"
"Apakah semuanya yang dipilih atau satu orang saja"
"Pertanyaan yang bagus! Aku akan memilih satu orang saja, tapi jika dia bisa melewati rintangan nanti. Gajih yang didapat sekitar 5Jt setiap bulan, jika pekerjaannya bagus, maka aku akan menambahkan gajihnya 2Jt"
Diva langsung kaget mendengarnya, diapun langsung berminat untuk ikut melewati rintangan nanti.
Semua orang juga mulai membicarakan tentang gajih yang diberikan, ada yang berkata lumayan banyak dan ada yang berkata dalam setahun bisa beli mobil.
"Dengarkan semuanya, rintangan pertama kalian akan menaklukkan banteng, yang kedua singa, dan yang ketiga beberapa bodyguardku" Ucap pak Harssteven.
Beberapa menit kemudian bantengnya sudah datang, dan salah satu diantara mereka harus ada yang maju pertama. Perempuan rambut pirang maju duluan untuk menaklukkan bantengnya.
"Ingat, kamu harus memasukkan banteng itu ke kandang yang sudah disiapkan disitu" Pak Hasrssteven menujukkan jari telunjuknya ke kandang yang dia maksud.
Perempuan berambut pirang tadi mulai mendekati bantengnya, tapi banteng itu malah duluan menyuruduknya mengunakan tanduknya dan perempuan itu terpental lumayan jauh. Perempuan tadipun dinyatakan gagal.
Beberapa orang sudah mencoba, tapi semuanya terluka oleh banteng itu dan yang tersisa hanya 11 orang termasuk Diva.
Akhirnya 6 orang dari kesebelas tadi berhasil menaklukkan bantengnya termasuk Diva."Baik, keenam orang tadi akan masuk kerintangan kedua yaitu memberi makan singa mengunakan tangan. Tidak boleh ada yang mengunakan sendok atau kayu. Apa kalian paham semua?"
"Paham" Sahut keenam perempuan tadi.
Singanya baru datang dan diletakkan di tanah. Singa itu tidak bisa kemana-mana karena dikurung dalam kandangnya.
Wanita berambut keriting seperti mie maju duluan. Salah satu penjaga memberika satu buah daging ke wanita berambut keriting tadi.
"Ayo, singa manis! Makanlah"Wanita itu mendekati dagingya ke singanya dan singa itu langsung memakan daging yang diberikan wanita tadi.
"Berhasil" Wanita berambut keriting berhasil memberikan makanan kesingannya.
Wanita kedua mulai memberikan makan, tapi singa itu malah ingin memakan tangan wanita kedua itu, untung saja dia sempat menghindar dan wanita kedua gagal. Wanita ketiga, keempat dan kelima gagal juga memberikan makanan kepada singa ganas itu.
Peserta terakhir yaitu Diva mulai mendekati singanya. Tangan Diva gementaran saat ingin memberikan makanan ke singa itu tanpa pengaman.
"Kalau tangan gue digigit, pasti gue akan mati" Batin Diva, takut.
"Heh, kalau takut mendingan lu mundur" Ucap wanita berambut keriting tadi yang menenangkan rintangan kedua.
Diva merasa yang diremehkan, keberanian mulai muncul. Dia menatap singat itu dan mengelus kepala singannya lalu memberikan daging yang ditangannya kedalam mulut singa tadi. Singa yang ganas itu langsung memakannya dan tidak melukai tangan Diva sama sekali. Akhirnya Diva menang, dan pak Harssteven bertepuk tangan atas keberanian Diva.
"Bagus, tinggal dua peserta! Kalian berdua harus mengalahkan 6 orang bodyguard yang ada dihadapan kalian sekarang" Ucap Pak Harssteven.
Wanita berambut keriting dan Diva langsung maju untuk mengalahkan keenam bodyguard yang sudah didepan mata mereka.
Mereka langsung adu jotos, beberapa menit kemudian wanita rambut keriting tadi mulai kelelahan dan salah satu bodyguard laki-laki itu memukulnya dan akhirnya dia kalah. Divapun, langsung memukul bodyguard yang memukul wanita rambut keriting tadi. Keenam bodyguard tadi akhirnya bisa dikalahkan Diva seorang diri.
Semua orang bertepuk tangan atas kemenangan Diva. Pak Harssteven mulai mendekati Diva dan berkata "Ilmu bela dirimu cukup bagus dan mulai besok kamu bisa bekerja, datanglah lebih awal kerumah ini agar aku bisa memberikanmu seragam bodyguard" Setelah berkata demikian pak Harsseteven langsung cabut.
"Alhamdulillah, gue dapat pekerjaan" Ucap Diva sambil tersenyum.
Yuhuuuuu kita balik lagi nih.
Gimna?gmna?gmna?
Maaf yaa pendek soalnya idenya rada ilang jadi seadanya aj:(
Vote and comen dibutuhkan see next time all
Salam sayang dari Author👋🧡
Diketik pada tanggal 28 april 2021
Dipublis pada tanggal 12 mei 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐁𝐀𝐒𝐁 || HIATUS
Teen FictionGARIS KERAS, FOLLOW SEBELUM BACA!!! @IrwanSya294 @EliSusanty293 Bagi sebagian orang, cewek itu tidak bisa menjadi seorang BODYGUARD. Tapi lain hal dengan cewek yang satu ini. Dia rela menjadi seorang BODYGUARD dari cowok manja yang terlahir dari k...