#10. seperti biasa

208 29 6
                                    

◇◇◇

"Setidaknya itu yang gue denger" Mafu menatap Lon yang kini menangis dan Soraru yang hanya diam membisu

"AHHHH!! ARIGATOU MAFU" Lon melompat, lalu memeluk Mafu

Ahh tampaknya pelukan itu berlangsung 30 detik kala Soraru nenarik tangan Lon lalu dia memeluk Mafu

Lon menatap malas kearah Nii-Chan nya itu

Menghadehh

Bucin kali

"Jadi...tidak ada masalah lagi, saatnya menjalani kehidupan normal"

Soraru mengelus rambut Mafu

◇◇◇

Sesuai ucapan raden kanjeng Kashi yang agung

Dia ingin seluruh kelas berkumpul dilapangan basket

"LAMA BANGET, GERAH NJENG GERAH"

Ini nih, mulutnya

"Shutttt, jangan bacot Kain pel, diem dulu" Kashi menatap kesal kearah Kain

"Nahh itu bintang utama nya" Kashi menunjuk kearah Lon, Kuroneko dan Reol

"Pantesan, ciwi ciwi" lirih Kradness pelan

"Silahkan ucapkan kalimat itu lagi wahai Kerad" Kuroneko memegang bahu Kradness

Entah kenapa anak itu sekarang malah panas dingin

"Badan kecil jangan sok-sok an" kerah baju Kuroneko ditarik Un:C

Langsung saja pemuda itu menarik lengan Kradness agar mereka saling berdekatan

Bermaksud melindungi saja, bukan modus yaa

"Sou sama Araki masih sakit ya?" Tanya Shima

Kashi mengangguk "mereka masih sakit, nahh gue ngumpulin kalian cuman minta kalian sepakat aja"

Kashi mengeluarkan selembar kertas dari saku seragam nya

"Lomba nyanyi kita milih USSS aja, karna katanya sekolah sebelah yang nyanyi bentuk boyband gitu"

"Setuju gak?" Kashi mengulang

Tampak mereka berpikir, termasuk Urata, Shima, Sakata dan Senra

Kenapa mereka ikut berpikir?

Karna memikirkan apa kata teman mereka?

Andai USSS yang nyanyi lalu ada teman mereka yang ingin menyanyi juga kan? Yang ada itu hanya merusak persahabatan

"Yang setuju angkat tangan"

"Setuju semua kok, lagian USSS suaranya pasa bagus" ucap Nqrse

"Yosh! Lomba nyanyi diambil USSS" Kashi menulis nama USSS pada kertas itu

"Lalu lomba lari, gue saranin Nqrse aja" Kashi menunjuk Nqrse

"Lho? Kok gue!?" Nqrse tak terima, bisa-bisa Make Up nya luntur karna keringat

"Ngomong aja lo cepet apalagi lari" ujar Luz sambil ngemut--

Ngemut apa hayooo

Ngemut permen susu kambing jantan perisa apel hijau
//nyasar//

"GAK GITU KONSEPNYA ANJ--"

"NGUCAP NAR NGUCAP"

Meychan menahan Nqrse yang hendak menerjang Luz

Bahkan kalo ada Araki dia cuman perlu bilang "diem" dan Nqrse pasti langsung berhenti

"Shut!! Dan Nqrse aja, kan kalo lo cantik bisa tuh, bikin tepar anak sekolah sebelah" Reol memberi usul sesat yang memiliki makna agar Nqrse menggunakan Make Up lebih cantik

"ENGGAK!!"

"DAH GUE CATAT"

"A-APA...TIDAKKKK!!!"

"HAHAHHAHAHHAHAHHA"

Kashi langsung ketawa, mirip setan rubah yang dapet mangsa

Drama apalagi ini

"Dah yaa, terakhir teater, ada yang mau?"

Diem

Semua pada diem

Hingga pasangan AtR mengangkat tangan

"Gimana kalo main putri tidur?" Usul Mafu

"Nanti peran nya milih lewat kertas" tambah Soraru

"Ngoghey, pemilihan kita adakan dalam kelas!!"

◇◇◇

"EVE-SAN TASUKETE, URATA SAN!!! LAGI----"

◇◇◇

"Urata sasaran mereka"

◇◇◇

"Gimana keadaan Urata-San?"

◇◇◇

"Gak terlalu buruk, bahunya aja yang kena tikam pisau"

◇◇◇

"Siapa pelakunya?"

◇◇◇

"Orang nya lari duluan pas liat gue dengan Sakata, gue gak ngejar, karna prioritas gue Urata dulu, jangan sampai dia anemia gara gara darah banyak hilang"

◇◇◇

TBC

Holaaa

Exx kambek:>
Masih ada yang nungguin:D??

Ceritanya makin gajelas? Emang:'D

Ta-tapi kalo kamu suka boleh kok vote dan komen nya><

drama✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang