Untuk kalian yang udah baca cerita gabut ini terus komen dan vote, gua ngucapin dari dalam lubuk hati yang paling dalam sedalam dalamnya melebihi dalamnya laut eakkk... Makasih, makasihh banget, gak tau mau ngomong apa lagi. Terimakasih juga yang jadi siders, tanpa kalian cerita aku gak akan dilirik orang yang suka vote dan komen.Thank you All, I hope you happy! ♡
— Sai Hansa.
sedative for tonight.
Sepertinya Taehyung benar benar membutuhkan pokok dari kata kata itu, Taehyung benar benar ingin tenang. Taehyung tergelak tidak mungkin dia menyuruh Aina kekantornya pada dini hari seperti ini.
Iya, Taehyung memutuskan untuk tidur dikantor karena dia sangat muak pada Jungkook yang selalu menganggapnya remeh. Sampai dia berfikir kalau, Jungkook itu bukan adik kandungnya padahal dia melihat sendiri bahwa adiknya dikandung ibu Jieun, atau... Taehyung yang anak pungut?
Hah... Rasanya ingin pecah kepala Taehyung karena beban dipikirannya. Taehyung menyeruput kopinya yang ia buat sendiri, entah ini kopi keberapa tapi dia sangat lelah. Matanya sangat merah dan tidak mengantuk.
*ting
Taehyung menyingitkan dahi, dia tatap ponselnya dengan tajam.
"Siapa malam malam begini mengirim pesan?" monolog Taehyung dengan mengambil ponselnya yang tergeletak diatas meja.
Unlocked
Online| Hai
| Nikmati masa karirmu dengan baik,
| Karena aku membuatmu jatuhTaehyung menggertak giginya.
"ARRGHHH!"*BRAK!
"SIALAN! KAPAN SEMUA MASALAH MENJADI RINGAN?!"
—0OoO0—
Mobil meluncur dengan cepat, Jungkook membanting stirnya kearah kanan dan menabrak beberapa gerobak pedagang disitu yang membuat banyak yang menjerit.
Jungkook matanya sudah berkaca kaca, mobilnya terus ditembaki dengan peluruh yang berbisa. Malam ini malam petaka bagi Jungkook, niatnya dia ingin kekantor kakaknya dan mengucapkan rasa bersalahnya tapi malah dia dikejar kejar oleh beberapa penjahat.
"Sial sial siaaalll!" Gertak Jungkook dan membelokkan stirnya dengan spontan kearah kiri, Jungkook mengambil jalur tol karena disitu tidak terlalu ramai akan pedagang.
Jungkook mengambil hp-nya dan mengetik semua nomor diponselnya dengan mode darurat, tapi tiba tiba tangan Jungkook tergelincir membuat hp-nya jatuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
the mafia twin's - taekook ✓
Acción"We are neither friends nor brothers, we are enemies." [Brothership✔] [END] □ Belum Revisi #1 - twin's #1 - jeonjungkook #9 - jeonjungkook #18 - twin's #146 - kimtaehyung