Setelah mereka selesai makan, mereka memilih mengobrol ringan sebelum kembali ke kelas.
"Btw namanya siapa cantik," ucap Daffa kemudian, di balas tatapan tajam oleh Mario.
"Kalem bro kalem," seru Daffa.
"Kalem Mbah mu," jawab Mario.
"Nama gw Jesica," ucap cewe yang di samping Mario.
"Salken Jesica," ucap Kirana dkk.
"kompak bener," ucap Mario.
"Iya dong, siapa kita gril," ucap Kirana.
"Cecana," ucap Hera dan Tika.
"Apaan itu anjir," seru Bayu.
"jawab ra," ucap kirana.
"Cewek cantik mempesona," jawab Hera dengan mengibas rambutnya ke muka Bayu.
"Heh kutil ikan, ntr kutu lu ke mulut gw kan ga lucu," ucap Bayu.
"Gw ga ada kutu sialan," jawab Hera.
"Udah jangan berantem ntr saling suka kan jadi lucu," ucap kelvin.
Mereka sedang menikmati makan putri bersama teman baru nya datang.
"Ups ada geng alay lagi kumpul," ucap Putri sambil berdiri di samping meja Kirana dkk dan Davin dkk.
"Ada suaranya tapi ga ada wujudnya, ihh serem masa kuntilanak muncul siang bolong sih," ucap Daffa.
"Hmm alay yah, gini-gini kita sahabat lu. Ups lupa kan udah jadi mantan sahabat canda mantan sahabat," jawab Tika dengan menekan kata mantan sahabat.
Lalu hera berdiri dan berucap "Ra ingat ga sih guys, dulu ada yg pernah bilang gini. guys kita harus sama-sama terus ya, walaupun ada masalah apapun makan tuh kata-kata," Ucap hera dengan mengikuti gaya bicara putri saat itu.
Setelah selesai ia duduk kembali, namun siapa sangka mendengar ucapan Hera, Putri naik pitam dan akhirnya menjambak rambut hera.
"Dasar ga tau diri ya lo," ucap Putri dengan tangan yang masih menjambak rambut putri.
"Heh, yang ga tau diri tuh lo. Di kasih hati minta jantung, masih bagus kita mau temanan sama lo," jawab hera dengan tangan yang tak kalah kuat menjambak rambut Putri.
"Gw ga butuh teman kaya kalian, yang bahagia di atas penderitaan teman sendiri," ucap Putri.
"Maknya kalo suka tuh ngomong, giliran udah di rebut baru uring-uringan," ucap Hera.
Putri yang mendengar itu pun terkejut dan langsung berhenti menjambak rambut hera.
Hera melihat raut wajah Putri yang begitu terkejut kemudian, ia berucap "Kenapa kaget, ga usah kaget gw mah dah tau dri berapa hari yang lalu. Aman belum gw bongkar ko, ya ga tik," lanjut Hera dengan menaikan alisnya sebelah saat menyebut nama tika.
"Yoi bep," jawab tika dengan senyum devil.
Kemudian Hera mendenkat ke Putri dan membisikan kalimat "let's play baby"
Setelah mendemgar itu Putri bersama antek-anteknya pergi meninggalkan kantin dengan rasa malu.
***Bel pulang sekolah telah tiba, kini Davin dkk dan Kirana dkk tengaj berkumpul di parkiran.
Mereka tengah berdebat perihal cafe.
Bayu, daffa, dan hera ingin ke cafe A sedangkan, kirana,tika, dan Jesica ingin ke cafe B.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kirana's Life [ʟᴇɴɢᴋᴀᴘ]
Novela JuvenilCover by ©Pinterest "Ups ada geng alay lagi kumpul," ucap Putri sambil berdiri di samping meja Kirana dkk dan Davin dkk. "Ada suaranya tapi ga ada wujudnya, ihh serem masa kuntilanak muncul siang bolong sih," ucap Daffa. "Hmm alay yah, gini-gini kit...