始めましょう !
Setelah Yami kalah dalam menggandakan uang nya, [name] langsung minta anterin pulang soalnya kan dia gak mungkin pulang sendiri terus juga udah sore.
Namun dengan kurang ajar nya Yami nyuruh Nacht dan tentu aja laki laki itu nolak dengan cara mengajak nya bertarung.
Karena [name] udah males, jadi nya dia berniat untuk minta bantuan orang lain aja di luar Bar tapi, kan kalo orang orang disini takutnya nanti macam macam.
"Merepotkan, cepat jalan nya" itu Nacht yang baru saja jalan mendahului nya.
[name] bingung, maksudnya apa coba (?)
Nacht yang merasa kalo [name] tidak mengikutinya langsung saja langsung saja menghela nafas "Aku antar pulang chibi"
Hah? Beneran? Gak salah denger? Dia mau--"Jangan panggil aku chibi! "
"Cepatlah"
Akhirnya [name] mengikuti Nacht dari belakang dan sesampainya diluar Nacht langsung mengeluarkan Grimoire nya, tentu saja [name] langsung menjauh takut diserang soalnya.
"Kenapa menjauh? "Tanya nya Nacht bingung.
"Kau akan mengajak berkelahi kan?! "
Nacht membuang rokok nya, "Kau ingin berkelahi? "
[name] spontan menggelengkan kepala nya "Hah?! Siapa juga yang ingin?! " tanya nya sedikit panik.
Nacht memutar bola mata nya "Sudah lah sini mendek---"
"Okaa-san... Hiksss"
Sontak mereka berdua langsung terdiam lalu mencari sumber suara itu dan tak sengaja [name] menemukan seorang anak kecil sedang menangis sambil membawa boneka.
"Seperti nya dia tersesat" ucap [name].
"Terus? "
[name] menatap Nacht kesal, "Ya harus di tolong lah"
"Tolong? Tidak perlu, lebih baik pulang"
"Tidak aku ingin menolong nya terlebih dahulu, kasihan"
"Cih, apa seru nya menolong orang"
[name] benar benar tidak percaya dengan apa yang dikatakan Nacht, perempuan ini pun segera memukul tangan Nacht.
"Berisik! Pokoknya aku akan menolong anak kecil itu dulu! Kalo kau Yankii tidak ingin membantu pulang saja duluan, aku bisa pulang sendiri " setelah berbicara seperti itu [name] segera berlari menuju anak kecil yang tidak jauh dari mereka itu.
Nacht berdecih setelah itu dia kembali lagi kedalam Bar untuk mengambil Rokok nya.
Kembali lagi ke [name], perempuan ini pertama tama berusaha untuk menenangkan anak kecil nya dulu.
"Sudah ya jangan menangis onee-san akan membantu mu mencari okaa-san"
"B-benarkah? "
"Iya"
"Terimakasih... "
Nah baru lah sekarang, ke inti nya.
[name] mengangguk sambil tersenyum lalu diusapnya kepala perempuan kecil itu, "Baikhlah tadi kamu terakhir bersama okaa-san dimana? "
"Disana" perempuan kecil ini menunjuk sebuah tempat yang letaknya agak jauh dari tempat mereka berdua.
"Kalo begitu ayo kita cari"
Dan mereka pun pergi ke tempat itu lalu bertanya ke orang sekitar mengenai okaa-san dari perempuan kecil ini.
Pencarian dilakukan sampai hampir malam, [name] jujur saja sudah lelah tapi dia kasihan dengan anak ini jadi dia harus semangat.
Dan tak lama okaa-san dari anak itu ketemu, [name] lega tentu nya dan bersyukur....
"Terimakasih sudah menjaga anak ku, dan maaf sudah merepotkan"
"Tidak apa apa, lain kali dijaga anak nya ya"
"Baiklah kalo begitu, saya pamit"
Setelah Anak dan ibu itu pergi, [name] langsung berpikir keras tapi tetap dia tidak bisa menemukan cara nya.
"BAGAI MANA CARANYA AKU PUL---"
"Berisik! " ucap seseorang dari arah belakang.
[name] langsung saja membalikan badan nya "Oh?! Yankii? "
"Sialan kau lama sekali, aku sampai menghabiskan 1 bungkus rokok"
Lah?
"K-kau menunggu ku? "
"Lalu menunggu siapa lagi? Ck, cepatlah"
Lah??????
終わった!
Nacht 🌚🌚
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad | Nacht Faust [Black Clover] ✔
FanfictionCompleted! [ BLACK CLOVER 1ST BOOK!] "Dia jahat dan buruk, aku sangat membenci nya" 2021 年、3月、21日