Bad | Nacht Faust [Black Clover] ✔

N-[O3]

始めましょう ！

Tok tok tok

"[name]  di dalam? "

[name]  yang lagi tiduran diatas kasur nya langsung menoleh ke arah pintu, "iya, Onii-san? "

"Ayo jalan jalan ke luar"

Perempuan ini pun bangun dari tempat tidur nya lalu berjalan menuju pintu setelah itu membukanya sedikit, "tumben? "

"Besok besok bakalan sibuk banget, mungkin pulang juga jarang.. Sekalian traktir makan? "

Oh? Makan?

"Baiklah" [name]  pun keluar lalu menutup pintu kamar nya.

akhirnya mereka berdua pergi jalan jalan ke desa pinggiran untuk menikmati cuaca sore hari yang menurutnya cukup bagus.

[name]  mah gak terlalu masalah sih jalan jalan ke desa pinggiran, namanya juga jalan jalan ya kemana aja.

"Onii-san aku kalau sudah dapat grimoire mau jadi ksatria sihir, terus masuk rusa abu abu"

Julius menoleh "eh? Tiba tiba? "

"Iya hehe"

[name] mana mungkin bilang karena Morgen,bisa bisa di introgasi sama Onii-san nya ini.

"Bukan karena laki laki yang kau tanya itu kan?" Tanya julius

"Eh?siapa?"

"Morgen?"

"B-bukan!! Kenapa nii-san berpikiran seperti itu?"

"Kau menanyakan tentang nya kemarin pas dengar nii-san jawab dia anggota nii-san kau langsung senang,lalu berbicara 'apakah aku harus kesana juga' gitu"

Fyi : memang setelah pertemuan dengan morgen itu [name]  langsung nanya ke nii-san nya yang kebetulan ada dirumah, dan jawaban nya luar biasa 'anggota ku'

"T-tida---"

"Cih,lapar"

Sontak Julius dan juga [name] menoleh ke arah orang yang berdecih tadi, ternyata itu Yami.

"Yami-niisan? "

Julius kaget, "ko kamu tau dia? "

"Tau" kata [name]  sambil menghampiri yami yang tengah duduk diatas batu sambil memancing ikan. "Hei!" panggil [name]

Yami menoleh "Ojou-chan? Dan Julius no danna?"

"Halo Yami" sapa Julius.

"Sedang apa Yami nii-san?"

Yami terdiam, apa katanya? nii-san? Ah lebih baik itu sih dari pada di katai Ojii-san."mancing ikan lapar"

"Eh?kau tidak punya uang apa?"tanya [name] bingung.

"Kemarin kan baru gajihan" timpal Julius.

Yami menghela nafas nya, "aku gandakan uang nya tapi malah hilang semua jadinya tidak punya uang"

Gandakan?  [name]  tidak mengerti jadi dia menoleh ke arah julius "Onii-san digandakan maksudnya seperti gimana? "

Julius hanya bisa menghela nafas nya, "kau tidak perlu tau... Baiklah Yami aku akan ke tempat makan di dekat sini, mau ikut? Aku traktir"

Yami langsung terkekeh kecil, "baiklah aku ikut"

Akhir nya mereka bertiga pergi menuju tempat makan terdekat, gak tau sih apa namanya tapi [name] pernah kesini dulu.

"Irasshai Julius-sama.. Dan [name] -sama" kata salah satu pelayan disana.

"Baiklah kalian cari tempat duduk dulu, aku akan memesan dan akan mengobrol dulu" kata Julius dan merek berdua mengangguk.

Yami mengajak [name]  untuk duduk di paling pojok ya [name]  ngikut aja soalnya pikiran nya masih dipenuhi dengan 'digandakan'

"Oy ojou-cha--"

"[name]!"

"[name] aku baru menyadari sesuatu, kau tidak punya grimoire? "

"Belum dapat, aku baru masuk 15 tahun"

"Oh seperti itu"

[name]  jadi ingin menanyakan sesuatu tentang Morgen tapi dia malu, entar yami mikir yang enggak enggak macem si Nacht tadi pagi.

Ngomong ngomong soal si Nacht, dia beneran mau bunuh [name]  dong soalnya dia di kejar kejar sampai rumah untung ada pelayan nya jadi dia bersembunyi :(

"Yami-niisan"

"Hm? "

"I-itu"

"Apa? "

"Kalo M...Mo..M"

"Morgen? "

"Iya"

"Apa? "

"S-sudah pulang? "

"Sudah, dia selesai misi bersama ku"

"Oh"

"Kenapa bertanya? "

"Hanya bertanya"

Yami mengangguk ngangguk," Saingan mu banyak Ojou-chan"

"EH?! "

Semua pengunjung yang ada di sana langsung menoleh ke arah [name]  dan [name]  hanya bisa menunduk, berbeda dengnan Yami dia tertawa.

"Kalo tidak ingin bersaing, mending kau menyukai Nacht"

"Mending aku mati daripada harus menyukai nya"

Yami tertawa kembali mendengar nya, "kau memang menarik [name] "

Tak lama makanan pun datang bersama Julius juga, dan mereka pun makan bersama sama.

終わった ！