The Gifted

Surveillance Camera

"Kau tak apakan Hyung? Apa ia membully mu dan Jungkook?" Tanya Taehyung cemas.

"Tenanglah Dongho sudah di urus para guru" jawab Namjoon.

Atensi mereka beralih pada Namjoon yang baru saja kembali bersama Yoongi dan Joshua.

"Loh kalian kembali bersama? Bukannya Joshua izin ke asrama? Perpustakaan dan asrama berbeda arah" celetuk Taeyong curiga.  Ia memang sudah curiga sedari tadi. Tepatnya saat Joshua tiba-tiba pergi setelah menerima telepon di ponselnya.

Joshua terdiam. Begitu juga Namjoon dan Yoongi.

"Kalian tak menyembunyikan sesuatu dari kami kan?" Pertanyaan yang diberikan Sowon sukses membuat Yoongi, Namjoon dan Joshua tersentak.

********

Jeon Company
New York, Amerika Serikat

"Appa bagaimana rapat nya?" Tanya Junghyun penasaran. Ia duduk di sofa tak jauh dari meja kerja Appa nya yang terlihat sedang serius membaca berkas di tangannya. Tangannya sibuk mengibas-ngibas bajunya saking panasnya ruangan sang Appa. Bahkan kini Jas sudah tergeletak disampingnya dan 2 kancing kemeja putihnya terbuka. Apa AC-nya mati?. Pikir Junghyun kepanasan.

Sang Appa melirik anaknya yang terlihat seperti cacing kepanasan kemudian menatap AC di ruangannya. Pantas saja anak itu gelisah. Pendingin ruangannya mati. Batin Appa nya tertawa. Merasa kasihan ia pun menghidupkan pendingin ruangan nya.

Junghyun mendengus. Ia lupa jika sang Appa akan mematikan pendingin ruangan jika merasa tak nyaman.

"Baik. Kerja sama kita berjalan lancar"

**********

Hari Minggu pagi diakhir bulan Agustus seharusnya menjadi hari yang menyenangkan untuk para pelajar. Hari yang pas untuk bersantai, bermain-main, jalan-jalan, khususnya untuk para pelajar Kennedy High School yang memiliki peraturan begitu ketat.

Mungkin hanya setengah dari siswa Kennedy yang menikmati akhir musim panas, karena setengah siswanya lebih memilih bergelung nyaman menikmati hari mereka. Untungnya sekolah mereka berada sedikit di dataran tinggi hingga membuat suhu Kennedy High School tak terasa begitu panas yang notebene memiliki suhu 25-38°.

Dan seluruh siswa sepertinya harus merasa bersyukur kali ini karena dapat bersantai. Pengecualian untuk para siswa gabungan dari Gifted Class yang mendadak harus berkumpul membuat mereka mengurungkan niat awal yang sudah dibuat list. Meski begitu ada saja beberapa Namja yang tak peduli dengan ponsel mereka yang terus berbunyi. Hanya membaca tanpa ingin membalas. Salah satunya adalah Jungkook yang sedang menikmati cemilannya di minimarket tak jauh dari sekolahnya.

Pagi-pagi buta ia bangun hanya untuk pergi jogging. Mimpi buruk kembali hadir padanya membuat dirinya kesal dan tak bisa tidur lagi, karena itu ia lebih memilih jalan-jalan pagi. Kaos oversize hitam, celana joger hitam dan sepatu converse hitam menjadi pilihannya pagi itu. Dengan sepasang earphone ia berjalan pergi keluar sekolah dan berakhir di minimarket.

Ting

Ting

Ting

Ting

Jungkook mengerutkan keningnya. Tak biasanya notifikasi ponselnya terus berbunyi. Ia mengambil ponselnya namun tak ada niatan sama sekali untuk membuka pesan. Cukup melihat dari notifikasi lalu kembali mematikan ponselnya.