••
•
••"제이,오빠이번에는 허락을 받기 위해, 오빠(Zee, jaehyun mohon, izinkan jaehyun)" Zee sudah menahan nya hampir satu jam, tapi Abang nya ini tetap mengatakan hal dan kalimat yang sama. Mau tidak mau akhirnya Zee mengizinkan nya. Zee hanya mengangguk pelan. Jaehyun memeluk Zee "고마워(terima kasih)"
Jaehyun pergi menandatangani surat itu, dengan hati Zee yang sakit. Apa apaan coba Abang nya akan hilang. Zee hanya bisa duduk dan menangis saat itu, hanya Abang nya yang ia punya sekarang.
•••
Jaehyun sudah masuk ruang oprasi. Ia bersebelahan dengan Aya nya. Ia menarik tangan Aya di bangsal yang berada di sebelah nya. Dan menggenggam nya erat. Aya masih setengah sadar saat itu. Kemudian menoleh, "가지마 제발 약속을 지킬 시간이 없었어(jangan pergi, ku mohon kamu pun belum sempat menepati janji ku)" Hye in hanya tersenyum. Jujur jaehyun belum pernah melihat senyuman nya yang sangat sangat tulus seperti ini. Jaehyun benar benar seperti melihat Hye in yang berbeda.
"제발 잠시만 요(Kumohon, kumohon bertahan lah)" hanya erangan itu yang jaehyun katakan. "재현 아, 진정해 줘 곧 간 이식 할게 넌 곧 진정해 줘 진정해 줘 최선을 다해(jaehyun, tolong tenang, kami akan melakukan oprasi penyangkokan hati, anda akan segera kami bius jadi tenang lah)" jaehyun tetap menggenggam tangan Hye in, tangan gadis itu semakin dingin.
Jaehyun mencoba tenang dan berfikir positif, semua ini akan cepat selesai. '오 마이 갓 혜인을 구해줘(ya tuhan, selamat kan lah Hye in untuk ku)' hanya kalimat itu yang terlintas di kepala jaehyun saat ini, tidak peduli kata dokter. Saat jaehyun menoleh lagi, Hye in mengeluarkan satu titik air mata nya dalam kondisi mata tertutup. Dan saat itu juga suara alat yang menggambarkan jantung Hye in berbunyi, bergambar garis lurus.
Jaehyun belum sempat di bius, semua masih melakukan persiapan. Tapi semua nya terlambat. Hye in tidak bisa bertahan.
Jaehyun bangun dari tidur nya dan langsung menghampiri bangsal Hye in. "야! 농담이 아닙니다! 어서 눈 떠 혜인! 일어나서 내 눈을 바라 봐!(hei! Cepat bangun! Cepat bangun dan buka mata mu Hye in! Bangun dan tatap mata ku!)" Air mata jaehyun tidak jatuh deras, tapi tetap Saja. Tak bisa di pungkiri jaehyun menangis.
"너의 단 하나의 약속 만 원해(Aku hanya mau satu janji mu)"
"사랑해 재현(Aku mencintai mu jaehyun)"
"오빠! 널 너무나도 사랑해(Oppa! Aku sangat mencintai mu)"
"믿어 봐 네 마음의 내용은 더 이상 내 이름이 아니야(Percayalah, isi hati mu bukan lagi nama ku)"
"먹지 않았다고 말 하지마?!(Jangan bilang kamu belum makan?!)"
"오빠와 데이트하라고 했어요?(Apa barusan oppa mengajak ku berpacaran?!)"
"우리 결혼 해요! 그러니 날 떠나 지마(Kita akan menikah! Jadi jangan tinggalkan aku)"
"오빠는 날 사랑해?(Oppa sayang pada ku bukan?)"
"이 모든 게 헛된 것 같아(Aku rasa, semua ini sia sia)"
"오빠가 쓸모 없다고 말 하지마(Jangan pernah bilang kalo oppa ga berguna)"
"오빠, 아야의 모든 것! 아야, 친애하는 오빠 (Oppa segala nya buat Aya! Aya sayang oppa!)"
"오빠를 떠나지 않겠다고 약속합니다! 아야가 오빠를 위반하면 아야 외에 다른 여성을 찾을 수 있습니다!(Aya janji ga akan ninggalin oppa! Kalo Aya ngelanggar, oppa boleh putusi Aya dan cari yang baru)"
KAMU SEDANG MEMBACA
01. The way I help you ( 내가 당신을 돕는 방식 ) [제제]
Random"ah gila, cape banget hari ini, mana besok gue harus kuliah Ampe malem lagi" Sherly kemudian mendudukkan diri nya ke sofa ruang tamu keluarga nya. "gila anjir, gue besok juga harus belajar, mau ada ujian" begitu kata Zahra sampai akhirnya ia masuk k...