Family [NCT DREAM]

47

"Heh terong lepasin anjir ah"

"Gak mau! Aku kangen sama kamu"

Tolong hentikan makhluk satu ini. Tanpa memperdulikan sekitar Taeyong memeluk Taeri di ruang keluarga yang mana di sana ada ayah, bunda, dan adik Taeyong.

Masih ingat kan ayah Donghae pernah bilang punya 2 anak? Nah itu satunya lagi namanya David Lee. Baru kelas 2 SMA dia.

"Dasar bucin, di depan orang tuanya berani banget peluk pacarnya" Sindir David sambil mengunyah Oreo.

Taeyong mendengus kesal "Iri? Makanya cari pacar"

David menoleh "Gue gak perlu nyari pacar, gue diem aja udah banyak yang ngantri pengen jadi pacar gue"

"Gii gik pirli  nyiri picir, gii diim iji idih binyik ying ngintri pingin jidi picir gii" Ucap Taeyong mengulangi perkataan David dengan nada mengejek.

"Bacot lo tai"

"Bocil gak boleh ngomong kasar"

"Halah bacot lo anjing"

"Bunda David ngomong kasar!"

"Berisik! Bunda gak bisa denger suami bunda nyanyi" Donghae menatap istrinya bingung.

"Loh Bun? Ayah diem doang dari tadi"

"Bukan lo, suami asli gue lagi nyari nafkah tuh" Tunjuk bunda ke arah tv yang menayangkan sebuah music video Super Junior.

Ayah Donghae memperhatikan tv dengan seksama "Loh Bun itu kok ada ayah? Perasaan ayah gak pernah joget-joget kayak gitu"

Bunda memutar bola mata malas "Mirip doang, tapi masih gantengan dia"

Ayah Donghae memikirkan perkataan bunda yang pertama tentang suami dia. Setelah berpikir panjang, berakhirlah dengan ayah Donghae yang overthinking takut bunda nikah sama dia cuma karena dia mirip sama salah satu personil Super Junior

"Lepas dulu Taeyong, aku mau ke toilet" Taeri berusaha menyingkirkan tangan Taeyong yang memeluk erat pinggangnya.

Taeyong semakin  mempererat pelukannya di pinggang Taeri "Aku ikut"

Bunda yang mendengar itu dengan sigap melotot horor "Apa kamu bilang? Mau ikut ke toilet? Kamu siapa dia jadi ikut-ikut ke toilet?"

Taeyong berdecih kesal "Pacarnya lah"

"Pacar doang belagu, nikahin dong" Sahut David.

Taeyong berkacak pinggang menatap David "Diem lo jomblo!"

"Bener tuh kata David, cepet nikahin Taeri nanti keduluan orang nanges" Ucap Ayah Donghae.

Merasa tidak ada pembelaan dia merengek mengadu kepada Taeri "Ayang lihat deh mereka jahat sama aku"

Mata Taeyong melotot ketika melihat tempat di sampingnya kosong. Sewaktu mereka berdebat Taeri mengambil kesempatan ke toilet. Kasian dia udah di ujung banget itu bentar lagi keluar.

"LOH? AYANGIEEE KENAPA AKU DI TING---"

"Teriak lagi gua sumpel kaos kaki ayah"

"Apaan ini ayah di bawa-bawa?!"

"DIEM ATAU BUNDA LEMPAR PANCI?"

***

"Ayah Kimberly gimana?"

"Aman udah ayah potong-potong"

"Ga sekalian di masak itu daging? Di jadiin steak gitu"