Marahnya Taehyung dan Jungkook

1.4K 119 5
                                    

Hari ini dirumah hanya ada Taehyung dan Jungkook yang sedang dilanda bosan, bagaimana tidak Jimin beserta Ayah dan bunda sedang pergi ke rumah Oma.

"Bosen gak kook" Tanya Taehyung menoel-noel pipi gembul Jungkook.

Jungkook mengangguk pelan, kenapa hari ini sangat membosankan?.

"Jahat banget ga sih kita gak diajak" gumam Taehyung bangun dari duduknya lalu berjalan ke kamar.

Melihat itu Jungkook langsung berlari menyusul Taehyung, lihatlah sekarang Jungkook seperti anak ayam yang mengekori induknya.

"Bang bosen banget" rengek Jungkook menghampiri Taehyung yang sedang tiduran di kasurnya.

"Yaudah sih mau gimana lagi" sahut Taehyung malas, kenapa mood nya tiba-tiba turun begini.

"Huaaa" rengek Jungkook berguling-guling di kasur, menendang udara, sampai ia juga menendang Taehyung hingga jatuh dari kasur.

"Punya masalah hidup apa sih kook!" Kesal Taehyung setelah tertendang kaki adiknya itu.

Dengan malas Jungkook hanya mentap Taehyung dan langsung bermain ponselnya.

Ting!!

Jimin Bantet
Online

Bang oi|

|Apa?

Masih lama?|

|Masih, kenapa?

Ck! Bang Tae gak asik! Marah-marah mulu|

|Ajak main lah

Kok Lo juga nyebelin sih bang!|

|Lah?

Setelah nya Jungkook tidak membalas lagi, ia sangat kesal sekarang!. Bisa-bisanya ia ditinggal  berdua saja dengan Taehyung, Jungkook ingin minggat saja jika begitu.

"Minggat Sabi nih" Celetuk Jungkook.

"Sono, paling belum 2 jam Lo udah balik minta makan" cibir Taehyung, ia jadi ingat saat Jungkook ingin pergi dari rumah beberapa bulan yang lalu dan tentu saja itu membuat orang tua mereka khawatir. Belum sempat dicari tiba-tiba tak sampai 2 jam Jungkook kembali pulang dengan alasan lapar.

"Gausah diingetin!" Kesal Jungkook menendang punggung Taehyung yang membelakanginya.

Karena kesal di tendang oleh Jungkook lagi. Taehyung dengan teganya menendang Jungkook dengan kuat hingga terjatuh. "Rasain tuh!" Tawanya menggelar.

Tok!! Tok!!

"Buka ae" sahut Jungkook.

"Sapa sih?" Tanya Taehyung penasaran.

Cklek..!

"Wih Abang denger lagi seru nih" ucap Jimin yang tiba-tiba masuk kedalam kamar dan itu membuat Jungkook dan Taehyung terdiam. Ck rasanya mereka ingin marah melihat raut Jimin yang tampak bahagia.

"Kayaknya ada yang seneng abis jalan-jalan sama Oma" sindir Taehyung menatap sinis Jimin.

"Aduh duh baju baru" sambung Jungkook juga menatap sinis Jimin.

Merasa bingung dengan sikap kedua adiknya akhirnya Jimin bertanya. "Kalian.. kenapa?" Bingun Jimin menatap bingung adik-adiknya itu.

"Aduh kook panas ya, keluar yuk" ajak Taehyung menggandeng Jungkook untuk keluar dari kamar.

Dengan cepat Jimin mencegah Taehyung dan Jungkook yang ingin beranjak dari kamar. "Gue ada salah kah?" Tanya nya hati-hati.

Dengan kasar Jungkook menarik tangannya beserta Taehyung dari genggaman Jimin. "Ga!" Ketusnya lalu berlalu.

"Loh?" Bingung Jimin menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Lalu ia menyusul adik-adiknya yang sudah berjalan kebawah.

Bunda yang sedang menata barang di lemari es melihat Taehyung dan Jungkook yang sepertinya sedang kesal.

"Loh kalian kenapa? Kok kayak marah?" Tanya Bunda menghampiri.

Taehyung dan Jungkook hanya menggeleng. "Gapapa" jawab mereka seadanya.

"Yang bener loh?."

"Mereka marah itu Bun kita tinggal kerumah Oma" jelas Jimin menatap kedua adiknya yang hanya diam.

"Oalah gitu toh. Dengerin bunda coba" bunda menarik tangan Taehyung dan Jungkook agar lebih dekat dengan dirinya.

"Gini loh, bunda sama bang Jimin kerumah Oma tuh bukan buat seneng-seneng, tapi karena ada urusan. Kalian tau kan Bang Jimin yang akan nerusin perusahaan keluarga karena dia anak pertama dari ayah?" Jelas Bunda dengan lembut.

Sedangkan Jungkook dan Taehyung hanya diam dan menunduk merasa bersalah. "Maaf bunda" lirih keduanya.

Bunda tersenyum. "Minta maafnya sama bang Jimin dong."

"Bang Jim maafin" lirih Jungkook memeluk Jimin yang duduk di sebelahnya.

"Haha iya" tawanya. "Lo gak minta maaf sama gue?" Tanya Jimin saat melihat Taehyung yang hanya menunduk.

"Maaf.." lirihnya dengan suara serak, ia jadi tidak enak dengan Jimin.

"Iya gapapa. Oh iya tadi Abang beliin kalian baju, coba sana liat" ucap Jimin mengelus rambut Taehyung, dan menggandeng keduanya untuk menuju ke kamar.

"Ck anak mu Bun" decak ayah kagum.

"Wah iya jelas haha" tawa bunda menggelegar.

Tbc...

Si Kembar Tiga (New Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang