Hmm kapan aku bisa istirahat.
Aku berjalan ke rumah. Terburu-buru. Jelas saja, Mama menyuruhku les privat mulai sekarang dan gurunya pasti sudah datang.
Seseorang memanggilku dari belakang dan mengetuk tasku.
"Iya?" aku membalikan badanku dan menatapnya.
"Apa ini punya Kakak? Tadi sepertinya jatuh dari tas Kakak," ucapnya.
Dia memanggilku kakak? Apa dia adik kelasku.
"Oh iya ini punyaku. Terimakasih," aku tersenyum.
"Iya,"
Aku melihat namanya. Sepertinya dia benar adik kelasku.
"Lee Chan? Terimakasih,"
"Oh? Iya Kak,"
Tiba-tiba ponselku berdering, ya itu telpon dari temanku, akupun mengangngkatnya.
"Hallo, iya tunggu aku,"
"Chan, aku duluan ya, Bye!" aku melambaikan tanganku padanya dan pergi.
>>>
Keesokan harinya adalah jadwal piket kelas untukku.
Tapi, teman yang seharusnya piket denganku justru tak datang.
Melelahkan.
"Park (y/n) tolong buang sampahnya sebelum guru datang," ucap ketua kelas.
"Baiklah," aku mengangkat kotak sampah itu sendirian.
Ukh! Baunya!
Sudah berapa lama sampah ini tak dibuang?
"Kak mau kubantu?"
Dia Lee Chan.
"Oh, boleh. Terimakasih," ucapku padanya.
"Apa Kakak piket hari ini?"
"Ya, kau benar sekali,"
"Tapi kemana teman Kakak yang lain?"
"Mereka tak masuk sekolah,"
"Apa...Kakak bisa mengajarkanku sesuatu?" tanyanya.
"Apa itu?"
"Aku sedikit kesusahan dalam belajar mata pelajaran Matematika, bisa Kakak bantu aku mengerjakannya?"
Kebetulan aku ahli di bidang ini.
"Baiklah, jam istirahat nanti datanglah ke kelasku," ucapku.
"Baik,"
Dia terlihat senang.
Setelah membuang sampah.
"Apa Kakak ikut Les privat atau semacamnya?"
"Hmm, iya. Ibuku menyuruhku untuk mengikutinya,"
"Aku dengar, Kakak juga selalu mendapatkan peringkat satu di sekolah, hebat,"
"Bisakah kau panggil aku dengan nama saja, aku tak terbiasa dipanggil Kakak, haha," ucapku.
"Apa boleh?"
"Iya,"
"Baiklah,"
"Aku merasa Kak (y/n) seperti tidak menyukai les privat. Apa itu hanya perasaanku saja,"- batin Lee Chan.
Pada bel jam istirahat. Lee Chan sudah datang ke kelasku. Dia membawakanku roti dan susu kotak.
"Wah, kau repot-repot segala,"

KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN AND YOU
Fiksi PenggemarSEVENTEEN RIGHT HERE!! CARAT MERAPAT!!! Cerita tentang seorang Park (y/n) yaitu Kamu, iya kamu. Dengan seorang yang ia sayang. Jangan lupa Vote dan Commentnya yaaa