I Need Mommy [END]

13

Segala bentuk typo harap teman-teman dapat memaklumi yaa gaess.

Vote⭐komen💬~

Happy reading all~

…

Setelah berhasil mendapatkan wanitanya dari tangan hyung nya Jimin segera membawa Seulgi kerumah sakit terdekat di kota Jlsan. Tidak sulit menemukan rumah sakit dikota metropolitan ini, karena setelah dirinya dan juga Seulgi keluar dari hutan Ilsan Jimin langsung menemukan rumah sakit yang letaknya hanya beberapa meter dari hutan tersebut.

Saat ini Jimin tengah menemani wanitanya yang terbaring lemah diranjang rumah sakit kota Ilsan. Sebelum Jimin memutuskan untuk datang ke Ilsan Jimin sudah meminta kepada orang kepercayaan nya untuk menjaga putrinya disana dan kebetulan suami Ahjumma Lee sudah bisa pulang dari rumah sakit jadi Jimin meminta tolong kepada Ahjumma Lee untuk menjaga Soojung sampai dirinya pulang ke seoul.

Jimin menatap wajah pucat wanitanya dengan sendu, hati benar-benar sakit melihat wanita kesayangannya terbaring lemah dirumah sakit.

"Bangunlah, sayang"lirih Jimin sambil menggenggam tangan wanitanya lalu mencium punggung tangan Seulgi dengan lembut.

Perlahan tapi pasti mata indah itu terbuka lebar dan bodohnya Jimin belum menyadari kalau wanitanya sudah siuman. jimin terlalu fokus menciumi tangan Seulgi sampai-sampai tidak menyadari jika sejak tadi Seulgi menatapnya sendu.

Seulgi mencoba menggerakkan tangannya yang digenggam oleh Jimin guna menyadarkan prianya kalau dirinya sudah sadar.

Jimin yang merasakan ada pergerakan dari genggaman tangannya langsung menoleh ke wanitanya dan benar saja wanitanya itu sudah sadar sepenuhnya, dengan sigap Jimin langsung memencet tombol darurat didekat brankar yang ditiduri oleh wanitanya.

Tidak sampai lima menit dokter serta dua orang suster datang keruang rawat inap Seulgi, lalu mereka langsung memeriksa keadaan Seulgi dan seulas senyum pun terbit dibibir sang dokter yang bername tag Bae Suzy.

"Bagaimana keadaanya, dok?"

"Syukurlah, keadaannya sudah lebih baik dan mungkin besok istri anda sudah boleh pulang"jawab dokter Bae dengan seulas senyum yang terpantri dibibirnya.

Jimin menghela nafas lega dan menatap sendu wanitanya. "Terimakasih dok"

"Sama-sama, Tuan. Kalau begitu saya permisi"setelahnya Dokter Bae pergi dari ruang rawat inap Seulgi diikuti dengan kedua suster yang mengikutinya dari belakang.

…

Keesokan harinya....

Kini Seulgi sudah kembali pulih sepenuhnya walaupun rasa pening masih sering terjadi, tapi Seulgi tidak mengeluh sama sekali. Dan sekarang Seulgi sudah selesai bersiap-siap untuk pergi kekantor prianya, seperti biasa Seulgi hanya mengenakan pakaian sederhana namun masih terlihat elegan dan cantik.