2. Pasar Malam

123 17 1
                                    

Hi

Selamat menikmati  kisah Kyla, Abi & Karina.

***

Kyla tersenyum-senyum sendiri membaca pesan dari Abi. Ia harus menyiapkan baju untuk ke rumah Abi nanti malam.

Kyla memang sudah sangat lama tidak bertemu Abi, hampir selama satu tahun karena Kyla yang memang jarang pulang ke Jakarta. Sekalinya ia pulang, Abi yang sedang tidak ada di jakarta. Jadi malam ini, adalah kali pertama Kyla bertemu Abi setelah sekian lama.

Kyla, keluar dari kamarnya. Berencana ke kamar Kakaknya untuk meminjam ikat rambut.

Saat akan mengetuk pintu, samar ia mendengar Karina sedang menangis. Kyla tau, Karina sedang sedih karena hubungannya dengan Firhan berakhir. Ditambah hubungannya dengan Firhan sudah berjalan 3 tahun lamanya. Kyla mengurungkan niatnya untuk ke kamar Karina. Ia yakin Karina butuh sendiri saat ini.

"Kyla" panggilan itu, membuat Kyla menoleh ke mama mira si pemilik suara.

"Iya ma?"

"Bantu bi yuyu nyiapin makan malam" titahnya tak bisa dibantah.

"Aku mandi dulu boleh ya ma?" Tanya Kyla sedikit takut.

"Belum mandi juga? Daritadi ngapain aja kamu? Kebiasaan banget deh lelet jadi orang" omel mama mira.

"Maaf ma"

"Udah buruan sana deh, abis itu langsung bantu bi yuyu" titahnya lagi, sembari memasang wajah galak seperti biasa.

Kyla memang sudah biasa diperlakukan seperti ini oleh mama mira. Kyla sadar diri posisinya di keluarga ini, jadi Kyla tak pernah protes. Ini adalah salah satu alasan ia malas pulang ke Jakarta selama kuliah di Bandung. Ia lelah karena mama mira yang selalu bersikap ketus kepadanya. Tapi yasudahlah, ia hanya berusaha sabar dan berharap suatu saat mama mira mau menerima dirinya sepenuhnya.

Kyla segera kembali ke kamarnya, membasuh seluruh tubuhnya. Setelah selesai, Kyla berpakaian dan segera turun ke bawah untuk membantu bi yuyu.

"Sore bi yuyu" sapa Kyla pada asisten rumah tangga yang telah ikut bersama keluarga atmadjaya, bahkan sebelum Deren menikah.

"Sore neng Kyla. duh udah cantik mau kemana?" Goda bi yuyu, melihat Kyla sudah mandi dan wangi.

Wajah Kyla bersemu merah "ngga kemana-kemana, cuma mau bantuin bi yuyu masak. Sini bi, bibi duduk aja. Aku yang masak"

Bi yuyu menggeleng "ngga neng, bi yuyu aja. Neng Kyla bantuinnya kupas-kupas aja"

"Mana bisa gitu bi, aku aja ya yang masak? Pasti bi yuyu capek seharian beres-beres rumah segede gini kan" kukuh Kyla.

Akhirnya bi yuyu menyerah, kyla sampai sengaja mengantar bi yuyu ke meja makan yang ada didekat dapur agar hanya bisa melihat Kyla memasak.

Sore itu Kyla memasak dengan riang. Kyla memang sangat pandai memasak, karena sejak dulu mira selalu meminta Kyla untuk membantu bi yuyu memasak setiap hari. Bahkan tak jarang, mira meminta Kyla memasak sendiri tanpa dibantu bi yuyu.

***
Jam makan malam telah tiba, seluruh lauk pauk sudah tersedia di meja.

"Hmm menunya spesial sekali malam ini" ucap deren saat melihat berbagai macam lauk pauk yang ada.

"Iya tuan, yang masak non Kyla" timpal bi yuyu, yang baru selesai meletakkan lauk pauknya.

"Terima kasih sayang" ucap Deren pada putri bungsunya yang sudah duduk di kursi yang bersebelahan dengan mira.

AmourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang