Flower Of Underworld

1) Behind A Flower's beauty

•Flower of Underworld•

~Behind a flowers' beauty~

"Si mawar putih pun memiliki sisi yang merah di dalamnya. Akankah si merah berkuasa? Atau akankah si putih membalikkan keadaan?"

|_____________________________|
•••

Ismene Arzuella merupakan salah satu bangsawan terkenal yang terlahir dari keluarga ternama dan pujaan seluruh bangsa. Arzuella sendiri termasuk daripada keluarga bangsawan yang apabila sang Raja, Raja Calix sudah menutup usia, maka anggota keluarganya yang terpilih dapat ikut serta menjadi pemimpin Middle Land, Mortal Dimension.

Ismene memiliki paras yang cantik dengan bola mata sejernih kristal, hidung ramping yang terlihat seperti gambaran Yang Mulia Ratu Snezahana, dan kulit sejernih sungai Anouska di Negeri Balthazar, belum lagi rambut peraknya yang menawan. Ismene Arzuella terkenal akan kecantikannya yang tiada tandingan dan kepintaran diatas rata-rata para bangsawan Middle Land.

Dengan seluruh kelebihan yang dimiliki Ismene, ia menjadi seorang panutan bangsa, menjadi salah satu wanita yang dicintai oleh bangsa, dan bahkan berhasil menjadi seorang wanita yang menarik perhatian sang putra mahkota. Pangeran Acriel, keturunan langsung dari Raja Ciaron dengan Ratu Aria tersebut dibuat jatuh hati terhadap Ismene.

Hampir tidak ada seorangpun di Mortal Dimension yang tidak mengetahui siapakah seorang Ismene Arzuella. Kepopulerannya telah sangat meluas, bahkan terdengar hingga beberapa bangsawan Underworld. Bangsawan yang tinggal di Underworld, Mortal Dimension pun tak jarang berkeinginan untuk mendapat tugas dari sang Raja untuk mengintai Middle Land agar dapat mencuri pandang terhadap sang primadona.

Kala itu Ismene sudah mulai didekatkan dengan sang Pangeran Mahkota oleh keluarganya, tentu saja keluarga Arzuella telah mendapatkan izin dari Imperial Family. Ismene sendiri sudah memiliki hubungan persahabatan yang baik dengan sang Pangeran Mahkota sejak mereka masih berumur belia. Ismene juga tidak pernah berharap agar dapat menjadi calon ratu Middle Land. Oleh karena itu, saat suatu malam Ismene mencuri dengar kabar bahwa keluarganya akan menjodohkan dirinya dengan Acriel, sahabat semasa muda yang juga merupakan sang putra mahkota, Ismene merasa terkejut bukan main.

Berbeda dengan perkiraan orang lain dimana Ismene akan merasa bahagia, sang gadis justru merasa kecewa karena ia sama sekali tak memiliki sedikitpun rasa berlebih terhadap Acriel. Ismene tidak ingin kehidupannya yang penuh kepalsuan ini semakin menjadi-jadi. Ismene tidak ingin lagi hidup dalam kebohongan yang ia tanam dan selalu pendam dalam dirinya, kebohongan yang semula hanya ditujukan agar dapat menarik perhatian kedua orangtuanya.

Bagi orang lain, Ismene mungkin adalah wanita terbaik sepanjang masa dan wanita terhebat. Namun baginya sendiri, dirinya hanyalah seorang keturunan bangsawan dengan hati yang membeku dan dua kepribadian yang berbanding terbalik. Dimana jiwa yang ia miliki dapat selalu berubah sesuai dengan keinginan hati, terkadang Ismene dapat menjadi wanita yang paling diidamkan oleh bangsa, dan terkadang juga dapat berubah menjadi wanita yang paling disegani oleh bangsa.

Ismene menangis dalam diam, malam itu ia bisa saja merubah jiwanya dan menjadi seseorang yang paling ditakuti di seluruh penjuru Middle Land, tetapi ia memilih menahan keinginannya dan memilih untuk tak egois. Atau lebih tepatnya Ismene tidak ingin membuka topeng yang telah lama ia kenakan.

Dengan susah payah Ismene menahan gejolak dalam tubuhnya yang terus memohon dan seakan berseru, "Hei Ismene, bukalah jati dirimu! Izinkan kami untuk menampakkan wujud kami! Usirlah makhluk asing yang menutupimu karena sejatinya dirimu adalah kami yang terpendam."