Chapter 7

185 23 11
                                    

'Gue rela terluka asal bukan gege gue yang terluka.'~Yangyang

Pagi itu Yangyang berlari di koridor kampus dengan terburu-buru.

"YANGYANG." teriak seorang lelaki.

Lalu Yangyang berhenti lari dan mencari sumber suara yang meneriaki namanya.

"Ehh Pak Kangin." Yangyang.

"Mau kemana kamu buru-buru gitu?" Kangin.

"Mau ke kantin pak, yaelah yaa saya mau ke kelas pak." Yangyang.

"Tadi kamu ke kampus sama siapa?" Kangin.

Batin Yangyang: 'bacot banget ini dosen anjir gue mau ke kelas aja harus di interview dulu buang-buang waktu gue aja.'

"Tadi saya berangkat sama bayangan pak, bayangan masa lalu gitu." Yangyang.

"Duh curhat yaa yang, ohh iyaa gege kamu apa kabar?" Kangin.

"Baik pak, aduh pak saya harus ke kelas soalnya ada kelas Pak Taeil." Yangyang.

"Yaudah sana belajar yang serius yaa." Kangin.

Batin Yangyang: 'anjir cringe banget si bapak.'

"Ahh iyaa pak saya duluan yaa permisi." Yangyang membungkuk lalu pergi dari hadapan Kangin.

Yangyang ternyata anak yang polos.

Lalu setelah sampai kelas Yangyang di sambut oleh ketua The Geng Bacot.

"YANGIIIIIEEEEE!!"

"Heh anjir kaget gue, biasa sih yaa artis di sambut begini sama fans." Yangyang.

"Hih injir kigit, halah bacot banget lu." Haechan.

"Si Nana sama Injun mana?" Yangyang.

"Biasa mereka berdua lagi jajan di kantin katanya belum sarapan." Haechan.

"Lah tumben lu ga ngintilin mereka." Yangyang.

"Kaga lah males gue jadi nitip aja." Haechan.

"Ehh tugas dari Pak Taeil udah selesai belum?" Yangyang.

"Emang ada tugas?" Haechan.

"Ada Chaaaannn!!" Yangyang.

'AY YO LISTEN UP NANA KAMBEK YUHUUU' ~Jaemin.

"Nah orangnya dateng juga, panjang umur pendek nafas lu na baru aja kita omongin." Haechan.

"Heh lambe mu chan ga di filter banget anjir." Nana.

"Berisik." Renjun.

"HEH GUE BELUM NGERJAIN TUGAS BAPAK BULAN GIMANA DONG GENGS!!" teriak Nana heboh.

"BERISIK PANJUL!!" Renjun.

Semua mahasiswa yang ada di kelas kaget karna Renjun teriak keras sekali.

"Nana ganteng lu kalo belum yaa kerjain buruan tar Pak Taeil masuk gimana?" Yangyang.

Tok..tok..tok..

Semua mahasiswa menengok ke arah pintu kelas.

Di sana berdiri Pak Kangin. Lalu ia pun masuk ke dalam kelas.

"Selamat pagi anak-anak, maksud kedatangan saya ke kelas ini ingin memberitahukan bahwa Pak Moon Taeil tidak bisa masuk kelas di karenakan beliau ada halangan, kalau begitu bapak tinggal dulu yaa." Pak Kangin.

Lalu Kangin pun keluar dari kelas.

"Yaelah si bapak tinggal masuk kelas susah amat, tinggal masuk lewat pintu." Haechan.

Gege..Don't Hate Me PleaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang