𝐍𝐈𝐍𝐉𝐀 𝐆𝐈𝐑𝐋；𝓝𝓪𝓻𝓾𝓽𝓸

👥 •|| Chapter 2

Tim tiga orang
___________________

"Itadakimasu."

Kini, sepasang ibu dan anak itu tengah melakukan sarapan pagi sebelum akhirnya beraktivitas sepanjang hari seperti biasanya.

Acara sarapan mereka dilalui dengan keadaan hening dan hanya terdengar suara sendok yang beradu dengan piring.

Tak butuh waktu lama, kedua insan itu telah menyelesaikan sarapan pagi dan membersihkan piring. Kini Hanaki tengah mengenakan sepatu ninja-nya, sedangkan sang ibu kini tengah mengecek barang-barang di tas yang ia bawa.

Hanaki keluar dari rumah sementara sang ibu kini tengah mengunci pintu, Hanaki meraih Hitai-ate yang terikat dilehernya lalu mengikatnya di dahinya.

"Sudah? Ayo." Ajak sang ibu.

Kini ibu dan anak itu tengah berjalan beriringan menuju ke tujuan masing-masing. Di perjalanan, cukup banyak orang yang menyapa mereka. 'Tsubaki-sama' atau 'Tsubaki-Hime', panggilan itu tak pernah luput dari pendengaran Hanaki disepanjang perjalanan.

"Tak biasanya Kaasan berangkat di jam seperti ini, biasanya kau akan berangkat lebih pagi."

"Cerewet sekali."

Hanaki hanya diam, ia tak ingin menjawab. Jika ia menyahut maka perdebatan panjang akan terjadi.

Tak lama kemudian, kedua insan itu memilih jalan yang berbeda karena tujuan mereka yang berbeda. Tsubaki menuju ke rumah sakit, sedangkan Hanaki menuju ke Akademi ninja.

Baru saja Hanaki hendak memasuki akademi, ia berpapasan dengn Naruto yang juga hendak memasuki halaman Akademi. Kini Hanaki berjalan beriringan dengan Naruto menuju ke kelas mereka.

Mereka tiba di kelas dan mengambil tempat duduk bersebelahan. Naruto menenggelamkan kepalanya di lipatan tangan diatas meja sembari menyengir lebar. Saat Shikamaru si bocah bergaya rambut nanas lewat disebelah Naruto, Shikamaru nampak terkejut karena hadirnya Naruto disana.

Namun Shikamaru berlalu begitu sja setelah mendengar alasan Naruto ada di kelas padahal harusnya yang hadis hanya yang lulus saja. Setahu Shikamaru, Naruto gagal dalam ujian tempo lalu.

Naruto duduk di sebelah kiri Hanaki, sedangkan di sebelah kanan Hanaki terdapat Sasuke yang duduk agak jauh dan menyisakan satu tempat untuk seseorang tepat di sebelah kanan Hanaki.

Tak lama kemudian, suara gemuruh langkah kaki terdengar dari luar, dua orang gadis tengah berseteru dan berlomba siapa yang paling dulu masuk ke kelas. Mereka beradu mulut tentang siapa pemenangnya dan berebut tempat duduk disebelah Sasuke.

Mereka berdua adalah sakura, gadis yang memiliki surai pink dengan manik Emerald, yang satu lagi adalah Ino, gadis bersurai blonde ash yang dikuncir pony tail dengan manik Jade tanpa pupil.

Dua gadis itu selalu saja bertengkar jika itu menyangkut tentang bocah Uchiha yang memiliki gaya rambut bak pantat bebek itu.

Mereka berdua segera mendekat ke bangku Sasuke, Naruto yang hendak menyapa Sakura akhirnya terpental jauh karena dorongan kedua gadis itu. Hanaki yang tak mau terkena imbas Akhirnya pindah ke belakang, ia duduk di dekat gadis dari klan Hyuga, Hyuga Hinata, gadis yang memiliki surai indigo dan bermanik Amethyst.

Sakura dan Ino berebut izin untuk duduk di sebelah Sasuke, hal itu mengundang para gadis lain yang juga ingin duduk di sebelah Sasuke.

Naruto yang merasa geram akhirnya berjongkok diatas meja, tepat didepan Sasuke. Manik Shappire beradu dengan manik Onyx hingga seakan menimbulkan percikan listrik diantara dua tatapan sinis yang beradu tersebut.